Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Pekan Ini, Ada Orkestra Di Gumuk Pasir Bantul

image-gnews
Wisatawan menaiki mobil jip saat mengikuti paket wisata jip Parangtritis di Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, 30 Maret 2018. Jelajah gumuk pasir di kawasan pesisir pantai selatan dengan menaiki jip tersebut menjadi pilihan masyakarat Yogyakarta menikmati libur Paskah. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Wisatawan menaiki mobil jip saat mengikuti paket wisata jip Parangtritis di Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, 30 Maret 2018. Jelajah gumuk pasir di kawasan pesisir pantai selatan dengan menaiki jip tersebut menjadi pilihan masyakarat Yogyakarta menikmati libur Paskah. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir pekan ini, bila Anda ada di sekitar Yogyakarta, bertandanglah ke Bantul. Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul bakal menghelat pagelaran Simphony Orchestra Gumuk Pasir Barchan, yang berlokasi di Parangkusumo Kabupaten Bantul Yogyakarta.

Perhelatan ini diselenggarakan sebagai bagian menyambut Hari Pariwisata Dunia. Panitia Simphony Orchestra Gumuk Pasir, Fandi Romadhanny menuturkan Kabupaten Bantul yang memiliki banyak potensi terutama potensi wisata, merasa perlu menyelenggarakan peringatan ini. 

"Beberapa objek wisata di Bantul sangat layak menjadi objek wisata dunia. Sehingga perlu lebih giat dipromosikan dengan berbagai even," ujarnya 25 September 2019.

Ia mengambil contoh jenis gumuk pasir di Bantul merupakan salah satu dari dua gumuk pasir yang dimiliki dunia yakni gumuk pasir Meksiko dan Bantul.

Gumuk Pasir Barchan atau Gumuk Pasir Parangkusumo sendiri dikenal sebagai satu-satunya bentang alam yang ada di Asia Tenggara. Berbeda dengan gurun atau padang pasir, gumuk pasir ini merupakan bentang yang terbentuk karena masifnya penumpukan pasir dalam jumlah besar. Faktor alam yang sangat mempengaruhi proses penumpukan pasir ini khususnya angin.

Dalam pergelaran simfoni orkestra ini pengunjung disajikan musik orkesta spektakuler berlatar alam eksotis. Bintang tamu simfoni ini salah satunya penyanyi Egha Latoya, personil duo The Fatima besutan Republik Cinta Management milik Ahmad Dhani.

Perhelatan simfoni yang berbarengan dengan peringatan Hari Pariwisata Dunia ini, merupakan bagian puncak rangkaian panjang Jogja Tourism Festival (JTF) yang sudah digelar sejak awal September 2019 lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada JTF 2019 ini mengangkat konsep penta-helix yang mengkolaborasikan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, media, dan komunitas. Tak kurang dari 60 asosiasi dan komunitas pariwisata DIY terlibat dalam melaksanakan JTF 2019 ini.

Taman Gumuk Pasir, di Pantai Parangkusumo Bantul Yogyakarta yang unik karena tanaman tumbuh di pasir. (shutterstock.com)

Dalam acara puncak JTF ini, selain perhelatan simfoni juga ada berbagai aksi seperti membersihkan sampah kawasan gumuk, bazar, yang lalu diakhiri simphony orchestra.

Berbagai even juga akan dilaksanakan di gumuk pasir itu seperti sandboarding, lomba fotografi, penampilan tari tradisional reog wayang uwong ' Beksa Satria Manunggal, jamming seasion, deklarasi Jogja Tourism Festival (JTF) dan tak ketinggalan pameran kuliner tradisional.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

6 jam lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

Pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang menyambangi Kota Yogyakarta selama 10 hari libur Lebaran, 5-15 April 2024 totalnya bekisar 277 ribu lebih wisatawan.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

19 jam lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

1 hari lalu

Tersangka mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto saat mencoblos di TPS 901 di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. KPK berkerjasama dengan KPU Provinsi DKI  Jakarta memberikan fasilitas bagi 75 tahanan korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

KPK kembali menetapkan bekas pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang atau TPPU.


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

1 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

1 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

1 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

2 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.