Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Libur Lebaran ke Klaten, Ayo Berkemah di Puncak Arjuna Bayat

image-gnews
Puluhan anak tangga menanti pengunjung setelah melewati gerbang Puncak Arjuna, objek wisata alam sekaligus area berkemah di Dusun Sidowayah, Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. TEMPO | Dinda Leo Listy
Puluhan anak tangga menanti pengunjung setelah melewati gerbang Puncak Arjuna, objek wisata alam sekaligus area berkemah di Dusun Sidowayah, Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. TEMPO | Dinda Leo Listy
Iklan

TEMPO.CO, Bayat - Anak-anak biasanya menginginkan suasana berbeda saat libur Lebaran ke rumah kakek dan neneknya. Jika Anda mudik Lebaran ke wilayah Klaten dan sekitarnya, coba ajak anak berwisata ke Puncak Arjuna Bayat dan berkemah di sana.

Baca: Libur Lebaran di Yogyakarta Ada Rekayasa Lalu Lintas Jalur Wisata

Berkemah di Puncak Arjuna Bayat menyuguhkan suasana hening di alam terbuka. Jangan dulu berpikir akan repot karena harus mendaki gunung dan membawa perbekalan yang banyak, perjalanan ke objek wisata baru di Dusun Sidowayah, Desa Gunung Gajah, Kabupaten Klaten, ini tidak menguras banyak tenaga.

Ketinggian objek wisata Puncak Arjuna Bayat hanya hanya beberapa puluh meter saja dari jalan desa. Kendati tanjakannya cukup curam, pengelola tempat wisata ini menyiapkan anak tangga yang dapat dituntaskan dalam waktu kurang dari 10 menit saja.

Dari pusat Kota Klaten, Puncak Arjuna Bayat dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit menggunakan kendaraan pribadi. Memang masih minim penunjuk arah untuk menuju Puncak Arjuna Bayat. Kuncinya, ikuti saja rute menuju Bukit Cinta, salah satu destinasi wisata andalan di Klaten yang juga berada di Desa Gunung Gajah.

Sesepuh Dusun Sidowayah yang juga pembina pengelola Puncak Arjuna Bayat, Sugiyarto mengatakan sejak pertama kali dirintis pada pertengahan 2018, Puncak Arjuna Bayat lebih fokus pada wisata berkemah. "Ada dua area camping di Puncak Arjuna," kata dia kepada Tempo, Senin 20 Mei 2019.

Area pertama ada di bawah bukit Arjuna, tepat di samping lahan parkir atau pintu masuk. Adapun area kedua berada di tengah bukit Arjuna yang dibuat dengan cara mengiris sebagian bukit Surikayan yang berdampingan dengan bukit Arjuna.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warung-warung dari bambu berjajar rapi di tepi jalan di punggung bukit Puncak Arjuna, objek wisata alam sekaligus area berkemah di Dusun Sidowayah, Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. TEMPO | Dinda Leo Listy

Material batu dan tanah dari irisan tebing Surikayan itu digunakan untuk menguruk jurang yang semula menganga di belakang deretan warung semi permanen dari bambu. Baru dikerjakan pada awal Maret 2019, areal perkemahan tersebut sudah sering kedatangan rombongan Pramuka dari beberapa sekolah untuk menginap barang satu - dua malam.

Tarif berkemah di Puncak Arjuna terbilang sangat murah, Rp 10 ribu per orang selama tiga hari. Sedangkan harga tiket masuknya Rp 2.000 per orang. Bagi orang tua yang mengajak balita, di Puncak Arjuna juga tersedia wahana mandi bola dengan tiket Rp 5.000.

Baca juga: Libur Lebaran ke Keraton Kasepuhan Cirebon, Yuk Berburu Kuliner

Sugiyarto melanjutkan, objek wisata Puncak Arjuna Bayat dibangun dengan modal nol rupiah. "Semuanya serba gotong-royong. Dalam masa perjuangan ini, kami juga belum menikmati keuntungan secara finansial karena pendapatan yang terkumpul langsung digunakan untuk modal mengembangkan kawasan wisata," kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

11 jam lalu

Pemandangan di sekitar kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur (dok Kemenpar)
Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.


Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

2 hari lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. zastita.info
Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

Tersangka mengincar rumah kosong yang ditinggal mudik Lebaran oleh pemiknya. Terakhir, tersangka mencuri di Perumahan Pagira Bangun, Teluknaga.


Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

2 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024


Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

4 hari lalu

Anggota Komisi VI dari fraksi Gerindra, Andre Rosiade bersama meninjau kesiapan arus balik mudik di kantor Jasa Marga km 70, Cikampek, Jawa Barat, Sabtu, 13 April 2024.  Disampaikan saat keterangan kepada wartawan, Andre Rosiade memberi apresiasi atas kinerja pemerintah yang sigap mengatasi arus mudik Lebaran 2024, serta mengimbau juga kepada masyarakat pengguna jalan tol untuk lebih mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk berkendara agar aman, nyaman dan selamat sampai di rumah. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.


Lebaran 2024, Jumlah Penumpang Pesawat di 20 Bandara AP II Tembus 4,07 Juta Orang

4 hari lalu

Penumpang menunggu kedatangan pesawat di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Selasa, 9 April 2024. H-1 lebaran Hari Raya Idul fitri 1445 H, terminal keberangkatan domestik nampak mulai lengang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Lebaran 2024, Jumlah Penumpang Pesawat di 20 Bandara AP II Tembus 4,07 Juta Orang

Jumlah pergerakan penumpang di 20 bandara yang dikelola PT AP II pada periode angkutan lebaran 2024 mencapai 4,07 juta orang.


4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi dua wanita bekerja dalam satu ruangan. Foto: Freepik.com/Pressfoto
4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.


Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

5 hari lalu

Wisata Bahari Kejawanan Cirebon (Instagram/@wbkejawanan)
Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

Selama 11-15 April di libur Lebaran, ada lebih dari 50 ribu wisatawan yang berkunjung ke Kota Cirebon.


Operasi Ketupat Candi 2024 Polda Jawa Tengah: 533 Kecelakaan, 20 Orang Tewas

5 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
Operasi Ketupat Candi 2024 Polda Jawa Tengah: 533 Kecelakaan, 20 Orang Tewas

Polda Jawa Tengah menggelar Operasi Ketupat Candi 2024 selama masa libur lebaran. Kecelakaan Bus Rosalia Indah jadi kasus yang menonjol.


Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

5 hari lalu

Pengunjung bersantai di salah satu pantai di Nusa Dua, Bali, pada libur Lebaran 2024 (Dok. ITDC)
Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika pada periode 8-18 April mencapai 47.786 orang.


Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

5 hari lalu

Sejumlah kendaraan melewati jalan tol fungsional Solo-Yogyakarta yang mulai dibuka untuk pemudik Lebaran 2024 mulai hari ini, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

Akses keluar yang menjadi favorit pengguna Jalan Tol Yogya-Solo adalah arah Ngawen sebanyak total 40.965 kendaraan.