Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lagi Wisata Kuliner, Bisakah Virus Corona Menular Lewat Makanan?

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Suasana restoran
Suasana restoran "Celso" Yang terlihat sepi setelah meluasnya wabah virus corona di pantai La Caleta di Adeje, Spanyol 5 Maret 2020. REUTERS/Sergio Perez
Iklan

TEMPO.CO, JakartaWabah virus corona terus menyebar dengan hampir 100.000 kasus yang dikonfirmasi. Sementara di Amerika Serikat, terdapar 100 kasus yang telah dikonfirmasi. Banyak yang menanyakan apakah virus corona bisa ditularkan melalui makanan?

Penyakit ini dapat menyebar melalui tetesan (droplet) yang dikeluarkan dari hidung atau mulut ketika seseorang batuk, bersin atau menghembuskan napas. Penularan penyakit mungkin terjadi ketika seseorang menghirup droplet ini atau menyentuh mata, mulut atau hidung.

Apakah Virus Corona Dapat Menular Lewat Makanan?

"Kami tidak mengetahui adanya laporan pada saat ini, COVID-19 dapat ditularkan melalui makanan atau kemasan makanan. Sampai sekarang, tidak ada bukti penularan COVID-19 melalui makanan," kata juru bicara dari Layanan Keamanan dan Inspeksi Makanan USDA kepada HuffPost.

Benjamin Chapman, seorang profesor dan spesialis penyuluhan keamanan makanan di North Carolina State University, menjelaskan bahwa virus corona menginfeksi terutama melalui pernapasan. Dan kemungkinan sangat rendah, yang ditularkan melalui makanan.

Karena tidak ada penyebaran COVID-19 melalui makanan, Anda tidak perlu khawatir untuk menghindari makanan apa pun secara khusus. Namun berhati-hatilah saat berbelanja karena risiko penularan virus corona lebih tinggi.

Seorang pria menggunakan laptopnya setelah bersantap di sebuah restoran yang sepi pada jam makan siang, ketika negara itu dilanda wabah virus corona baru, di Beijing, Cina,Kamis, 6 Februari 2020. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

Jika seseorang yang terinfeksi COVID-19 berdiri tepat di samping Anda dan bersin saat kalian berdua mencari bahan makanan, droplet dari orang yang terinfeksi tersebut akan mendarat di makanan yang Anda sentuh. Kemudian tanpa sadar tangan Anda menyentuh bagian wajah sebelum mencuci tangan.

Ini bukan berarti Anda harus berhenti berbelanja, tetapi harus berhati-hati dan mengikuti langkah-langkah perlindungan sederhana, seperti mencuci tangan secara teratur, tidak menyentuh hidung dan mulut jika tangan Anda tidak bersih.

Lalu usahakan berada di rumah jika Anda sakit, menutupi mulut dan hidung saat batuk atau bersin, jaga jarak dari orang yang batuk atau bersin. Dan pergi ke dokter jika Anda demam, batuk dan sulit bernapas.

Apakah Aman Makan di Restoran?

Tidak ada alasan untuk menghindari restoran karena takut terhadap penyebaran COVID-19. Jika virus corona ada di dalam makanan, virus itu akan hancur dengan cara memasak yang benar.

Ada beberapa tempat di restoran yang dapat menyimpan virus, seperti permukaan meja, pintu, buku menu, dan dapat diantisipasi dengan mencuci tangan memakai sanitizer berbasis alkohol.

Perhatikan Hal Ini Saat Menyiapkan Makanan di Rumah

Hal yang perlu diingat saat memasak di rumah adalah mencuci tangan sesering mungkin. Dan jangan menyiapkan makanan untuk orang lain jika Anda mengalami gejala sakit. Saat menyiapkan makanan, pemerintah merekomendasikan untuk mengikuti praktik standar keamanan pangan, seperti sering mencuci tangan, memisahkan daging mentah dari makanan lain dan memasak makanan pada suhu yang sesuai.

Para pelayan restoran di Jalan Haji menanti pembeli. Virus corona membuat wisatawan mengurangi pelesiran ke Singapura atau negara-negara lainnya. Foto: Reuters/Edgar Su

Perlukah Menimbun Makanan untuk Kemungkinan Karantina?

