Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mendaki Gunung Bersama Keluarga, Ini Manfaatnya

image-gnews
Foto ini diambil pada 22 Mei 2019 dan dirilis oleh pendaki Nirmal Purja menunjukkan lalu lintas padat para pendaki gunung yang berdiri untuk mencapai puncak Everest.[CNN]
Foto ini diambil pada 22 Mei 2019 dan dirilis oleh pendaki Nirmal Purja menunjukkan lalu lintas padat para pendaki gunung yang berdiri untuk mencapai puncak Everest.[CNN]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mendaki gunung termasuk aktivitas wisata alam yang digemari secara berkelompok, termasuk bersama keluarga. Sayangnya, wisata mendaki gunung terbilang jarang jadi pilihan keluarga Indonesia. Dari sekian yang sedikit itu, ada pendaki cilik Khansa Syahlaa, 13 tahun, yang sering mendaki gunung bersama ayahnya, Aulia Ibnu.

Nah, ternyara mendaki gunung bersama keluarga, memiliki banyak manfaat. Situs web tentang perjalanan The Travel menyarikan empat manfaat mendaki gunung bersama keluarga.

Interaksi di alam terbuka

Bepergian mengisi waktu luang bersama keluarga sambil mendaki, boleh dibilang menjadi cara yang bermanfaat. Terkadang ada pola komunikasi yang lebih menarik saat berbincang di luar rumah, misalnya sambil mendaki.

Namun untuk mendaki bersama keluarga penting untuk memahami minat masing-masing. Hal yang dipaksakan kerap berbalik menjadi masalah. Kekuatan fisik dan gairah mendaki sangat perlu dipertimbangkan. Hal tersebut agar tak mengganggu suasana karena dipicu rasa kelelahan.

Belajar bersama tentang alam

Mendaki agaknya tak sekadar menyangkut aktivitas fisik. Namun juga menikmati suasana, menyaksikan tumbuh-tumbuhan dan satwa. Berbincang dalam udara segar serta pemandangan alam, kerap memicu hubungan yang lebih baik karena suasananya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun untuk menikmati pemandangan alam, tak mesti pula dengan cara mendaki. Ada banyak hal yang bisa dilakukan di luar rumah untuk menikmati suasana alam. Rekreasi bisa dilakukan di alam terbuka yang lebih mudah dikunjungi.

Saling Melatih Rasa Percaya Diri

Saat mendaki biasanya menemukan beberapa kesulitan dalam perjalanan. Boleh dibilang lebih banyak aktivitas yang melelahkan dibandingkan bersantai. Namun situasi seperti itu agaknya memicu rasa percaya diri menghadapi tantangan. Saat menghadapi tantangan itu, saling menguatkan meningkatkan kebersamaan. Tetapi dalam hal ini tak melulu mesti dengan aktivitas mendaki. Saat bepergian bersama keluarga, ada beberapa pilihan lain saat rekreasi untuk menemukan hal-hal seperti itu.

Mendaki Gunung memiliki banyak manfaat. My Adventure salah satu operator wisata alam bersama keluarga. Foto: Bayu Hari/My Adventure

Kesehatan tubuh

Manfaat pendakian salah satunya adalah membuat tubuh bugar. Maka dalam mendaki tak hanya melatih kesabaran, tapi juga untuk kesehatan dan kekuatan tubuh. Tak heran aktivitas mendaki disukai karena menjadi cara berolahraga sambil wisata alam. Hal ini agaknya juga menyenangkan bila dilakukan bersama anggota keluarga. Namun bila pertimbangannya hanya olahraga, mendaki tidak mesti dilakukan. Hanya saja nilai lebih dari mendaki adalah olaharaga dalam suasana alam.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

4 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

8 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

18 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

23 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

29 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

32 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu bus dalam acara Mudik Bareng PLN di Jakarta Selatan, 8 Juni 2018. Menyambut Idul Fitri 1439 Hijriah, PLN menyediakan 100 bus gratis bagi 5.300 orang untuk mudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Tempo/Fakhri Hermansyah
Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.


Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

36 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.


Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

36 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

Polisi belum mau mengungkap kasus satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara.


Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

37 hari lalu

Diskusi bertema Establishing Contemporary Women's Beauty & Health Balance pada 8 Maret 2024 di SOGO, Plaza Senayan,Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

Perempuan bisa berkarya dan berdaya. Walau begitu, beberapa di antaranya membutuhkan support system saat menghadapi beragam tantangan.