Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menyaksikan Mumi Qilakitsoq di Museum Nasional Greenland

image-gnews
Mumi yang ditemukan di Qilakitsoq diawetkan oleh alam bukan dibuat oleh manusia. Foto: David Stanley
Mumi yang ditemukan di Qilakitsoq diawetkan oleh alam bukan dibuat oleh manusia. Foto: David Stanley
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bila ingin mengetahui sejarah Greenland saat dihuni bangsa Viking hingga Suku Inuit, datanglah ke Museum Nasional Greenland. Museum ini bukanlah museum sunyi nan berdebu, namun etalase kekayaan budaya dan alam Greenland.

Di dalamnya menyimpan delapan mumi yang diawetkan oleh alam dengan suhu di bawah 10 hingga 20 derajat celcius. Delapan mumi ini adalah sisa-sisa mumi terbaik yang pernah ditemukan di Amerika Utara. Bagaimana mula-mula penemuan mumi itu?

Sumber resmi museum itu menyebut dua bersaudara yang pergi berburu di suatu pagi pada tahun 1972. Mereka tak tahu, bahwa pada hari itu, mereka bakal menemukan salah satu artefak paling berharga milik Greenland. Saat mereka menyisir lanskap untuk berburu, mereka menemukan pemukiman Inuit yang ditinggalkan di Qilakitsoq, dan segera menemukan delapan mumi beku yang telah terkubur di bawah tumpukan batu besar.

Mayat yang mereka temukan tidak dimaksudkan untuk dimumikan, iklim Greenland dan unsur-unsur alami telah membuat mayat-mayat itu dalam keadaan yang sangat terawat.

Mumi bayi yang dikubur hidup-hidup bersama ibunya yang meninggal. Penguburan bayi tersebut merupakan tradisi Suku Inuit di masa lalu. Foto: Choffa

Mereka lantas memanggil aparat keamanan, yang disusul para peneliti dan arkeolog ke kawasan Qilakitsoq. Dari sanalah, para ilmuwan dan dua penemu itu mendapatkan harta karun Greenland: yang mengungkap lebih banyak mengenai kehidupan, adat istiadat, dan tradisi penduduk asli Inuit di Greenland.

Dengan menggunakan X-ray dan metode lain untuk memastikan situs tetap utuh mungkin, para ilmuwan dapat meneliti mumi-mumi itu, yang terdiri dari enam wanita, seorang anak laki-laki, dan bayi. Berhadapan dengan mereka, para peneliti ataupun pengunjung dibawa ke Greenland sekitar tahun 1475.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mumi-mumi itu memiliki rajah atau tato pada dahi, alis, dan dagu mereka. Bersama mereka, para peneliti menemukan 78 potong pakaian yang terbuat dari kulit rusa, anjing laut, dan kulit-kulit lainnya. Tetapi penemuan yang paling menarik, atau mungkin mengejutkan, adalah bahwa mumi bayi kecil itu tampaknya telah dikubur hidup-hidup. 

Tradisi Inuit pada waktu itu menegaskan bahwa jika seorang ibu meninggal, anak-anaknya yang lebih kecil harus dikubur bersamanya – meskipun mereka dalam keadaan benar-benar sehat. Alasan untuk tindakan mengerikan seperti itu memang menyedihkan. Namun pemikiran “purba” saat itu, yang belum mengenal praktik adopsi dan pemenuhan kebutuhan hak-hak anak, tampak sebagai sesuatu yang praktis.

Mereka berkeyakinan, tanpa ibu, anak-anak itu tak ada yang merawat. Suku Inuit saat itu tak pernah yakin, anak kecil tanpa ibu bisa hidup sampai dewasa atau menuju kematian. 

Museum Nasional Greenland merupakan etalase budaya masyarakat Greenland dari era Viking hingga Suku Inuit. Foto: David Stanley

Nah untuk melihat mumi itu, lakukan dengan reservasi. Empat mumi dipajang secara permanen, sementara empat yang lain dipertontonkan pada saat-saat tertentu. Mereka semua berada di Greenland National Museum di Nuuk. Pengunjung tak dikenakan biaya, hanya saja buka tutupnya museum sangat bergantung dengan cuaca.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

3 jam lalu

Nuuk, Greenland (Pixabay)
Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

Selain jadi salah satu kota memiliki durasi puasa terlama di dunia, Nuuk, Greenland juga menyimpan beberapa fakta menarik. Simak artikel menarik ini.


