Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bawa Oleh-oleh Travelling, Pilih Makanan atau Suvenir?

image-gnews
Sejumlah pembeli memilih makanan ringan di pusat oleh-oleh khas Brebes, Jawa Tengah, Jumat, 7 Juni 2019. Penjualan telur asin meningkat dari biasanya 1.000 butir menjadi 5.000 butir per hari. ANTARA/Oky Lukmansyah
Sejumlah pembeli memilih makanan ringan di pusat oleh-oleh khas Brebes, Jawa Tengah, Jumat, 7 Juni 2019. Penjualan telur asin meningkat dari biasanya 1.000 butir menjadi 5.000 butir per hari. ANTARA/Oky Lukmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat travelling, biasanya orang akan memikirkan apa kira-kira oleh-oleh yang bakal dibawa pulang. Ada buah tangan untuk keluarga, teman sekelompok, rekan kerja, atasan, dan lainnya.

Travel blogger Trinity mengatakan sebelum membeli oleh-oleh, sebaiknya pertimbangkan beberapa hal. Di antaranya siapa yang akan menerima buah tangan tersebut, apakah perorangan atau kelompok. Dan tentu harus memikirkan apakah cukup merepotkan untuk dibawa atau tidak.

"Kalau travelling di Indonesia, biasanya aku beli oleh-oleh berupa camilan seperti kerupuk, dodol, atau bolu meranti misalnya," katanya di acara Trisakti Tourism Award dan Destinasi Indonesia Expo & Conference 2019 di Jakarta Convention Center, Kamis, 27 Juni 2019.

Trinity mencontohkan, bila oleh-oleh yang hendak dibeli ditujukan untuk rekan kerja di kantor, maka makanan ringan bisa menjadi pilihan yang tepat. "Kalau buat teman-teman di kantor, beli oleh-oleh makanan apa pun tinggal ditaruh saja," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oleh-oleh makanan, Trinity melanjutkan, lebih cocok untuk rekan kerja ketimbang benda. Beda halnya dengan oleh-oleh bagi mereka yang sudah memesan, kekasih, maupun anggota keluarga.

Trinity mengatakan ada satu hal yang menguntungkan jika membawa oleh-oleh makanan, selain pertimbangan harga. "Siapa sih yang enggak suka makanan? Kalau aku sudah paling anti kasih gantungan kunci," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wisatawan Bisa Belanja Cendera Mata Pasar Beringharjo Yogyakarta di Marketplace

6 hari lalu

Wisatawan berjubel di depan Pasar Beringharjo. Mereka masih menikmati Kota Yogyakarta pada awal tahun, Rabu, 1 Januari 2020. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Wisatawan Bisa Belanja Cendera Mata Pasar Beringharjo Yogyakarta di Marketplace

Pasar Beringharjo yang menjadi surganya wisatawan berburu produk kerajinan di Yogyakarta kini hadir di marketplace.


Jalan-jalan ke Desa Wisata di Borobudur, Cicipi Renyahnya Rengginang Bu Yatin di Wanurejo

8 hari lalu

Pengunjung mencoba membuat rengginang di Pawon Simbok, UMKM Rengginang Bu Yatin di Desa Wisata Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 28 Agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Jalan-jalan ke Desa Wisata di Borobudur, Cicipi Renyahnya Rengginang Bu Yatin di Wanurejo

Pengunjung tak hanya membeli oleh-oleh, tetapi juga mencoba membuat rengginang bersama para pekerja.


Bolu Stim Menara jadi Oleh-oleh Resmi PON Aceh-Sumut, Kuliner Lokal Makin Dikenal Luas

9 hari lalu

Brand Manager Bolu Stim Menara Gibran Saleh Ely menyerahkan Bolu Stim Menara kepada Ketua Harian PB PON Wilayah Sumut Baharuddin Siagian. Dok: Istimewa
Bolu Stim Menara jadi Oleh-oleh Resmi PON Aceh-Sumut, Kuliner Lokal Makin Dikenal Luas

Pada PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara, Bolu Menara menjadi official gift atau oleh-oleh resmi dari perhelatan akbar tersebut.


