Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usai Badai, Situs Paling Bersejarah di Kota Mataram Roboh

image-gnews
Balekambang di Taman Mayura roboh usai diterpa badai pada Sabtu, 14 Desember 2019. TEMPO/Abdul Latief Apriaman
Balekambang di Taman Mayura roboh usai diterpa badai pada Sabtu, 14 Desember 2019. TEMPO/Abdul Latief Apriaman
Iklan

TEMPO.CO, Mataram Balekambang, sebuah bangunan bersejarah yang berada di tengah kolam Taman Mayura, Kota Mataram, Sabtu siang (14/12/2019) sekitar pukul 14.40 Wita, roboh diterjang badai.

Badai itu mengakibatkan 14 tiang bangunan yang didirikan sekitar tahun 1744 itu, patah, atapnya roboh, hampir rata dengan pondasi, "Sebelumnya hujan lebat terus datang angin badai yang besar sekali, itu yang membuat langsung roboh," kata I Gusti Ngurah Sugata, Juru Jaga Taman Mayura.

Tidak ada korban dalam peristiwa itu. Ngurah Sugata menuturkan beberapa saat sebelum kejadian memang ada tiga orang pengunjung yang sempat berada di Bale Kambang, namun mereka keluar sebelum hujan turun.
 
Menurut  Sugata, Balekambang yang didirikan oleh Raja Anak Agung Ngurah Anglurah Karangasem, dahulunya digunakan untuk tempat pertemuan atau sidang-sidang kerajaan. Bangunan berukuran 8x15 meter itu juga sempat rusak dan direnovasi Tahun 2002, "Waktu gempa kemarin juga sudah bergeser tiang-tiangnya, mungkin itu yang membuat tidak seimbang bangunannya," kata Sugata.
 
Anak Agung Made Jelantik Briang Wangsa, salah seorang kerabat Keturunan Raja Karangasem, yang saat ini mengelola Taman Mayura, menyebut robohnya Balekambang sebagai sebuah bencana alam yang tidak bisa diprediksi. 
 
Kondisi reruntuhan situs Balekambang. TEMPO/Abdul Latief Apriaman
 
Made Jelantik berharap ke depan, Balekambang dan situs-situs bersejarah lainnya bisa direnovasi dengan benar. "Selama ini kami berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk Balai Cagar Budaya, selalu leading sektor yang menjaga dan merawat benda-benda bersejarah ini," kata Made Jelantik.
 
Informasi akan robohnya Balekambang mengundang warga untuk menyaksikan langsung dan mengabadikan kondisi bangunan bersejarah itu. Sejumlah aparat kepolisian dari Polsek Cakranegara telah turun ke lokasi. Mereka memasang garis polisi di pintu gerbang yang berada di bibir kolam serta di sisi utara reruntuhan bangunan Bale kambang.
 
ABDUL LATIEF APRIAMAN
 
 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Blayag, Ketupat ala Bali dengan 15 Lauk

45 hari lalu

Blayag, ketupat ala Bali dengan 15 lauk (denpasarkota.go.id)
Mengenal Blayag, Ketupat ala Bali dengan 15 Lauk

Selain untuk dikonsumsi sehari-hari, blayag yang mirip ketupat ini sering digunakan pada upacara adat.


Kampanyekan Istrinya yang Caleg PKB, Kepala Desa di NTB Divonis 3 Bulan Penjara

6 Februari 2024

Kepala Desa Langko Mawardi (kedua kanan/baju merah) yang menjadi terdakwa tipilu karena mengampanyekan istrinya yang ikut dalam kontestasi calon legislatif Pemilu 2024 usai mengikuti sidang putusan di Pengadilan Negeri Mataram, NTB, Senin, 5 Januari 2024. Foto: ANTARA/Dhimas B.P.
Kampanyekan Istrinya yang Caleg PKB, Kepala Desa di NTB Divonis 3 Bulan Penjara

Seorang kepala desa di NTB divonis 3 bulan penjara karena terbukti mengkampanyekan istrinya yang menjadi caleg DPRD provinsi dari PKB


Celebrity Millennium, Awali Deretan Kapal Pesiar Yang Sandar di Gilimas

5 Januari 2024

Ilustrasi kapal pesiar. Unsplash.com/Lisa Davidson
Celebrity Millennium, Awali Deretan Kapal Pesiar Yang Sandar di Gilimas

Wisatawan kapal pesiar yang kebanyakan dari Eropa dan Amerika Selatan dijadwalkan mengunjungi tempat wisata di Mataram, Mandalika, dan Lobar.


