Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lorong Watu Spot Wisata Mungil di Bengkulu Utara

image-gnews
Lorong Watu spot wisata tersembunyi di Kabupaten Bengkulu Utara. TEMPO/Parliza Hendrawan
Lorong Watu spot wisata tersembunyi di Kabupaten Bengkulu Utara. TEMPO/Parliza Hendrawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Namanya Lorong Watu, letaknya di desa Kemumu, Bengkulu Utara. Lorong Watu bukan lorong waktu tempat menyusuri waktu ke dimensi lain. Tapi bersantai di Lorong Watu memang membuat lupa waktu.

Tebing dua sisi yang terbentuk akibat gerusan air itu, tak sadar mengingatkan film-film Jurassic Park. Airnya dingin dan suasananya masih sangat alami, dan suasananya hening karena industry pariwisata belum menyentuhnya.

Lorong Watu berjarak kira-kira 2 jam perjalanan darat dari kota Bengkulu. Usai menjejakkan kaki di area parker, pengunjung harus berjalan sekitar 2 km. Ada pilihan menggunakan ojek, namun TEMPO memilih untuk berjalan kaki.

Selama perjalanan, tanjakan dan turunan terjal cukup menguras energi. Bila hujan turun, jalanan licin bisa menjadi sahabat dalam perjalanan. Pasalnya, jalan menuju Lorong Watu belum beraspal sama sekali.

Lokasinya di Desa Kemumu, Lorong Watu merupakan destinasi wisata alam yang belum terjamah industri pariwisata. TEMPO/Parliza Hendrawan.

Sesampai di gerbang Lorong Watu, setiap pengunjung dikutip retribusi Rp5.000 per orang. Lalu, perjalanan dilanjutkan dengan melintasi jembatan gantung sepanjang lebih kurang 60 meter. Perjalanan yang menguras stamina itu semacam appetizer sebelum masuk hidangan utama.

Sayup-sayup terdengar suara gemercik air dan kian lama suaranya terdengar jelas. Pertanda destinasi utama di depan mata. Sejatinya, lokasinya tak begitu jauh dengan jembatan gantung, namun rerimbunan pohon, membuat jarak seperti sulit diterka.

Atraksi utama di Lorong Watu tentu mandi air sungai yang jernih, sembari menikmati sejuknya alam Bengkulu Utara. Lokasinya sangat terbuka sehingga sinar matahari menembus kulit dengan leluasa. Silakan berendam dan bersenda gurau, pasalnya sungai di Lorong Watu tak memungkinkan Anda berenang atau terjun dari ketinggian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perjalanan diteruskan ke bagian hulu, “the real Lorong Watu”. Di sini terdapat tempat pemandian yang terletak di lorong atau gang yang “dipagari” oleh bebatuan di sisi kiri dan kananya.

Airnya yang bening nan dingin, membuat mata menatap dasar sungai yang dalamnya sekira 2 meter. Pengunjung bisa berenang atau melompat dari bebatuan di sisi sungai.

Lorong Watu aman bagi anak-anak, namun tetap harus dalam pengawasan orang tua. Anak-anak bisa bermain air di kedalaman kurang dari 50 meter. Mereka juga bisa bermain di pancuran air yang terbuat dari bamboo. Air itu mengalir melalui celah-celah batu.

Menurut Febryansah, penuntun perjalanan, cukup mudah untuk menuju ke desa Kemumu. Pengunjung bisa memilih berbagai moda transportasi dari kota Bengkulu, baik angkutan umum maupun kendaraan sewaan – yang biasa disebut penduduk sebagai travel.

Biasanya travel ini mangkal di seputaran Pasar Minggu arah Sentiong. Selain itu juga kerap dijumpai di depan kampus Universitas Bengkulu. Sementara untuk angkutan umum, biasanya mangkal di kota Arga Makmur, ibu kota Bengkulu Utara, “Dari Arga Makmur bisa naik ojek atau angkot,” katanya.

Nah soal parkiran, bagi pemilik kendaraan pribadi cukup membayar Rp10.00-20.000. Biasanya, mobil-mobil itu di parkir di pekarangan rumah penduduk. Jadi, wisata Lorong Watu membawa manfaat ekonomi bagi para penduduk di sekitarnya, yang umumnya transmigran dari Jawa.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

1 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

7 hari lalu

Pura Luhur Uluwatu, Bali. shutterstock.com
10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.


Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

7 hari lalu

Bhikhu berdoa bersama saat perayaan hari raya Magha Puja 2024 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 8 Maret 2024. Hari raya Magha Puja diperingati setiap bulan purnama di bulan ketiga kalender Buddha untuk mengenang Sang Buddha saat membabarkan Dharma pentingnya umat menghindari perbuatan jahat, menambah kebajikan, kesucian hati dan pikiran. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.


Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

11 hari lalu

Sejumlah penumpang berdesakan di dalam gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuterline Jabodetabek di Stasiun KA Depok Baru, Depok, Jawa Barat, Senin, 24 April 2023. VP Corporate Secretary KAI Commuter Erni Sylviane Purba menyebutkan kepadatan penumpang KRL Jabodetabek sejak H+1 hingga H+2 Lebaran didominasi pengguna musiman yang memanfaatkan waktu liburnya untuk bersilaturahmi dengan kerabat ataupun berwisata ke sejumlah tempat di Jabodetabek, seperti Kota Tua, Monas, Kebun Raya Bogor, dan sejumlah obyek wisata lainnya. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba berujar selama Lebaran volume pengguna commuter line Jabodetabok mendominasi, khususnya pada H+3 Lebaran.


Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

11 hari lalu

Suasana wisata Monumen Nasional (Monas) pada Lebaran hari kedua, Jakarta, Kamis, 11 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

Selama pekan lebaran khususnya tanggal 13 April 2024, Monas mengadakan special show bagi pengunjung, mulai dari aktor, musisi, dan komedian.


Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

12 hari lalu

Pantai Batu Karas Pangandaran (disparbud.jabarprov.go.id)
Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

Pada hari kedua Lebaran 2024, Pantai di wilayah Jawa Barat, mulai dipadati wisatawan.


Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

13 hari lalu

Deretan villa berdiri di atas danau buatan di kawasan wisata Dusun Bambu di Situ Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, 22 Februari 2015. Villa-villa tersebut dibuat dengan konsep rumah panggung atau gubuk. TEMPO/Fardi Bestari
Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

Kondisi cuaca di sejumlah lokasi wisata di Jawa Barat pada hari kedua Lebaran umumnya cerah berawan pada pagi hari


Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

15 hari lalu

Sejumlah peserta berjoged bersama sambil disiram dengan air menjelang pembukaan Festival San Fermin di Pamplona, Spanyol, 6 Juli 2018. Festival San Fermin juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Spanyol. REUTERS/Susana Vera
Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

TikTok dinilai berperan untuk perencanaan perjalanan, karena banyak orang mengunggah rencana perjalanan, harga, dan yang dilihat di berbagai tempat


105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

21 hari lalu

Pagelaran seni sendratari
105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

Sebanyak 105 obyek di Kabupaten Banyuwangi bakal mendapatkan prioritas pengamanan selama musim mudik lebaran.