Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Juni 2020, Ada Hotel Sekaligus Museum Arkeologi yang Siap Diinapi

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Mosaik dari peninggalan Yunani di Museum Hotel Antakya. Foto: @themuseumhotelantakya
Mosaik dari peninggalan Yunani di Museum Hotel Antakya. Foto: @themuseumhotelantakya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Museum jadi salah satu daya tarik utama di mancanegara. Walhasil, hotel-hotel berbintang di dekatnya, kerap menawarkan paket pelesiran ke museum. Tapi, terbayangkah menginap di hotel merangkap museum arkeologi kelas dunia?

Sebuah hotel mewah baru dibuka di Antakya, Turki, awal tahun ini dan sekaligus keajaiban teknik, keindahan arsitektur, dan situs arkeologi kelas dunia. Sayangnya, pembukaannya dibarengi wabah virus corona.

Seperti hotel di seluruh dunia, Museum Hotel Antakya ditutup sementara karena pandemi virus corona. Tapi, hotel itu menerima pemesanan mulai Juni hingga seterusnya. Tentu, wisatawan takkan melewatkan hotel yang merangkap museum arkeologi tersebut.

Museum Hotel Antakya dibangun selama 10 tahun. Hotel dengan 200 kamar modern tersebut "mengapung" pada kolom baja di atas Museum Arkeologi Necmi Asfuroglu. Koleksinya sekitar 35.000 artefak yang berasal dari abad ketiga SM dari 13 peradaban.

Kota Kuno Antiokhia

Dinukil dari CNN, hotel ini bermula pada tahun 2009, ketika keluarga Asfuroglu membangun sebuah hotel mewah - dan menemukan puing-puing dari kota kuno Antiokhia, beberapa kilometer dari pusat kota Antakya yang sekarang modern. Tentu saja pembangunan hotel tak bisa dilanjutkan.

Lantai kaca di lobi untuk melihat sebagian peninggalan arkeologi di Museum Hotel Antakya. Foto: @themuseumhotelantakya

Namun keluarga konglomerat Turki itu, menerima tantangan. Mereka segera bekerja sama dengan Kota Antakya, Museum Arkeologi Hatay, dan Dewan Konservasi Adana untuk Aset Budaya dan Alam, melakukan penggalian arkeologis sistemik terbesar di Turki. Dalam sejarah arkeologi, Turki melakukan penggalian terbesar pada 1930-an.

Selama proyek 10 tahun, mereka menemukan mozaik lantai tunggal terbesar di dunia - sekitar 1.050 meter persegi - dan patung marmer dewa Eros Yunani pertama di dunia, yang ditemukan seluruhnya utuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu bagaimana Keluarga Asfuroglu membangun hotel di atas benda purbakala, yang rapuh itu? Mereka melibatkan arsitek Turki pemenang penghargaan Emre Arolat untuk merancang hotel "mengambang". Sekitar 20.000 ton baja struktural - empat kali lebih banyak dari Menara Eiffel - dilas tangan di pabrik spesialis dekat Istanbul. Biaya konstruksi membengkak menjadi US$120 juta, lebih dari empat kali perkiraan semula.

Anggota dewan, Timur Asfuroglu mengatakan dalam salah satu video hotel tentang proyek itu, "Ketika kami berbicara di antara kami sebagai saudara kandung, kami sebenarnya tidak ingin memasukkan uang sebanyak itu ke dalamnya, karena itu adalah sesuatu yang tidak dapat dipulihkan."

Tetapi Ketua Necmi Asfuroglu meyakinkan bahwa "ini akan menjadi proyek dunia dan warisan akan diserahkan kepada kemanusiaan."

Ke-200 kamar tamu yang ditangguhkan, serta ruang publik seperti lobi, bar, dan restoran khas Ayan Meyan, menggantung di atas reruntuhan, menawarkan pemandangan dari 2.300 tahun lalu bagi para tamu.

Lantai seluas 1.500 m2 peninggalan dari kota Antakya. Foto: @themuseumhotelantakya

Bangunan ini juga menawarkan pemandangan Saint Pierre terdekat, gereja gua pertama di dunia. Lebih dari 3.000 hari dan 6 juta jam kerja telah digunakan untuk membangun Museum Hotel Antakya.

Ada lima tempat makan, sebagaimana layaknya status Antakya sebagai Kota Gastronomi Dunia UNESCO, dan pusat spa, kesehatan, dan kebugaran terbesar di kota itu. Pemandian Romawi asli Antiokhia ada di bawahnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

3 jam lalu

Ilustrasi digital nomad (Pixabay)
Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

10 jam lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


UGM Raih 25 Bidang Ilmu Peringkat QS WUR 2024, Apa Itu?

1 hari lalu

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
UGM Raih 25 Bidang Ilmu Peringkat QS WUR 2024, Apa Itu?

Apa itu QS World University Rankings (WUR) yang menobatkan UGM meraih 25 bidang ilmu dalam pemeringkatan ini?


Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

2 hari lalu

Kayseri, Turki. Unsplash.com/yusuf Onuk
Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

5 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

7 hari lalu

Pekerja memproduksi masker wajah karena permintaan untuk produksinya meningkat pesat dan berjuang untuk memenuhi pesanan, atas mewabahnya Virus Corona di fasilitas pabrik Turki di Istanbul, Turki, 30 Januari 2020. REUTERS/Umit Bektas
Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

Kementerian Perdagangan Turki mengumumkan pembatasan ekspor produk tertentu ke Israel untuk mendesak gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.


Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

7 hari lalu

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan sambutan di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.


Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

7 hari lalu

Militer Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bantuan dari udara, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 2 Maret 2024. Amerika Serikat pada Sabtu (2/3) mengatakan pihaknya telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza lewat udara untuk pertama kalinya dengan menerjunkan lebih dari 38.000 makanan menggunakan pesawat militer. REUTERS/Kosay Al Nemer
Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengatakan Israel menghalangi negaranya mengirim bantuan ke Gaza melalui jalur udara.


Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

10 hari lalu

Pantai Pasqyra atau Mirror Beach di Albania. Instagram.com/@albania.tourism
Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani


Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

10 hari lalu

Kartu pengenal agen Mossad [VK.COM/MOSSADOFFICIAL via Sputnik]
Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

Pihak berwenang Turki membekuk dua orang tersangka atas dugaan spionase untuk Mossad, badan intelijen Israel.