TEMPO.CO, Jakarta - Pariwisata Yunani akan membuka kembali kunjungan bagi pelancong pada Juli. Tujuan wisata populer akan dibuka setelah karantina wilayah perlahan dilonggarkan. Turis mancanegara yang ingin bertandang ke Yunani, harus memberikan surat keterangan imunitas atau paspor kesehatan.
"Kami adalah negara yang akan terbuka, bukan hanya karena (Yunani) tujuan wisata terbaik. Tetapi karena destinasi bersaing dalam kesulitan besar," kata Menteri Negara Yunani Giorgos Gerapetritis, sebagaimana dikutip dari laporan The Sun.
Menteri Pariwisata Yunani Harry Theoharis menjelaskan, bahwa Athena sedang dalam pembicaraan dengan operator tur besar Inggris. Perbincangan untuk membuka resor di pulau-pulau yang sangat populer dengan kunjungan turis Inggris maupun Britania Raya.
"Tujuan kami adalah untuk musim ini dimulai pada Juli dan mungkin diperpanjang hingga Oktober atau November," katanya.
Theoharis menjelaskan, bahwa operator tur masih menunggu terkait regulasi tentang perlindungan kesehatan. Menurut Theoharis, perjalanan hanya boleh dilakukan di bawah aturan baru yang spesifik untuk membantu menyelamatkan industri pariwisata.
Sekretaris Kesehatan Inggris Matt Hancock mengatakan bahwa sertifikat imunitas telah dipertimbangkan, "Sains cukup baik memahami imunitas yang dimiliki orang setelah menderita penyakit. Maka kami sedang mencari cara memperkenalkan sesuatu seperti sertifikat imunitas," katanya, sebagaimana dikutip dari laporan Express.
THE SUN | EXPRESS