Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Aktivitas Wisata Alam yang Menantang di New Zealand

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Mobil di New Zealand umumnya berkemudi kanan seperti di Indonesia. Foto: Maverick
Mobil di New Zealand umumnya berkemudi kanan seperti di Indonesia. Foto: Maverick
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda pergi ke New Zealand, ada berbagai aktivitas wisata yang bisa dilakukan di sana selain sekadar melihat pemandangan. Bagi yang suka olahraga, Tourism New Zealand merekomendasikan tiga kegiatan yang menantang adrenalin saat berkunjung ke sana.

Tiga aktivitas yang menarik dilakukan adalah panjat tebing, lari, dan bersepeda. Sebelum melakukan tiga kegiatan ini, wisatawan perlu tahu di mana tempat yang tepat untuk melakukannya dan seperti apa jalurnya.

Mengutip keterangan tertulis dari Tourism New Zealand, berikut tiga tempat terbaik untuk melakukan panjat tebing, berlari, dan bersepeda di sana.

1. Panjat Tebing
Lanskap perbukitan membuat New Zealand menjadi tempat yang cocok untuk panjat tebing. Salah satu tempat yang cocok untuk melakukan ini adalah di Pulau Selatan. Cobalah mendaki di Wildwire Wanaka – pendakian air terjun tertinggi di dunia.

Wildwire Wanaka memiliki berbagai macam trek untuk pemula dan profesional. Tempat lain yang bisa dikunjungi untuk panjat tebing adalah Aoraki Mount Cook, puncak tertinggi di New Zealand.

2. Lari
Udara yang sejuk dan pemandangan indah membuat New Zealand menjadi tempat yang cocok untuk olahraga lari. Trek pegunungan yang cantik di Pulau Rangitoto – ikon kota Auckland, memiliki beragam ketinggian bagi Anda yang suka berlari sambil menikmati pemandangan alam.

Jika mencari jalur yang mudah, Anda bisa mencoba berlari di Rangitoto Summit Track di Pulau Utara dengan jarak 3 kilometer dan ketinggian 245 meter dari permukaan laut. Jalur ini berujung di puncak Gunung Berapi Rangitoto. Dari sana, wisatawan dapat melihat pemandangan pusat Kota Auckland, Pulau Waiheke, dan Selat Hauraki.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tempat menarik lainnya untuk lari adalah Moke Lake Loop Track. Ini adalah salah satu trek lari terpopular di Queenstown. Jalur ini dikelilingi padang rumput, danau, dan, empat gunung sekaligus, yaitu Crichton dan Hanley di sebelah barat, Ben More Peak di utara, dan Ben Lomond Peak di timur.

Moke Lake Loop Track terpilih menjadi bagian Queenstown Marathon, festival lari internasional yang diadakan di area Danau Wakatipu dan Kota Queenstown yang berlangsung setiap bulan November.

3. Bersepeda
New Zealand memiliki banyak jalur sepeda, mulai dari hutan hujan sampai pantai berpasir. Anda bisa mencoba bersepeda di Timber Trail yang terletak di Hamilton dan Waikato. Di sana ada hutan tua Pureora Forest dan merasakan budaya Maori.

Tidak jauh dari Hamilton dan Waikato terdapat 'surga sepeda di New Zealand' yang berada di Rotorua. Rotorua disebut sebagai pusatnya pencinta sepeda karena memiliki berbagai macam rute. Mulai dari rute pegunungan yang menanjak, rute hutan, dan rute menarik lainnya di sekitar Danau Rotorua yang terkenal.

Rute paling populer di daerah ini adalah Te Ara Ahi. Di sini, Anda bisa mengayuh sepeda ke Whakarewarewa Thermal Reserve kemudian berendam air hangat di Te Ranga Thermal River.

Jika datang ke New Zealand pada bulan Oktober, wisatawan dapat mengikuti Rotorua Bike Festival. Dalam festival ini, siapapun dapat mencoba pengalaman menarik khas New Zealand, seperti makanan lokal, seni dan budaya Maori, serta beragam aktivitas untuk anak-anak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

1 hari lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


7 Manfaat Lari, Tidak Hanya Olahraga Kardio

11 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
7 Manfaat Lari, Tidak Hanya Olahraga Kardio

Ada 7 manfaat lain dari olahraga lari yang secara tidak langsung dirasakan pelari menurut para ahli.


Arief Wismoyono Ingin Pertajam Rekor di Ajang Lari Ultra-Trail du Mont Blanc 2024

13 hari lalu

 Pelari trail Indonesia Arief Wismoyono ketika ditemui ANTARA seusai ia mengikuti jumpa pers pergelaran 'Trail of the Kings (TOTK) Danau Toba, Sumatra Utara' di ruangan press conference Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/3/2024). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar).
Arief Wismoyono Ingin Pertajam Rekor di Ajang Lari Ultra-Trail du Mont Blanc 2024

Arief Wismoyono ingin mempertajam catatan waktu sebagai pelari trail Tanah Air yang berhasil finis tercepat di lari Ultra-Trail du Mont Blanc 2024.


Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

15 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

Desak Made Rita Kusuma Dewi menuturkan bagaimana dia awal mula mengenal panjat tebing hingga persiapannya menuju Olimpiade Paris 2024.


Desak Made Rita Kusuma Dewi Wakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Ini Mimpi yang Jadi Kenyataan

24 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Desak Made Rita Kusuma Dewi Wakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Ini Mimpi yang Jadi Kenyataan

Desak Made Rita Kusuma Dewi mengakui tampil di Olimpiade Paris 2024 menjadi salah satu pencapaian terbesarnya.


Cerita Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Atlet Panjat Tebing

24 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Cerita Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Atlet Panjat Tebing

Desak Made Rita Kusuma Dewi mengatakan raihan prestasi dalam berbagai ajang yang diikuti menjadi cara untuk meyakinkan kedua orang tuanya.


Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

25 hari lalu

Atlet panjat tebing Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi saat ditemui di Training Base Hotel Santika Premier Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 1 Maret 2024. TEMPO/Randy
Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

Catatan terbaik Desak Made Rita Kusuma Dewi saat latihan terakhir berada di angka 6,52 detik dan dia ingin bisa lebih cepat di Olimpiade 2024.


Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

30 hari lalu

Pantai Tiga, Setangi, Desa Malaka, kec. Pemenang, Lombok Utara. (Dok. BPPD NTB)
Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa wisata alam adalah magnet utama yang mendatangkan wisatawan ke Pulau Lombok


Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

35 hari lalu

Atlet panjat tebing nomor speed putra Indonesia, Rahmat Adi Mulyono. (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

Atlet panjat tebing nomor speed putra Rahmat Adi Mulyono menargetkan meraih medali emas di Olimpiade 2024.


Lokasi Baru, Event Coast To Coast Night Trail Ultra 2024 Yogyakarta Diikuti Pelari dari 24 Negara

38 hari lalu

Event lari menyusuri pesisir pantai selatan Yogyakarta bertajuk Coast to Coast Night Trail Ultra. Dok.istimewa
Lokasi Baru, Event Coast To Coast Night Trail Ultra 2024 Yogyakarta Diikuti Pelari dari 24 Negara

Peserta Coast To Coast Night Trail Ultra akan menempuh rute pesisir Pantai Selatan pada malam hari dengan jarak ultra atau lebih dari 42 kilometer.