TEMPO.CO, Jakarta - Australia memiliki pantai-pantai indah dengan beragam jenis pasi pantainya. Selain itu, gugusan terumbu karang di Australia juga menawan. Pantai-pantai di Australia memiliki lanskap yang beragam, dari semak belukan hingga hutan hujan.
Namun, umumnya pantai-pantai itu memiliki kota kecil yang komplit. Baik dari sisi akomodasi maupun transportasi, yang membuat wisatawan bisa berwisata dengan nyaman. TravelMag mewawancarai 50 wartawan pariwisata, fotografer, dan pelaku usaha pariwisaya. Mereka memberikan rekomendasi 10 kota pantai terbaik di Australia, berikut kota-kota itu, seperti yang dirangkum oleh TravelMag.
Aireys Inlet, Victoria
Australia bagian tenggara memeiliki pantai dengan kotanya Aireys Inlet. Kota kecil ini berada di antara semak-semak dan pantai, yang membuatnya tampak seperti foto-foto atau lukisan dalam kartu pos.
Split Point Lighthouse salah satu spot terbaik di Aireys Inlet, Victoria, untuk menikmati lanskap pantai. Foto: @aussielife.gui
Kota ini memiliki pantai berpasir putih bersih yang menarik wisatawan lokal hingga mancanegara saban tahun. Spot kota yang paling menarik berada di Split Point Lighthouse. Untuk menjangkaunya wisatawan mendaki sebuah bukit di wilayah Taman Nasional Great Otway. Sungai dan pantai di wilayah itu merupakan tempat yang bagus untuk memancing.
Pantai Airlie, Queensland
Wisatawan yang bertandang ke Pantai Airlie, biasanya menginap di Kota Airlie. Tapi kota itu hanya sebagai persinggahan, sebelum Kepulauan Whitsunday. Kota ini memiliki suasana tropis yang tenang dan santai -- yang membuatnya ideal untuk aklimatisasi sebelum petualangan ke Kepulauan Whitsunday.
Hutan hujan hijau subur di Pantai Airlie memang menenangkan suasana hati para pelancong. Mereka bisa bertandang ke butik-butik kuno, kafe-kafe, dan toko-toko. Sembari menunggu saat yang tepat untuk berlayar, Anda bisa bersantai di Airlie Beach Lagoon.
Apollo Bay, Victoria
Pantai Apollo Bay terletak di kaki bukit Taman Nasional Otways, tempat ini penuh dengan air terjun, pepohonan pakis, dan sungai jernih. Singkatnya, ini adalah kiblat bagi pecinta alam bebas Australia.
Otway National Park di Apollo Bay, Victoria, menawarkan hutan hujan berujung pantai yang indah. Foto: @sq_snaps
Kota kecil di Apollo Bay juga sangat menyenangkan untuk ditinggali dalam beberapa hari. Di sana terdapat toko cinderamata, galeri, dan kedai teh serta banyak pilihan kuliner yang bisa dipilih. Ada juga pasar akhir pekan yang ramai yang menjual kerajinan tangan lokal, karya seni, barang antik, dan produk pertanian dan laut yang segar.
Broome, Australia Barat
Kota Broome dan pantainya, tak bisa dicoret dari daftar destinasi wisata pantai. Kota kecil multikultur itu, menawarkan liburan pantai yang tak biasa. Pantainya yang masih asri dan tak berbatu, membuat turis kian malas beranjak dari tepi pantai.
Selain suasana liburan tiap hari itu, Broome juga kota yang memiliki warisan budaya yang kaya, dengan banyak monumen Aborigin dan tempat-tempat menarik yang tersebar di sekitar kota. Salah satunya adalah pusat peternakan mutiara lokal, yang bisa disambangi wisatawan.
Wisatawan menyaksikan ikan paus beremigrasi di perairan Pantai Broome. Foto: @julia_rau_photography
Teluk Byron, New South Wales
Teluk Byron menawarkan suasana santai dan trendi juga pelesiran yang mewah. Pantai yang terletak di utara New South Wales itu, merupakan destinasi berselancar, snorkeling, kayak dan menyelam. Pengunjung yang ingin menikmati lanskap Teluk Byron bisa menggunakan balon udara panas atau terbang dengan paralayang.
Eden, New South Wales
Begitu menyebut nama Eden, Anda langsung menetapkan standar tinggi atau istimewa terhadap sebuah destinasi. Kota Eden memang tidak mengecewakan. Dibanjiri dengan garis pantai yang terjal, bukit pasir keemasan, dan hutan purba, ini adalah surga bagi pencinta alam. Sementara penggemar margasatwa juga menikmati banyak peluang mengamati paus dan burung.
Pulau Eden merupakan tempat terbaik di Australia untuk melihat paus bungkuk selama musim migrasi. Eden juga merupakan rumah bagi salah satu pelabuhan alami terdalam di belahan Selatan, yang rutin dikunjungi oleh kapal pesiar.
Lorne, Victoria
Suasana santai ala Mediterania mungkin pembeda Kota Lorne dari kota-kota lain berpantai di Australia. Dengan rumah-rumah bergaya Mediterania, Lorne memiliki komunitas seni resor pantai paling populer di Australia.
Di sini juga terdapat pelabuhan kapal pesiar, dan perairannya merupakan destinasi wisata memancing. Pantainya kerap digunakan untuk berselancar. Bila wisata bahari tak cukup menahan Anda di Lorne beberapa hari, cobalah nikmati suasana kotanya, belanja di toko-toko suvenir, gudang, restoran dan galeri.
Bazar di Port Douglas. Foto: @port.douglas
Port Douglas, Queensland
Port Douglas - Four Mile Beach merupakan tempat yang tepat menikmati pasir putih. Desa nelayan kuno ini memiliki garis pantai yang indah. Kotanya, menyediakan destinasi wisata belanja, kuliner, dan marina. Kota ini memiliki Dickson Inlet dan Reef Marina, untuk menyaksikan yacht-yacht mewah ditambatkan. Untuk wisata bahari yang serius, kunjungilah Great Barrier Reef, yang hanya satu jam dari lepas pantai.
Port Fairy, Victoria
Port Fairy merupakan kota pantai yang dihiasi dengan pondok-pondok abad ke-19 yang cantik dan gereja-gereja batu tua, Kota kecil ini menawarkan beberapa toko barang antik dan toko seni serta kerajinan.
Setiap tahun pelancong Australia dan dunia, datang ke festival music Port Fairy Folk Festival. Selebihnya, pantai Port Fairy dipenuhi para peselancar dan penikmat kayak. Pantai di kota itu sangat popular bagi para penggemar olahraga air.
Port Fairy kota kecil yang memiliki Port Fairy Folk Festival, acara musik tahunan. Selebihnya merupkan kota untuk para penggemar selancar ombak. Foto: @mulquineymichael
Wye River, Victoria
Terletak di sepanjang salah satu bagian paling spektakuler dari Great Ocean Road yang membentang di sepanjang pantai tenggara Australia. Kota pantai kecil ini merupakan ujung dari salah satu ujung perjalanan darat di Australia bagian tenggara.
Wye River menawarkan pantai dengan lanskap tebing-tebing berbatu dan gunung yang ditutupi hutan hijau. Ia dikunjungi para pecinta olagraga memancing dan para petualang, yang ingin mengunjungi bagian Australia yang terpencil.
