TEMPO.CO, Jakarta - Disneyland Shanghai dibuka kembali pada Senin, 11 Mei 2020. Hal tersebut sesuai dengan pelonggaran karantina wilayah secara bertahap yang dilakukan pemerintah Cina.
Dalam suasana pasca-Covid-19, Shanghai Disneyland menerima kunjungan jauh lebih sedikit dibanding pada hari normal sebelum wabah.
"Rasanya benar-benar seperti kepulangan seorang putri, terutama ketika staf mengantre setelah cek tiket dan berkata, 'Selamat datang di rumah!'," Kata seorang pengunjung kepada The Associated Press pada hari pembukaan. “Rasanya jauh lebih sedikit orang daripada biasanya. Anda tidak perlu antre."
Selain perampingan kerumunan - tepatnya 24.000 orang per hari - pengunjung juga menemui hal yang tak biasa. Seperti diberitakan Travel and Leisure, pengunjung dilarang berswafoto dengan karakter Disney. Dan semua pengunjung diharuskan memakai masker wajah, kecuali saat mereka makan. Selain itu, tanda-tanda baru pada lantai menunjukkan seberapa jauh orang harus berdiri dalam barisan.
Pembukaan Disneyland Shanghai itu, diharapkan pengelola mampu memberikan harapan bagi penggemar Disney di seluruh dunia, "Kami berharap pembukaan kembali hari ini berfungsi sebagai suar cahaya di seluruh dunia, memberikan harapan dan inspirasi bagi semua orang," lata Joe Schott, Presiden Shanghai Disney Resort, kepada AP.
Dan pengunjung bersemangat untuk kembali setelah penutupan taman pada Januari lalu.
Tiket pembukaan Shanghai Disneyland terjual habis segera setelah pengumuman dibuka kembali. Biaya masuk untuk minggu-minggu berikutnya mulai sekitar US$55 (399 yuan) untuk kunjungan hari kerja dan US$70 (499 yuan) untuk akhir pekan.
Setelah masuk, pengunjung harus menjalani pemindaian suhu termal di pintu gerbang dan dapat menunjukkan "kode QR hijau" dari aplikasi pelacakan kesehatan - yang berarti risiko terkena kontak dengan Covid-19 rendah. Pengunjung juga masuk pada waktu yang ditentukan dan tersebar.
Setiap peluang untuk kontak dekat di Shanghai Disneyland akan terbatas. Hanya satu keluarga yang diperbolehkan dalam satu mobil dalam perjalanan. Kapasitas restoran juga terbatas. Pengunjung akan menemukan stiker di lantai, yang menunjukkan seberapa jauh jarak mereka dengan pengunjung lainnya. Pengunjung juga didesak untuk melanjutkan tindakan kesehatan dan keselamatan, seperti sering mencuci atau mendisinfeksi tangan mereka.
Pengunjung melakukan swafoto saat mengunjungi Disneyland Shanghai yang dibuka kembali di Shanghai, Cina, 11 Mei 2020. REUTERS/Aly Song
Prosedur untuk pembukaan kembali Disneyland diambil dari soft opening sukses Disneytown, area perbelanjaan dan hiburan di Shanghai Disney Resort.
Di AS, Walt Disney World telah memulai rencana untuk dibuka kembali saat Florida mulai melonggarkan lockdown atau sekitar 20 Mei.