Banyak makanan dan pembersih tangan telah habis di rak-rak supermarket karena banyak orang khawatir, jika virus corona berlanjut dan ada kemungkinan mereka di karantina. Para peneliti sepakat bahwa bukan ide buruk untuk menyediakan pasokan makanan di rumah.

Mungkin baik untuk memiliki beberapa minggu persediaan tambahan, agar Anda tidak harus sering mengunjungi supermarket jika ada kasus virus corona yang muncul. Jika Anda memutuskan untuk menyimpan makanan, pastikan untuk bersikap bijak dan masuk akal dengan jumlah makanan yang Anda beli.

ALFI SALIMA PUTERI | HUFFPOST

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Dubai, Ramadan Terasa Kurang Lengkap tanpa Sirop Ini

4 hari lalu

Sirop Vimto yang jadi salah satu minuman khas untuk berbuka puasa Ramadan di Dubai, Uni Emirat Arab (TEMPO/Mila Novita)
Di Dubai, Ramadan Terasa Kurang Lengkap tanpa Sirop Ini

Sirop ini membanjiri pasaran dua pekan sebelum Ramadan. Banyak warga Dubai menjadikannya sebagai minuman pertama saat berbuka puasa.


4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

16 hari lalu

Petugas pemakaman beristirahat usai memakamkan sejumlah jenazah dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu, 4 Juli 2021. Jumlah kematian akibat COVID-19 per hari Minggu 4 Juli 2021 mencapai 555 kasus, yang menjadi rekor tertinggi sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo pada awal Maret 2020.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.


Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

17 hari lalu

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?


Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

21 hari lalu

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.


Destinasi Favorit Anya Geraldine di Singapura dari Wisata Kuliner hingga Belanja

28 hari lalu

Aktris dan influencer, Anya Geraldine, saat menghadiri acara Made In Singapore, di Jakarta, 28 Februari 2024. (Dok. Singapore Tourism Board)
Destinasi Favorit Anya Geraldine di Singapura dari Wisata Kuliner hingga Belanja

Anya Geraldine menceritakan pengalaman mengeksplorasi Singapura


Cara Efektif Mencegah dan Mengobati Radang Tenggorokan pada Anak

40 hari lalu

Banyak cara dilakukan orang untuk meringankan radang tenggorokan, seperti berkumur dengan larutan air garam, atau mengonsumsi permen pelega tenggorokan. Namun, langkah itu hanya melegakkan tenggorokan.
Cara Efektif Mencegah dan Mengobati Radang Tenggorokan pada Anak

Seperti COVID 19, radang tenggorokan bisa menular melalui droplet.


5 Aktivitas Seru saat Berkunjung ke Kawasan Pecinan Glodok

47 hari lalu

Pembeli saat melihat pernak-pernik perayaan Imlek di Pusat Perniagaan Glodok, Jumat, 19 Januari 2024. Pernak-pernik Imlek dijual dengan harga beragam dari harga Rp10.000 sampai dengan Rp1 juta. Perayaan tahun baru Imlek jatuh pada Sabtu 10 Februari 2024 mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
5 Aktivitas Seru saat Berkunjung ke Kawasan Pecinan Glodok

Glodok yang dikenal sebagai pecinan terbesar di Jakarta memiliki banyak hal menarik untuk dijelajahi.


Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

50 hari lalu

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.


10 Rekomendasi Kelezatan Kuliner Khas Kabupaten Sidoarjo

54 hari lalu

Tahu tek-tek. bango.co.id
10 Rekomendasi Kelezatan Kuliner Khas Kabupaten Sidoarjo

Menikmati kelezatan kuliner khas Kabupaten Sidoarjo, Anda dapat merasakan kekayaan budaya dan wisata kuliner yang dimiliki oleh daerah ini.


Hanoi Terpilih Sebagai Destinasi Kuliner Terbaik di Dunia Menurt TripAdvisor

57 hari lalu

Pho, mi kuah khas Vietnam. Pixabay.com/Viarami
Hanoi Terpilih Sebagai Destinasi Kuliner Terbaik di Dunia Menurt TripAdvisor

Makanan apa saja yang terkenal dari Hanoi, Vietnam?