TEMPO.CO, Jakarta - Menginap di hotel yang punya catatan sejarah tentu lebih berkesan dibanding hotel pada umumnya. Hotel dengan usia yang cukup lama di sejumlah negara bisa menjadi referensi untuk berlibur.
Mengutip laman The Travel, ada lima hotel yang sudah ada sejak masa lampau dan masih bertahan hingga kini. Hotel seperti itu masuk kategori hotel tua serta banyak peminat. Berikut ini rinciannya:
1. Nishiyama Onsen Keiunkan, Jepang
Nishiyama Onsen Keiunkan adalah hotel dengan sumber air panas alami di Hayakawa, Prefektur Yamanashi, Jepang. Nishiyama Onsen Keiunkan yang sudah ada sejak tahun 705 Masehi ini termasuk hotel tertua.
Hotel tersebut telah dikelola oleh 52 generasi. Nishiyama Onsen Keiunkan dikenal karena sumber air panas alami yang tiada berhenti sejak dulu hingga kini. Kendati hotel tersebut sudah sangat tua, sebagian besar gaya furnitur masih dipertahankan.
2. The Olde Bell, Inggris
The Olde Bell adalah hotel di Hurley, Berkshire, Inggris. Letaknya, persis di tepi Sungai Thames. Mengutip situs The Olde Bell, hotel tersebut dibangun pada 1135 sebagai asrama atau rumah tamu bagi para pengunjung ke Benedictine Priory.
Selama ratusan tahun, bunyi Sanctus Bell memberi isyarat seorang pengunjung penting telah tiba di desa, sedang dalam perjalanan untuk memanggil retret biara di samping Sungai Thames. Saat ini Sanctus Bell masih menggantung di atas pintu The Olde Bell, sebagai tanda penyambutan bagi para pelancong.
3. Orso Grigio, Italia
Hotel Orso Grigio berdiri pada tahun 1300 di San Candido, Italia. Penginapan abad ke-14 ini telah memberikan pengunjung suasana pasar di San Candido selama berabad-abad. Hotel itu bisa menjadi tempat untuk melihat pemandangan rangkaian pegunungan dari kamar hotel.
4. Gastagwirt, Austria
Gastagwirt termasuk penginapan tertua di Austria yang berdiri pada 1380, lokasinya di Desa Eugendorf. Hotel ini mengesankan bangunan yang sederhana sejak dibangun sampai sekarang.
Saat kali pertama dibangun, Gastagwirt merupakan tempat istirahat para pengembara. Pengunjung yang menginap Gastagwirt dapat menikmati suasana tenang dan menyantap makanan tradisional, seperti wiener schnitzel dan orientalische schnitzel.
5. Pilgrim Haus, Jerman
Seperti namanya, Pilgrim Haus adalah sebuah penginapan yang digunakan oleh para peziarah. Hotel ini dibangun pada 1304. Kini, Pilgrim Haus berfungsi sebagai monumen dan hotel tradisional di Rhine-Westphalia. Hotel ini berada di dalam kota dengan suasana yang tenang.
THE TRAVEL | THE OLDE BELL
