TEMPO.CO, Jakarta - Saban tahun menurut situs royal.uk, Istana Buckingham dikunjungi 50.000 tamu undangan khusus. Mereka menikmati makan siang, makan malam, dan pesta kebun kerajaan. Sementara 15 juta wisatawan lainnya, mengunjungi istana itu setiap tahun untuk melihat beberapa bagian saja dari istana.
Menurut Travel and Leisure, kediaman resmi keluarga kerajaan Inggris di London itu, pada awalnya bukan diperuntukkan untuk raja dan ratu. Ketika pertama kali dibangun, istana itu hanyalah blockhouse – benteng beton sederhana dengan menara observasi – dengan bangunan tiga tingkat milik John Sheffield, Duke of Buckingham.
Tetapi Raja George III membeli tempat tinggal Sheffield yang sederhana dengan harga £ 21.000 pada tahun 1761. Lalu Raja George III membangunnya, dan mengubah bangunannya menjadi istana untuk tempat tinggal yang aman bagi istrinya, Ratu Charlotte.
Hari ini, Istana Buckingham adalah salah satu atraksi paling populer di London, menarik sekitar 15 juta pengunjung setiap tahun. Tetapi kebanyakan orang tidak tahu, bahwa selama 200 tahun, istana itu tak berpenghuni. Sampai Ratu Victoria yang berusia 18 tahun pindah ke istna itu, hingga 76 tahun kemudian. Berikut rahasia Istana Buckingham sebagaimana diulas Travel and Leisure.
Lebih pas disebut kota daripada rumah
Istana Buckingham merupakan properti yang sangat besar, tetapi juga merupakan simbol kerajaan yang disayangi rakyat Inggris. Bahkan cikal bakal area istana usianya lebih dari 1.000 tahun. Karena itu, diperlakukan seperti entitas independen. Ini adalah satu-satunya bangunan di Inggris yang memiliki kode pos sendiri (SW1A 1AA).
Kurator Amanda Foreman menunjukan piano milik Ratu Victoria saat pameran memperingati 200 tahun kelahiran Ratu Victoria di Istana Buckingham, London, 17 Juli 2019. Ratu Victoria memerintah Inggris dari 1837 sampai kematiannya pada tahun 1901. REUTERS/Toby Melville
Ada 1.514 pintu.
Pembelian King George III atas townhouse Sheffield mengawali beberapa dekade renovasi dan ekspansi (seperti penambahan sayap timur, tempat anggota keluarga kerajaan berkumpul untuk penampilan publik). Saat ini, istana itu memiliki 1.514 pintu dan 760 jendela. Ada 775 kamar mewah, 78 di antaranya adalah kamar mandi.
Sang Ratu selalu mengumumkan kedatangannya.
Ingin tahu apakah Ratu ada di rumah? Sesuai protokol kerajaan, setiap Ratu Elizabeth berada di Istana Buchingham, bendera Royal Standard dikibarkan di atap istana. Namun bilang sang ratu pergi, giliran bendera Inggris Union Jack, yang berkibar.
Warga bisa bekerja di Istana Buckingham.
Rumah Tangga Kerajaan mempekerjakan lebih dari 400 anggota staf. Dan beberapa pekerjaan lebih khusus daripada yang lain. Sebagai contoh, Ratu Elizabeth mempekerjakan seorang tukang pipa, yang dibayar untuk memainkan bagpipe di bawah jendelanya setiap hari pada jam 9 pagi.
Para musisi – yang digaji istana – memainkan serenade selama 15 menit. Untuk pecinta barang antik, ada dua posisi yang dikenal sebagai Royal Horological Conservators (jam angin), yang mengawasi koleksi properti sekitar 500 jam dan arloji. Baru-baru ini, Ratu Elizabeth II mencari manajer media sosial untuk membuat konten untuk @TheRoyalFamily.
Terowongan sebenarnya ada di bawah istana.
Rumor beredar selama bertahun-tahun bahwa jaringan terowongan tersembunyi di bawah istana. Tetapi sebagian besar membantah dan mengatakan sebagai imajinasi yang terlalu aktif. Kemudian, dalam wawancara dengan surat kabar nasional tahun 2006, Ratu Elizabeth membenarkan bahwa dia pergi ke ruang bawah tanah untuk menjelajah, dan menemukan seorang penghuni liar yang telah tinggal di terowongan selama bertahun-tahun.
Tur umum diizinkan ketika Ratu sedang berlibur.
Sejak 1993, pengunjung dapat mengagumi istana sementara Ratu mengambil liburan musim panas tahunannya. Turis telah diundang untuk masuk melalui Grand Entrance (yang paling sering digunakan oleh diplomat ketika mereka diundang oleh Ratu) dan bahkan untuk mencicipi teh yang disajikan saat makan malam kenegaraan.
Ratu Elizabeth II berforto bersama dengan 60 orang yang menerima penghargaan dari Ratu Inggris dalam Queen's Young Leaders di Istana Buckingham di London, Inggris, 23 Juni 2016. dailymail.co.uk
Atau Anda dapat mengikuti tur 360 derajat secara online.
Istana Buckingham adalah tengara pertama di Inggris yang diubah menjadi pengalaman realitas virtual. Anda dapat memeriksa ruang tahta, galeri gambar Raja George IV, dan tangga besar tanpa meninggalkan sofa Anda.
