TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Deva mahenra mengaku sangat merindukan sajian kuliner Makassar dari keluarganya karena tidak dapat mengikuti ritual mudik pada Lebaran 2019. "Tradisi keluarga kami sudah pasti akan banyak sekali masak-masakan khas Makassar. Itu sudah pasti, kayak sop konro, coto. Itu tradisi yang paling dirindukan, paling khas," kata Deva ditemui di Jakarta, Selasa 28 Mei 2019.
Baca: Membantuk Tubuh Tegap dan Berotot, Intip Trik Deva Mahenra
Coto Makassar adalah salah satu santapan andalan masyarakat Makassar. Coto sekilas tak ada bedanya dengan soto santan daging sapi. Namun kuahnya lebih keruh dan mlekoh. Coto disantap dengan buras. Buras mirip dengan ketupat, namun bentuknya persegi panjang dan ukurannya lebih kecil.
Sedangkan sup konro adalah masakan sup iga sapi khas tradisi Bugis dan Makassar. Sup ini biasanya dibuat dengan bahan iga sapi atau daging sapi. Masakan berkuah warna coklat kehitaman ini biasa dimakan dengan buras dan ketupat yang dipotong-potong terlebih dahulu. Warna gelap ini berasal dari buah kluwek yang memang berwarna hitam.
Bumbu ketumbar membuat rasanya semakin kuat. Rasa pedas dan berbumbu ini dibuat dari campuran rempah-rempah, seperti ketumbar, kluwek buah, sedikit pala, kunyit, kencur, kayu manis, asam, daun lemon, cengkih, dan daun salam.
Menurut bintang "Ghost Writer" itu, Lebaran di Papua tidak jauh berbeda dengan tempat lainnya di Indonesia. Di sana juga terdapat tradisi sungkeman.
Kedua orang tua Deva memang berasal dari Makassar. Tapi, aktor berusia 29 tahun itu sudah tinggal di Papua sejak kecil. "Kami salat ied bareng pasti. Dari (setelah) ied, ya tradisinya dilanjutkan sungkem. Dari sungkem, kami makan sama-sama," ujarnya.
Namun, Deva tidak bisa kembali ke Papua pada libur Lebaran tahun ini sebab dia harus mengikuti kegiatan promo film "Ghost Writer". "Mudik tahun ini sih disibukkan dengan kegiatan promo. Mungkin (saya) tidak mudik di momentum Lebaran, mungkin setelahnya," ujar pria mulai terkenal kenal lewat komedi situasi "Tetangga Masa Gitu" itu.
Baca: Membantuk Tubuh Tegap dan Berotot, Intip Trik Deva Mahenra
"Kalau tidak sempat di Lebaran, ya mungkin akhir tahun atau di waktu-waktu yang memang lagi tidak sibuk kerja gitu," kata Deva Mahenra.