61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

12 hari lalu

Asap dan abu vulkanis menyembur dari kawah Gunung Agung pascaletusan freatik kedua, terpantau dari Desa Culik, Karangasem, Bali, 26 November 2017. ANTARA FOTO
61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

Erupsi Gunung Agung di Bali menewaskan ribuan nyawa dan abu vulkaniknya sampai ke Greenland pada 16 Maret 1963. Ini kilas balik bencana alam itu.


10 Negara dengan Durasi Puasa Ramadan Terlama, Hampir 18 Jam

14 hari lalu

Norwegia. Shutterstock
10 Negara dengan Durasi Puasa Ramadan Terlama, Hampir 18 Jam

Daftar negara dengan durasi puasa Ramadan terlama pada 2024, di antaranya Nuuk (Greenland) dan Reykjavik (Islandia). Berikut informasi lengkapnya.


Fakta Greenland, Pulau Terbesar di Dunia yang Tidak Memiliki Jalan

35 hari lalu

Greenland merupakan salah satu tempat di dunia yang tidak memiliki jalan serta berpopulasi sedikit. Ketahui fakta menarik Greenland berikut ini. Foto: Canva
Fakta Greenland, Pulau Terbesar di Dunia yang Tidak Memiliki Jalan

Greenland merupakan salah satu tempat di dunia yang tidak memiliki jalan serta berpopulasi sedikit. Ketahui fakta menarik Greenland berikut ini.


Misteri Mumi Alien yang Sempat Viral di Peru Terungkap!

13 Januari 2024

Jose de Jesus Zalce Benitez, Direktur Lembaga Penelitian Ilmu Kesehatan dari Sekretaris Angkatan Laut memegang spesimen tubuh kecil yang diduga alien sebelum dilakukan CT scan. di Noor Clinic, di Huixquilucan, Meksiko 18 September 2023. Temuan-temuan seperti itu sebelumnya telah diabaikan oleh komunitas ilmiah karena dianggap sebagai mumi anak-anak pra-Hispanik. REUTERS/Raquel Cunha
Misteri Mumi Alien yang Sempat Viral di Peru Terungkap!

Mumi Alien yang sempat viral dan dipamerkan di Peru, mulai terungkap asal-usulnya.


Mumi Stoneman Willie Akhirnya Dimakamkan Setelah 128 Tahun, Ini Nama Aslinya

8 Oktober 2023

Nisan James Murphy, seorang pria yang secara tidak sengaja menjadi mumi dan dikenal publik dengan nama
Mumi Stoneman Willie Akhirnya Dimakamkan Setelah 128 Tahun, Ini Nama Aslinya

Mumi Stoneman Willie akhirnya dimakamkan setelah 128 tahun menunggu di rumah duka Auman di Kota Reading, Pennsylvania, Amerika Serikat,


Mumi Stoneman Willie Dimakamkan Besok setelah 128 Tahun, Namanya Terpampang di Batu Nisan

6 Oktober 2023

Jenazah
Mumi Stoneman Willie Dimakamkan Besok setelah 128 Tahun, Namanya Terpampang di Batu Nisan

Mumi Stoneman Willie yang tidak diketahui identitasnya, akan dimakamkan Sabtu besok, 7 Oktober 2023, setelah menunggu 128 tahun.


Top 3 Dunia: Mumi Stoneman Willie, Senator AS, Anwar Ibrahim Reshuffle Kabinet

5 Oktober 2023

Jenazah
Top 3 Dunia: Mumi Stoneman Willie, Senator AS, Anwar Ibrahim Reshuffle Kabinet

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 4 Oktober 2023 diawali oleh kisah mumi seorang pria yang disebut sebagai Stoneman Willie.


Kisah Mumi Stoneman Willie, Ini Kronologinya sampai Menjadi Ikon Kota Reading

4 Oktober 2023

Jenazah
Kisah Mumi Stoneman Willie, Ini Kronologinya sampai Menjadi Ikon Kota Reading

Mumi pria yang disebut sebagai Stoneman Willie tiba-tiba menarik perhatian sejak diumumkan akan dimakamkan secara layak 128 tahun setelah meninggal


Top 3 Dunia: Mumi Berumur 128 Tahun, Meme Musk untuk Zelensky, Kabut Asap di Negeri Jiran

4 Oktober 2023

Jenazah
Top 3 Dunia: Mumi Berumur 128 Tahun, Meme Musk untuk Zelensky, Kabut Asap di Negeri Jiran

Berita Top 3 Dunia tentang mumi berumur 128 tahun di AS, Musk ejek Zelensky dengan meme, dan sorotan media asing pada kiriman kabut asap ke Malaysia