Selain lomba lari, perhelatan Adisutjipto Urban Obstacle Run (AUOR) 2019 ini dilengkapi dengan banyak hiburan. Ada puluhan atraksi terjun payung oleh Komando Pasukan Khas TNI Angkatan Udara, atraksi pesawat tempur, atraksi Jupiter Aerobatic Team, drumband hingga pesta kuliner.
“Lomba obstacle run ini berguna untuk meningkatkan kegiatan olahraga. Selain itu, untuk pembinaan potensi dirgantara yang dilaksanakan dalam bentuk open house Lanud Adisutjipto sehingga masyarakat dapat melihat Lanud Adisutjipto yang hari-hari biasa, tidak bisa sembarangan untuk masuk," kata Komandan Lanud Adisutjipto Marsekal Pertama (Marsma) Bob Henry Panggabean.
Lomba lari ini mengusung tema "Go Green", para pelari berlari di lintasan alam Bandara Adisutjipto yang ramah. Di Adisutjipto Urban Obstacle Run 2019 ada tiga kategori lomba lari yang dikompetisikan, yaitu Fun Run 5 Kilometer, kompetisi 10 Kilometer untuk kategori pria dan wanita, dan lari halang rintang (obstacle run) untuk umum dan militer dengan setiap kelompok berisi empat pelari, serta Kids Dash sejauh 500 meter.
"Tahun ini obstacle run dimeriahkan oleh beberapa jenis pesawat tempur dalam bentuk static show dan dynamic show. Peserta dan masyarakat bisa menikmati alutsista yang dimiliki negara kita," kata dia.
Puluhan ribu pasang mata asik melihat atraksi di Lanud Adisutjipto. Demo aerobatik pesawat, demo simulasi serangan udara yang dilaksanakan pesawat tempur F16 dan T50, flypass pesawat Grob, dan demo pesawat Jupiter Aerobatic Team.
Dalam Dynamic Show ada beberapa penampilan, berupa Bravo Flight di bawah pimpinan Letnan Kolonel Penerbang Frando Marpaung dengan menggunakan pesawat latih Grob 120 TPA. Lalu dilanjutkan dengan atraksi terjun payung oleh puluhan penerjun dari Komando Pasukan Khas TNI Angkatan Udara.
Langit Yogyakarta digetarkan dengan hadirnya enam pesawat F-16 dari Skadron Udara 3 dan pesawat T 50 i Golden Eagle dari Skadron Udara 15 Lanud Iswahyudi Madiun. Pesawat tempur TNI AU ini melakukan flypass formasi arrowhead dengan posisi tiga pesawat F16 dan tiga pesawat T-50i.
Jupiter Aerobatic Team yang merupakan tim aerobatik kebanggaan Indonesia menampilkan 16 manuver di atas langit Yogyakarta dengan enam pesawat KT 1 B Woong Bee. Team ini pimpinan Letnan Kolonel Penerbang Marcell Dirgantara.
Tim Jupiter Aerobatic Team (JAT) TNI AU. ANTARA
“Saya bawa keluarga ke acara ini untuk menonton atraksi yang sangat asyik dan menyenangkan. Ada olahraga, ada atraksi pesawat, ada terjun payung dan pesta kuliner. Pokoknya asik dan menyenangkan,” Nugroho, 45 tahun, warga Surakarta, salah satu wisatawan yang ikut menikmati perhelatan ini.
MUH SYAIFULLAH