TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah destinasi wisata di Yunani kini mulai dibuka. Kendati sudah menerima kembali wisatawan, pengelola objek wisata di sana menerapkan cara baru menikmati suasana.
Di pantai Pulau Santorini misalnya, turis yang ingin berjemur tak lagi leluasa melayangkan pandangan ke segala arah. Pengelola wisata pantai Pulau Santorini membuat tabir yang terbuat dari kaca akrilik di samping kursi berjemur.
Menteri Pariwisata Yunani, Harry Theoharis mengatakan upaya itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. Mereka memperkirakan wisatawan tetap berdatangan, terutama di musim panas yang berlangsung sepanjang bulan Juni, Juli, dan Agustus 2020.
"Kami mengambil tindakan pencegahan dengan menetapkan berbagai persyaratan perjalanan wisatawan," kata Theoharis seperti dikutip dari Express. Selain kaca akrilik pembatas berjemur, para wisatawa juga diwajibkan menjaga jarak satu sama lain.
Hanya saja, tak semua pengelola tempat hiburan di pantai pulau Santorini yang setuju dengan kaca akrilik pembatas orang berjemur. Mereka berharap keberadaan kaca itu hanya sementara sampai wabah corona benar-benar berlalu.
Pantai Merah, Santorini, Yunani.Pantai dengan pasir berwarna merah ini semakin indah dengan pemandangan tebing yang berwarna merah menyala. Huffingtonpost.co.uk
"Jangan sampai pantai akan terlihat seperti ini hingga bertahun-tahun ke depan," kata Charlie Chahine, seorang pemilik tempat hiburan di tepi pantai Pulau Santorini, seperti dikutip dari Ekathimerini. "Tapi mau bagaimana lagi, yang penting sekarang adalah bagaimana supaya selamat dari corona."
Wakil Presiden Asosiasi Perhotelan Santorini, Andreas Patiniotis mengatakan wabah corona telah membuat bisnis pariwisata terpuruk. Pemesanan hotel turun sampai 40 persen jika dibandingkan tahun 2019. Dia berharap dengan kembali dibukanya pusat perbelanjaan, restoran, kafe, hotel pada 1 Juni 2020 nanti, maka roda perekonomian mulai pulih.
Pemerintah Yunani telah melonggarkan lockdown Covid-19 pada 4 Mei 2020. Andreas Patiniotis memperkirakan layanan pariwisata Yunani dibuka penuh pada Juli 2020 atau saat musim panas tiba. Meski begitu, belum jelas apakah Pulau Santorini akan menerima turis mancanegara.
Bagi destinasi wisata yang sudah kembali buka, Patiniotis mengatakan, wisatawan yang datang wajib menerapkan physical distancing dan memakai masker. "Saya percaya kita harus memulai lagi dari awal, terutama dari diri sendiri karena ada banyak orang yang menggantungkan kehidupannya di sektor pariwisata," kata dia.
EXPRESS | EKATHIMERINI