Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dilarang Pakai Kendaraan Bermotor ke Malioboro Usai Libur Lebaran

image-gnews
Jalan Malioboro Yogyakarta mulai berhias lampion menyambut Pekan Budaya Tionghoa. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Jalan Malioboro Yogyakarta mulai berhias lampion menyambut Pekan Budaya Tionghoa. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Siapapun yang hendak jalan-jalan ke Malioboro, Yogyakarta, seusai libur Lebaran tahun ini dilarang menggunakan kendaraan bermotor. Musababnya, pemerintah Kota Yogyakarta akan menerapkan uji coba bebas kendaraan bermotor di kawasan wisata Malioboro setelah Hari Raya Idul Fitri.

Baca: Rute ke Museum History of Java dari Jalan Malioboro Yogyakarta

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan Malioboro diproyeksikan menjadi kawasan pedestrian murni yang hanya bisa diakses dengan moda transportasi becak, andong, sepeda, dan Bus Trans Jogja. "Mulai uji coba bulan Juni nanti setelah Lebaran," kata Heroe kepada Tempo, Senin 27 Mei 2019.

Dia belum bisa memastikan kapan uji coba bebas kendaraan bermotor di Malioboro diterapkan karena masih menunggu izin dari Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Saat ini, pemerintah Kota Yogyakarta masih berkoordinasi untuk mematangkan pengaturan arus lalu lintas masuk - keluar kendaraan di kota, termasuk perubahan jalur yang dibuat searah untuk beberapa ruas jalan saat uji coba dilakukan.

Heroe mengantisipasi jika ada masyarakat yang bingung dengan jalur baru saat uji coba bebas kendaraan bermotor di Jalan Malioboro diberlakukan. Musababnya, jalur itu memang menjadi kawasan sentral di Yogyakarta yang menghubungankan ke banyak akses utama. "Juga akan terjadi dampak ekonomi karena belum terbiasa dengan jalur yang diujicobakan," ujarnya.

Baca juga: Ke Malioboro Ditawari Naik Becak Rp 5.000, Tega Bayar Segitu?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah Kota Yogyakarta harus menerapkan uji coba bebas kendaraan bermotor di Malioboro untuk mengurangi kemacetan serta memudahkan mobilisasi dan transportasi. "Karena di Kota Yogyakarta tidak mungkin menambah ruas jalan, tidak mungkin melebarkan," kata Heroe.

Bahkan, dia melanjutkan, Yogyakarta mungkin mejadi satu-satunya kota yang jarak antar lampu merahnya cukup dekat, yakni sekitar 300 sampai 500 meter saja. Adapun di daerah lain, jarak antar lampu lalu lintasnya mencapai 2 - 4 kilometer.

Kepala Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta, Sigit Sapto Rahardjo mengatakan menjelang penerapan uji coba bebas kendaraan bermotor di Malioboro, pemerintah juga menambah kantung-kantung parkir di sana. Kantung parkir tersebut ada di sejumlah lahan kosong pada sirip Jalan Malioboro.

Simak: Jangan Terjebak di Warung 'Nuthuk' Saat Travelling ke Malioboro

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belasan Event Menarik Bakal Hadir Di Ajang Kustomfest 2024 Akhir Pekan Ini di Yogyakarta

4 jam lalu

Ajang Kustomfest 2018. Tempo/Pribadi Wicaksono
Belasan Event Menarik Bakal Hadir Di Ajang Kustomfest 2024 Akhir Pekan Ini di Yogyakarta

Pameran modifikasi kendaraan terbesar di Tanah Air, Kustomfest, bakal kembali digelar akhir pekan ini di kawasan Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta, Sabtu-Minggu, 5-6 Oktober 2024.


Bong Suwung Stasiun Tugu Steril, Daop 6 Yogyakarta Siapkan Akses Baru Leluasa

8 jam lalu

Sterilisasi kawasan Bong Suwung yang berada di sisi barat Stasiun Tugu Yogyakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Bong Suwung Stasiun Tugu Steril, Daop 6 Yogyakarta Siapkan Akses Baru Leluasa

PT. KAI Daop 6 Yogyakarta pekan ini baru selesai melakukan sterilisasi kawasan Bong Suwung di wilayah emplasemen bagian barat Stasiun Yogyakarta.


