TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Tauzia Hotels mengumumkan pembukaan hotel pertamanya di Malaysia, di bawah brand FOX dengan nama FOX Lite Hotel DPulze Cyberjaya.
Hotel ini menghadirkan pelayanan yang intuitif, rileks dan bersahabat ke ranah hospitality di Malaysia. Semangat lainnya, FOX Lite ingin memenuhi kebutuhan generasi pelancong baru yang independen.
Brand FOX Hotels terinspirasi oleh tokoh fiksi Gipsy The Fox, seorang petualang yang melakukan perjalanan ke seluruh dunia. FOX LIte ingin menghidupkan kembali sebuah hotel dengan menciptakan pengalaman yang unik, dan penuh semangat.
Selaian menyediakan jasa akomodasi, FOX Hotels menawarkan para tamu melalui efisiensi dan kemudahan, untuk dapat mengakses destinasi wisata terbaik.
FOX Lite Hotel DPulze Cyberjaya memiliki 10 lantai dan 162 kamar mewah bernuansa kontemporer dan chic. Hotel ini berlokasi strategis di dalam kawasan komersial Cyberjaya, sebuah Multimedia Super Corridor serta hub teknologi global, dan terhubung dengan DPulze Cyberjaya Shopping Centre.
Lokasinya pun dari Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) dapat ditempuh hanya dengan 30 menit, “Kami sangat senang dapat membawa brand FOX Hotels ke Cyberjaya, the Silicon Valley of Malaysia. Pengalaman menginap di FOX Hotels memberikan sesuatu yang dibutuhkan bagi para tamu dengan gaya yang milenial," ujar Charlene Chan, General Manager FOX Lite Hotel DPulze Cyberjaya.
Kamar FOX Lite Hotel DPulze Cyberjaya ditata untuk memberikan kenyamanan kepada pelancong yang menghabiskan waktu dengan berlibur sembari bekerja. Dok. Tauzia Hotels
Chan menyatakan para tamu yang menginap di FOX Lite akan dilayani dengan baik, "Kami mengutamakan kualitas dan kenyamanan, disatukan dengan pelayanan yang otentik serta menjaga privasi dengan tidak adanya gangguan yang tidak diperlukan,” kata Chan.
Kamar-kamar di FOX Lite, didekorasi secara apik dengan ikon FOX Hotels yaitu Gipsy the FOX. Hotel yang menyasar milenial ini juga mengkombinasikan karya seni kolase dan seni mural, untuk menciptakan suasana unik dan instagenik di seluruh hotel.
"Sebelum peresmian hotel, kami mengadakan kompetisi Cut & Paste: Collage Competition pada bulan Agustus untuk mencari karya seni yang unik dan meriah untuk menghiasi hotel," imbuh Chan.
Karya seni kolase dari pemenang dan nominasi ditampilkan di dinding kamar tamu, sebagai bagian dari ciri khas FOX Hotel, sementara di lobi hotel menampilkan karya seni kolase yang memukau dari pemenang utama.
Sementara itu, Patrick Vaysse, Chief Operating Officer TAUZIA Hotels mengatakan, Kota Cyberjaya telah menjadi kota inovasi dan revolusi teknologi, serta salah satu tujuan liburan populer di Malaysia, "Dengan kehadiran FOX Lite Hotel di Cyberjaya, kami ingin memberikan alternatif segar untuk pilihan akomodasi, dengan desain kontemporer yang dinamis di mana para tamu dapat menikmati A Moment in Life," ujar Vaysse.
Di mata Vaysse, tren saat ini hingga ke depan, para tamu menginginkan lebih banyak fleksibilitas. Dengan adanya jam kerja non-tradisional yang cenderung padat, batas antara bisnis dan liburan sudah semakin menyatu.
"Dengan kehadiran FOX Hotels di Malaysia, kami berharap dapat memberikan alternatif bagi tamu kami dan bisa menarik lebih banyak wisatawan yang mencari pengalaman yang unik dan berkarakter lokal, serta menarik bagi individu yang menginginkan pengalaman menginap yang lebih mandiri, ramah, dan personal,” tambah Patrick Vaysse.
Ikon FOX Hotels Gipsy The Fox, yang berambisi membuka hotel yang unik dan penuh semangat. Dok. Tauzia Hotels.
FOX Lite Hotel DPulze Cyberjaya secara resmi diluncurkan bersamaan dengan acara FOX Fun Run 2020, yang menarik lebih dari 200 peserta dari komunitas yang bergabung dalam lari 5 km.
Acara ini juga sekaligus untuk memberikan hadiah kepada tiga orang pemenang Cut & Paste: Collage Competition, yang diberikan oleh Mondi Mecja, Country General Manager Ascott International Management Malaysia dan Irene Janti, Direktur Marketing Tauzia Hotels.