Gibran Akui Punya PR 2 Proyek Belum Tuntas di Pengujung 2023

20 Desember 2023

Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka usai santap siang di gerai bakso milik Bara Ilham Bakti Perkasa atau lebih dikenal Tanboy Kun di Jalan Komjen M. Yasin atau Akses UI Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Senin, 11 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Gibran Akui Punya PR 2 Proyek Belum Tuntas di Pengujung 2023

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengakui mendekati pengujung tahun 2023 ini masih memiliki pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan.


Anies Kecewa Kegiatannya di Taman Budaya Mataram Dibatalkan di Detik-detik Terakhir

20 Desember 2023

Capres nomor urut satu Anies Baswedan di kegiatan refleksi dan perayaan Tahun Baru 2024, di Nusantara IV DPR RI, Jumat, 15 Desember 2023. Tika Ayu/Tempo
Anies Kecewa Kegiatannya di Taman Budaya Mataram Dibatalkan di Detik-detik Terakhir

Anies Baswedan mengatakan kekecewaannya atas pembatalan sepihak oleh Pemda dalam kegiatannya di Taman Budaya Mataram


Dua Tempat Baru untuk Minum Kopi di Islamic Center Mataram, Ada Pojok Kopi dan Cafe Moly

18 Desember 2023

Pojok Kopi NTB Mall (Dok. M. Huzaini Areka)
Dua Tempat Baru untuk Minum Kopi di Islamic Center Mataram, Ada Pojok Kopi dan Cafe Moly

Sebulan terakhir ini hadir dua lokasi tempat minum kopi di Islamic Center Kota Mataram, yakni Pojok Kopi dan Cafe Moly.


Sukses Perankan Soeraja dalam "Gadis Kretek", Ario Bayu Ternyata Pernah Jadi Sultan Agung

27 November 2023

Dian Sastrowardoyo dan Ario Bayu dalam serial Gadis Kretek. Dok. Netflix
Sukses Perankan Soeraja dalam "Gadis Kretek", Ario Bayu Ternyata Pernah Jadi Sultan Agung

Dalam Film "Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, dan Cinta" Ario Bayu menjadi pemeran utama.


Angkat Tenun Tradisional Sasambo, Nusa Tenggara Barat Gelar Kenari Fashion Street

17 November 2023

Seorang perempuan berusia 19 tahun sedang memintal benang di depan bale tani, Desa Adat Sade, Lombok Barat. Tempo/Francisca Christy Rosana
Angkat Tenun Tradisional Sasambo, Nusa Tenggara Barat Gelar Kenari Fashion Street

Selain merayakan HUT ke-65 Nusa Tenggara Barat, acara ini juga diharapkan dapat menghidupkan ekosistem UMKM dan industri kreatif.


Resep Sate Bulayak Khas Lombok, Jangan Lupa Berikan Jeruk Purut untuk Perkuat Cita Rasa

24 Oktober 2023

Sate bulayak khas Lombok.Dok.Indonesia Travel
Resep Sate Bulayak Khas Lombok, Jangan Lupa Berikan Jeruk Purut untuk Perkuat Cita Rasa

Kunci kelezatan sate bulayak adalah bumbu pasta dan kualitas dagingnya


Terdampak Konflik Antarkampung di Mataram, Para Siswa akan Dapat Trauma Healing

19 Oktober 2023

Ilustrasi tawuran. TEMPO/Iqbal Lubis
Terdampak Konflik Antarkampung di Mataram, Para Siswa akan Dapat Trauma Healing

Sebelumnya para siswa sempat belajar di rumah akibat konflik antarkampung di Mataram.