TEMPO.CO, Jakarta - Benua Asia mencakup 17 juta mil persegi, dan merupakan benua terluas di dunia. Setengah populasi dunia ada di dalamnya. Kota-kota di Asia umumnya adalah kota-kota tua dengan peradaban tinggi ribuan tahun sebelumnya. Walhasil wisata Asia masih menjadi pilihan utama turis Eropa dan Amerika Utara.
Travel and Leisure memberi anugerah kepada 10 kota destinasi wisata terbaik pilihan pembacanya, dengan mempertimbangkan: kota, pulau, kapal pesiar, spa, maskapai penerbangan, dan banyak lagi lainnya. Pembaca menilai kota berdasarkan pemandangan dan tengara, budaya, masakan, keramahan penduduk, belanja, dan berbagai penilaian pembaca.
Hasilnya, Jepang masih masuk 10 besar. Tahun lalu, Tokyo dan Kyoto menjadi wakil Jepang, namun pada 2019, Osaka yang kaya dengan kuil, museum, kuliner, pasar tradisional, dan kehidupan malam, masuk dalam 10 besar.
Tahun lalu, Udaipur sempat menempati tangga teratas. Kota tanpa pencakar langit itu adalah rumah bagi istana-istana bersejarah dan danau-danau. Namun Udaipur tergeser dengan Ubud, yang memiliki banyak pura dan lahan persawahan. Chiang Mai di Thailand dan Siem Reap, perhentian utama bagi para pelancong yang menuju Angkor Wat dan kompleks kerajaan Khmer lainnya, juga menjadi favorit.
Kota Hoi An dulunya merupakan destinasi wisata massal yang gaduh, kota ini meyulap diri menjadi destinasi wisata yang nyaman dan berkelas. Foto: @patriciome
Vietnam akhirnya merebut posisi pertama, dengan menempat Hoi An sebagai kota terbaik Asia. Hoi An tak lagi sebagai destinasi yang semrawut, namun tertata rapi dengan resto dan bar yang mengangkat hidangan lokal, serta butik-butik dengan barang-barang berkualitas. Para pembaca Travel and Leisure menyebuti Hoi An adalah keramahan dan pusat kuliner terenak di Vietnam.
- Hoi An (90,39)
- Chiang Mai (89,56)
- Ubud (89,08)
- Tokyo (88,95)
- Kyoto (88,42)
- Udaipur (87,80)
- Bangkok (86,52)
- Osaka (86,32)
- Siem Reap (86,21)
- Jaipur (86,17)