15 Oleh-Oleh Khas Semarang yang Wajib Dibeli, Ada Lumpia hingga Bandeng Presto

9 hari lalu

Seorang karyawan sedang menata lumpia untuk disajikan sebagai menu buka puasa di Semarang, 14 Juli 2015. Makanan yang berisi rebung ini menjadi salah satu buruan pemudik saat melintas di Semarang. TEMPO/Budi Purwanto
15 Oleh-Oleh Khas Semarang yang Wajib Dibeli, Ada Lumpia hingga Bandeng Presto

Saat berkunjung ke Semarang, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Semarang berikut ini. Ada lumpia, wingko babat, hingga tahu pong.


30 Oleh-Oleh Khas Bandung dari Makanan sampai Kerajinan Tangan

9 hari lalu

Makanan khas Bandung. Foto: Canva
30 Oleh-Oleh Khas Bandung dari Makanan sampai Kerajinan Tangan

Jika Anda sedang berlibur ke Bandung, bisa membeli beberapa jenis oleh-oleh khas Bandung yang enak ini. Ada pia, oncom, cireng, hingga angklung.


Di Pagar Alam, Kopi Dibuat jadi Sabun hingga Teh untuk Oleh-oleh

22 hari lalu

Perempuan Adat yang tergabung dalam Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di Desa Tebat Benawa, Dempo Selatan, Kota Pagar Alam, Sumsel saat pelatihan pembuatan sabun dari kopi lokal di Rumah Produksi Kopi Ringkeh, Rabu, 21 Agustus 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Di Pagar Alam, Kopi Dibuat jadi Sabun hingga Teh untuk Oleh-oleh

Rumah produksi di Pagar Alam ini membuat kopi menjadi sabun mandi, massage oil, hingga teh sebagai oleh-oleh.


Optimalkan Pelayanan Umrah, BIJB Kertajati Bentuk Forum Travel dan Maskapai

41 hari lalu

Suasana bangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, 24 Mei 2018. Proyek Infrastruktur yang dibangun di era pemerintahan Presiden Joko Widodo ini diduga melanggar HAM. ANTARA/M Agung Rajasa
Optimalkan Pelayanan Umrah, BIJB Kertajati Bentuk Forum Travel dan Maskapai

BIJB Kertajati siap untuk memberikan berbagai relaksasi kepada maskapai yang siap membuka rute penerbangan untuk umrah


Kismis, Oleh-oleh Haji yang Memiliki Manfaat Kesehatan

16 Juli 2024

Ilustrasi kismis atau buah kering (Pixabay.com)
Kismis, Oleh-oleh Haji yang Memiliki Manfaat Kesehatan

Kismis, merupakan anggur yang dikeringkan, sering dijadikan oleh-oleh khas saat pulang haji karena memiliki banyak manfaat dan khasiat kesehatan.


Penjual Bakpia di Yogyakarta Bisa Jual Ribuan Dus Sehari selama Musim Libur Sekolah

15 Juli 2024

Tumpukan bakpia siap jual usai diproduksi di Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Penjual Bakpia di Yogyakarta Bisa Jual Ribuan Dus Sehari selama Musim Libur Sekolah

Salah satu gerai oleh-oleh yang laris manis adalah Bakpia Jogja Kembali, rasanya yang tak terlalu manis disukai wisatawan dari luar Yogyakarta.


Kisah Jamaah Asal Bogor Rogoh Rp 240 Juta Cuma jadi Haji Cengkareng Lantaran Ditipu Travel

19 Juni 2024

Jamaah haji salat di depan Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
Kisah Jamaah Asal Bogor Rogoh Rp 240 Juta Cuma jadi Haji Cengkareng Lantaran Ditipu Travel

Mulanya, Mukmin dan belasan calon jamaah haji asal Bogor lainnya disuruh menunggu jadwal keberangkatan dan menanti visa keluar.