TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DIY dan Kota Yogyakarta bersiap kembali melakukan ujicoba kedua Malioboro bebas kendaraan bermotor pada Selasa Wage 23 Juli 2019.
Bebas kendaraan bermotor untuk Malioboro berlaku untuk semua kendaraan kecuali bus Transjogja, dan kendaraan tidak bermotor seperti andong, sepeda, dan becak, serta mobil pelayanan umum semisal ambulans, mobil pemadam kebakaran, kendaraan kebersihan Malioboro, serta kendaraan patroli kepolisian dan kendaraan dinas tertentu.
Namun berbeda dengan ujicoba tahap pertama 18 Juli 2019 lalu yang tanpa acara, ujicoba kedua ini seabreg kegiatan seni budaya disiapkan untuk menjadi wahana interaksi masyarakat menikmati Malioboro.
Masyarakat dan wisatawan yang menyambangi Malioboro besok dapat menyaksikan beragam pementasan dan pertunjukan seni di sepanjang kawasan Malioboro yang rata-rata dimulai pukul 15.00 WIB.
1.Inna Garuda, YK Brass Ensemble pukul 15.00
2.Perpus Malioboro, Diskusi dan Pemutaran Film pukul 15.00
3.Halaman DPRD DIY, Diskusi dan Pemutaran Film pukul 18.00
4.Malioboro Mall, Pentas Wayang Beber, Orchestra Youth Camp MSO, Tarian Reog, Cakil Squad, Macapatan pukul 15.00
5.Pertigaan Jalan Dagen, Coffee Corner, Balcony Jazz Session pukul 19.00
6.Depan Hotel Mutiara, Lelaku Gamelan Virtual, Videowall exhibition pukul 19.00
7.Gerbang Barat Kepatihan, Bonang Battle, Dialog Budaya dan Gelar Seni 'Yogya Semesta' pukul 15.00
8.Plaza SO 1 Maret, Gelar Seni dan Potensi UKM Ekspos Sejarah 15.00
9.Titik Nol Kilometer, Pembelajaran Pantomim pukul 15.00
10.Sonobudoyo, Sosialisasi Warisan Budaya pukul 15.00
11.Gapura Ketandan, Barongsai Hoo Happ Hwee pukul 15.30
12.Depan Mirota Batik, Tradisional workshop dan Performance pukul 07.00
13.Depan Pasar Beringharjo, Campursari pukul 18.00
14.Depan Gedung Agung, Njathil Bareng Polisi pukul 16.00
15. Benteng Vredeburg, Diskusi dan Pemutaran Film pukul 15.00.
Dengan berbagai agenda selama pelaksanaan uji coba kali kedua tersebut, wisatawan dan warga bisa menikmati suasana Malioboro sembari duduk bersenda gurau bersama teman, mengajak anak dan keluarga, hunting foto, ataupun bersepeda santai bersama.
Himbauan agar Malioboro tak melompong saat bebas kendaraan bermotor pun telah diungkapkan Gubernur DIY saat ujicoba pertama lalu.
"Selasa Wage itu tidak sekadar kosong orang jualan, tapi bagaimana juga ada performance. Bahwa Jogja itu setiap hari ada aktivitas budaya," ujar Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat meninjau kawasan Malioboro Selasa (18/6) lalu.