Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teluk Saleh, Moyo, dan Tambora NTB Resmi Jadi Cagar Biosfer Dunia

image-gnews
Di tepi kaldera Gunung Tambora. Tempo/Anton Apriyantono
Di tepi kaldera Gunung Tambora. Tempo/Anton Apriyantono
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Kawasan Samota yang terdiri dari Teluk Saleh, Moyo, dan Tambora di pulau Sumbawa Nusa Tenggara Barat atau NTB resmi menjadi cagar biosfer dunia. Peresmian ini dideklarasikan pada hari ketiga pertemuan The 31st Session of The Man and The Biosphere (MAB) Programme International Coordinating Council di Paris, Prancis, Rabu, 19 Juni 2019.

Baca: Lombok Jadi Tuan Rumah South East Biospher Reserve Network

Selain Samota, satu cagar biosfer lainnya di Indonesia yang juga dideklarasikan adalah Togean, di Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. Pada kesempatan itu dideklarasikan pula cagar biosfer baru di Austria, Po Grande, dan Julian Alps di Italia, Gangwon Eco-Peace dan Yeoncheon di Korea Selatan, Lake Elton di Russia, Alto Turia dan La Siberia and Valle del Cabriel di Spanyol, Lubombo di Eswatini, Nordhordaland di Norwegia dan Roztocze di Polandia.

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah yang datang mewakili Indonesia, menggunakan kesempatan itu untuk mengenalkan Samota sebagai bagian dari Sunda Kecil. Kawasan ini mencakup dataran rendah hingga ke perbukitan dan gunung-gunung yang ketinggiannya bervariasi dari 0 hingga lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut.

Di sana ada Gunung Tambora yang memiliki ekosistem vulkanik dan erupsinya telah mengguncang dunia di tahun 1815. Kawasan ini adalah rumah bagi berbagai macam flora dan fauna. "Kawasan ini juga memiliki komunitas lokal dengan budaya yang mengesankan," Sitti Rohmi Djalilah dalam keterangan pers, Kamis 20 Juni 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Demi menerapkan konsep cagar biosfer di Nusa Tenggara Barat (NTB), pemerintah dan masyarakat NTB telah siap dan bersedia mengambil langkah nyata demi menerapkan konsep cagar biosfer ini. Pemerintah Provinsi NTB mengalokasikan 30 persen dari kawasan NTB untuk menjadi area konservasi atau kawasan hijau, termasuk Taman Nasional Gunung Tambora, Taman Wisata Alam Laut Pulau Moyo, Kawasan Perburuan Pulau Moyo, Taman Wisata Laut Pulau Satonda, Kawasan Perairan Liang dan Pulau Ngali.

Baca juga: Cagar Biosfer: Teluk Saleh, Pulau Moyo, Taman Nasional Tambora

Memiliki cagar biosfer memberikan akses bagi NTB untuk tampil di forum Internasional. Misalnya, di Forum International Co-ordinating Council - The Man and The Biosphere atau ICC MAB yang terdiri dari 122 negara. Juga Forum World Network of Biosphere Reserve atau WNBR, Forum Southeast Asia Biosphere Reserve Network) (SeaBRnet), di mana Lombok akan menjadi tuan rumah pertemuannya pada tahun 2020 mendatang. Juga ada South-South Cooperation atau SSC.

Bagi pemerintah dan masyarakat, cagar biosfer bermanfaat untuk pengembangan ekonomi berkelanjutan, mempertahankan nilai sosial budaya, juga citra pemerintah. Bagi sektor swasta, cagar biosfer akan memberikan nilai penyediaan komoditas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tingkatkan Kemampuan UMKM Mitra dan Binaan, Bank Indonesia NTB Gelar Aneka Pelatihan

1 hari lalu

Pameran produk UMKM di Nusa Tenggara Barat. Dok. Lombok NTB Pearl
Tingkatkan Kemampuan UMKM Mitra dan Binaan, Bank Indonesia NTB Gelar Aneka Pelatihan

Bank Indonesia menggelar sejumlah pelatihan seperti "Pelatihan Pencatatan Keuangan melalui Aplikasi SIAPIK".