Razia Marak, Asosiasi Wisata Yogyakarta Desak Kontrol Ketat Penjualan Minuman Beralkohol

9 jam lalu

Operasi penutupan usaha miras ilegal di Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Razia Marak, Asosiasi Wisata Yogyakarta Desak Kontrol Ketat Penjualan Minuman Beralkohol

Pelaku industri pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendesak adanya kontrol ketat dari pemerintah daerah atas masih maraknya penjualan minuman beralkohol.


5 Destinasi Berbahaya untuk Pelancong Solo Perempuan

1 hari lalu

Jal Mahal, Jaipur, India. Unsplash.com/Jayanth Muppaneni
5 Destinasi Berbahaya untuk Pelancong Solo Perempuan

Bagi pelancong solo perempuan keamanan dan keselamatan sangat penting


Kisah 6,5 Juta Gulden Sultan Hamengkubuwono IX untuk Kas Negara, Sukarno pun Menangis

1 hari lalu

Sultan Hamengkubuwono IX. Dok. Museum Hamengku Buwono IX Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
Kisah 6,5 Juta Gulden Sultan Hamengkubuwono IX untuk Kas Negara, Sukarno pun Menangis

Sultan Hamengkubuwono IX menyumbang 6,5 juta gulden untuk Indonesia melalui Sukarno. Dana itu dijadikan kas negara di awal kemerdekaan RI.


Rekam Jejak Sultan Hamengkubuwono IX untuk Indonesia: Memilih Bersama NKRI

1 hari lalu

Sultan Hamengkubuwono IX setelah dinobatkan, 18 Maret 1940. Dok. Perpustakaan Nasional/ Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
Rekam Jejak Sultan Hamengkubuwono IX untuk Indonesia: Memilih Bersama NKRI

Kontribusi Sultan Hamengkubuwono IX untuk Indonesia terekam dalam sejarah. Ia mendukung Sukarno-Hatta dengan segala daya upaya.


Hari Batik Nasional, Inilah 5 Kota Batik di Pulau Jawa yang Menarik Dikunjungi

1 hari lalu

Para perajin melakukan pewarnaan kain batik di Larissa Batik Gallery & Workshop, di Pesindon, Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu 28 Mei 2022. Industri batik di Pekalongan merupakan salah penopang perekonomian kota dan terkenal hingga ke mancanegara. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Hari Batik Nasional, Inilah 5 Kota Batik di Pulau Jawa yang Menarik Dikunjungi

Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas batik yang berbeda, yang mencerminkan tradisi, filosofi, dan lingkungan alam di sekitarnya.


Hari Batik Nasional, Karya Anak Penyintas Kanker Sepanjang 50 Meter Dipamerkan di Yogyakarta

2 hari lalu

Peringatan Hari Batik Nasional diwarnai pameran batik karya 65 anak penyintas kanker di kawasan Museum Benteng Vredeburg-Titik Nol Kilometer Yogyakarta pada Rabu, 2 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Hari Batik Nasional, Karya Anak Penyintas Kanker Sepanjang 50 Meter Dipamerkan di Yogyakarta

Pameran di jalanan bertajuk Mahakarya Batik Humanity in Harmony, memeriahkan Hari Batik Nasional.


36 Tahun Lalu, Pernikahan 4 Putra Sultan Hamengkubuwono IX di Depan Jenazah Ayahanda

2 hari lalu

Prosesi pemakaman Sultan Hamengkubuwono IX. Foto: Istimewa
36 Tahun Lalu, Pernikahan 4 Putra Sultan Hamengkubuwono IX di Depan Jenazah Ayahanda

Di depan jasad Sultan Hamengkubuwono IX, empat putra menikah bersama-sama dengan calon istri mereka.


Peristiwa G30S: Kematian Tragis Pahlawan Revolusi dari Yogyakarta, Brigjen Katamso dan Kolonel Sugiyono

2 hari lalu

Brigjen Katamso. Wikipedia
Peristiwa G30S: Kematian Tragis Pahlawan Revolusi dari Yogyakarta, Brigjen Katamso dan Kolonel Sugiyono

Kematian tragis Birgen Katamso dan Kolonel Sugiyono akibat G30s di Yogyakarta. Keduanya dianugerahi sebagai Pahlawan Revolusi.