TEMPO.CO, Jakarta - Layanan Wi-Fi tenteng JavaMifi telah tersedia di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Keberadaan stan layanan di Terminal 3 internasional Bandara Soekarno-Hatta, karena tren menggunakan Wi-Fi tenteng dianggap semakin diminati pelancong mancanegara.
"Dengan internet di tangan (Wi-Fi tenteng) ini liburan bisa semakin hemat," kata pendiri JavaMifi Andintya Maris, Kamis, 28 November 2019.
Semakin hemat, menurut Andintya, ketika akses Internet lancar digunakan di luar negeri, maka kesempatan untuk bepergian bisa mengandalkan peta digital (Google Maps), "Kita bisa menggunakan Internet untuk mencari (pilihan) transportasi publik, kereta atau bus," ucapnya.
Menurut dia, cara menggunakan Internet untuk mengakses peta digital bisa membantu informasi rencana bepergian sehingga menekan ongkos. Misalnya, kata dia, penggunaan taksi. "Itu (taksi) biayanya cukup mahal," katanya.
Andintya menganggap cara seperti itu umum digunakan para pelancong yang tidak menggunakan jasa agen tur. "Makanya bisa lebih hemat, kita tinggal menentukan pergi naik bus atau kereta, serta turun di mana," ujarnya.
Ia menambahkan, sebagai contoh modem JavaMifi memiliki daya aktif 15 jam, dengan pengisian daya selama 3,5 jam. "Kalau pergi dan pulang hotel kita masih aman dapat akses internet," katanya.