Menjelang Lebaran, Bank Indonesia NTB Siapkan Uang Tunai Rp 3,63 Triliun

7 hari lalu

Warga mengantre untuk menukar uang pecahan di mobil kas keliling yang melayani penukaran uang pecahan di Pasar Pramuka, Jakarta, Rabu 20 Maret 2024. Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai senilai Rp197,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Idulfitri 1445 H/2024 M. Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Marlison Hakim menyampaikan bahwa penyediaan rupiah ini tumbuh sebesar 4,65% dari realisasi tahun sebelumnya yang mencapai Rp188,8 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Menjelang Lebaran, Bank Indonesia NTB Siapkan Uang Tunai Rp 3,63 Triliun

Bank Indonesia menyatakan jumlah tersebut sangat siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada Ramadan hingga Lebaran.


Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

16 hari lalu

Kepala BPBD Nusa Tenggara Barat (NTB), Ahmadi. (ANTARA/Nur Imansyah).
Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

Angin puting beliung menerjang 15 desa pada enam kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah.


Rakornas KPI 2024 akan Digelar di Provinsi NTB

28 hari lalu

Rakornas KPI 2024 akan Digelar di Provinsi NTB

Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), yang dihadiri oleh perwakilan dari 34 provinsi di seluruh Indonesia


PLN Siagakan 1.112 Orang Petugas untuk Kelancaran Pemilu di NTB

44 hari lalu

Pengisian mobil listrik di stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) PT PLN di kota Mataram, provinsi Nusa Tenggara Barat. (ANTARA/HO-PLN/uyu)
PLN Siagakan 1.112 Orang Petugas untuk Kelancaran Pemilu di NTB

General Manager PLN UIW NTB Sudjarwo menyampaikan pentingnya listrik dalam pesta demokrasi tahun 2024.


Pembunuhan 1 Keluarga Nelayan di Bima NTB Akibat Menuduh Disantet oleh Orang Tua Pelaku

50 hari lalu

Tersangka penganiayaan dan pembunuhan satu keluarga di Bima, NTB. Tempo/M. Akhyar
Pembunuhan 1 Keluarga Nelayan di Bima NTB Akibat Menuduh Disantet oleh Orang Tua Pelaku

Terjadi penganiayaan dan pembunuhan yang menimpa satu keluarga di Dusun Moti, Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, NTB.


Kampanyekan Istrinya yang Caleg PKB, Kepala Desa di NTB Divonis 3 Bulan Penjara

51 hari lalu

Kepala Desa Langko Mawardi (kedua kanan/baju merah) yang menjadi terdakwa tipilu karena mengampanyekan istrinya yang ikut dalam kontestasi calon legislatif Pemilu 2024 usai mengikuti sidang putusan di Pengadilan Negeri Mataram, NTB, Senin, 5 Januari 2024. Foto: ANTARA/Dhimas B.P.
Kampanyekan Istrinya yang Caleg PKB, Kepala Desa di NTB Divonis 3 Bulan Penjara

Seorang kepala desa di NTB divonis 3 bulan penjara karena terbukti mengkampanyekan istrinya yang menjadi caleg DPRD provinsi dari PKB


Kasus Brigadir Polisi Perkosa Mahasiswi di NTB Dilimpahkan ke Kejaksaan

51 hari lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Kasus Brigadir Polisi Perkosa Mahasiswi di NTB Dilimpahkan ke Kejaksaan

Polisi menyebut pengakuan suka sama suka di kasus brigadir TO perkosa mahasiswi tidak benar


Bank Indonesia Siap Gelar Pameran Pariwisata Internasional, Angkat Bali, NTB, dan NTT

55 hari lalu

Tradisi Perang Topat di Lombok, Nusa Tenggara Barat (Dinas Pariwisata Lombok Barat)
Bank Indonesia Siap Gelar Pameran Pariwisata Internasional, Angkat Bali, NTB, dan NTT

Bank Indonesia ingin mengangkat pariwisata di tiga daerah ini, Bali sebagai hub.


507 Ribu NIK Warga NTB Tercatat Beli LPG 3 Kilogram Bersubsidi, Banyak Warga Mampu

56 hari lalu

Agen gas tengah menata gas LPG ukuran 3 kg di kawasan Pasar Rebo, Jakarta, Kamis, 25 Januari 2024. Salah satu cara yang akan ditempuh yaitu membatasi pendistribusian LPG dari sub-penyalur ke pengecer maksimal 20 persen dari alokasi sub-penyalur per bulan sesuai Surat Dirjen Migas ke Pertamina. TEMPO/Tony Hartawan
507 Ribu NIK Warga NTB Tercatat Beli LPG 3 Kilogram Bersubsidi, Banyak Warga Mampu

Sebanyak 507.404 warga Nusa Tenggara Barat (NTB) telah tercatat Nomor Induk Kependudukan-nya (NIK) sebagai pembeli LPG 3 kilogram bersubsidi.