TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan perjalanan digital, Booking.com meluncurkan fitur kesehatan dan keselamatan. Saat pandemi virus corona (Covid-19), pelancong yang ingin bepergian membutuhkan informasi untuk membuat keputusan perjalanan dan akomodasi.
"Seiring perkembangan situasi, kami terus membarui peningkatan transparansi kepada konsumen seputar informasi kesehatan dan keselamatan," kata Direktur Regional Asia Selatan Booking.com Vikas Bhola, Senin, 6 Juli 2020.
Baca juga:
Bhola menambahkan, fitur itu memudahkan mitra akomodasi berbagi informasi kepada wisatawan. "Ketika melakukan pemesanan pada platform kami," katanya.
Berbagai informasi langkah kesehatan dan keselamatan yang diambil properti. Pemahaman ihwal keselamatan selama menginap. Mitra
akomodasi akan memberikan informasi kepada calon wisatawan saat membuat keputusan pemesanan. Hal itu untuk memastikan waktu yang aman untuk melakukan perjalanan.
Beberapa hal, ucap dia, memberikan transparansi membangun keyakinan konsumen. "Kami akan membantu menetapkan ekspektasi yang akurat memberikan ketenangan para wisatawan ketika waktunya (bepergian) tepat," ucapnya.
Fitur baru Booking.com terkait kesehatan dan keselamatan menyesuaikan kebutuhan sanitasi, pembatasan jarak dan makanan. Pilihan akan ditampilkan di situs web Booking.com, halaman properti bagian kesehatan dan keselamatan.
