Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Nasehat Sultan HB X Kepada Pemudik, Agar Yogyakarta Aman

image-gnews
Suasana Jalanan Malioboro Yogya, Titik Nol Kilometer dan Taman Pintar Yogyakarta, Selasa 17 Maret 2020. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Suasana Jalanan Malioboro Yogya, Titik Nol Kilometer dan Taman Pintar Yogyakarta, Selasa 17 Maret 2020. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sultan Hamengkubuwono X (Sultan HB X), tak henti mengingatkan warganya di perantauan, yang ingin mudik di tengah pandemi Covid-19.

Seperti saat pengarahan penanganan Covid-19 di Dalem Ageng, Kompleks Kantor Gubernur di Kepatihan, Yogyakarta, Senin, 6 April 2020. Sinuwun mempertegas wejangannya. Dalam kesempatan itu, Sultan HB X mengatakan ingin kondisi di Yogyakarta tetap aman, meskipun diprediksi masih akan ada pemudik yang masuk.

Sultan HB X pun meminta, pemudik yang berasal dari daerah zona merah bersedia diberi status sebagai orang dalam pemantauan (ODP) dan menjalankan kewajibannya.

“Tidak ada pernyataan melarang pemudik. Kami berharap, begitu pemudik sampai di Jogja, bersedia di rumah saja, jadi konsisten," ujar Ngarsa Dalem.

Jika pemudik tidak bersedia isolasi di rumahnya sendiri, Pemerintah DIY telah menyediakan lokasi untuk karantina pemudik, "Atau (pemudik) di-asrama-kan di tempat-tempat yang sudah kami siapkan,” ujar Sultan.

Sultan memahami, kedatangan pemudik saat wabah walau membesarkan potensi penyebaran, tak bisa dilarang karena belum ada aturan resminya. "(Potensi penularan virus) bisanya dihambat,” ujar Sultan.

Terkait asrama, Sultan HB X mengatakan Pemda DIY telah menentukan dua titik, yakni untuk tenaga medis di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Dalam Negeri di Kota Yogyakarta. Sedangkan untuk para warga ODP di Asrama Haji di Kabupaten Sleman.

Selain itu, beberapa tempat seperti balai dan pusdiklat lain juga sudah disiapkan oleh masing-masing Pemerintah Kabupaten/Kota di DIY sebagai tempat alternatif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sultan mengatakan pihaknya juga sudah mendapat imbauan dari Kementerian Dalam Negeri, agar setiap desa di daerah bisa menyediakan tempat bagi para pemudik.

Soal anggarannya, Sultan mengatakan yang terpenting pemerintah kabupaten/kota se-DIY mau bekerja sama. Karena sumber pendanaan penanganan Covid-19 ini, dapat dilakukan dari berbagai sumber. DPRD DIY juga sudah menyetujui adanya realokasi anggaran dari APBD 2020 ini.

“Pemerintah kabupaten/kota kami harap segera mengajak berunding desa-desa. Apalagi realokasi anggaran diperbolehkan pusat mencakup tiga bidang, yakni kesehatan, jaringan sosial, dan bantuan ekonomi,” ujar Sultan.

Penjual rempah-rempah melayani pembeli di pasar Beringharjo, Kota Yogyakarta, Rabu 4 Maret 2020. Pasca pengumuman pasien positif terjangkit virus Corona COVID-19 di Indonesia, pedagang mengaku berbagai jenis rempah mulai dari jahe, kunyit hingga temulawak dagangannya mengalami peningkatan permintaan hingga tiga kali lipat dibandingkan sebelumnya. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Sultan HB X berharap dengan ada koordinasi bersama desa-desa, pemenuhan kebutuhan bagi pemudik yang dikarantina bisa dilakukan menyeluruh. Desa juga diminta untuk menganggarkan dulu apa yang mereka bisa. Kekurangan anggaran itu akan ditutupi oleh kabupaten/kota dan Pemda DIY.

Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji menegaskan, warga ODP yang akan ditampung di Asrama Haji tetap berdasarkan seleksi, "Artinya, ODP yang ditampung adalah mereka yang tidak mampu melakukan karantina mandiri selama 14 hari," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

1 jam lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

Pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang menyambangi Kota Yogyakarta selama 10 hari libur Lebaran, 5-15 April 2024 totalnya bekisar 277 ribu lebih wisatawan.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

14 jam lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

23 jam lalu

Tersangka mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto saat mencoblos di TPS 901 di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. KPK berkerjasama dengan KPU Provinsi DKI  Jakarta memberikan fasilitas bagi 75 tahanan korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

KPK kembali menetapkan bekas pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang atau TPPU.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

1 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

1 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

1 hari lalu

Suasana Open House Lebaran yang digelar Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Komplek Kepatihan Yogyakarta, Selasa 16 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi