TEMPO.CO, Malang - Hari ini, Minggu 12 Mei 2019 adalah hari pertama dibukanya pendakian ke Gunung Semeru setelah ditutup sekitar empat bulan. Sejak 3 Januari 2019, pendakian ke Gunung Semeru ditutup sementara untuk perbaikan sarana dan pemulihan kondisi lingkungan.
Artikel terkait:
Jalur Pendakian Gunung Semeru Sementara Ditutup Per Januari 2019
Pada hari pertama dibukanya pendakian ke Gunung Semeru, tercatat sebanyak 25 pendaki mulai naik. Juru bicara Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau TNBTS, Syarif Hidayat mengatakan jumlah pendaki itu didominasi oleh wisatawan asing.
Suasana pagi hari di Ranu Regulo, Gunung Semeru, Desa Ranu Pane, Lumajang, Jawa Timur, Sabtu, 7 April 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Syarif Hidayat merinci dari 25 pendaki, 14 orang di antaranya adalah wisatawan asing. "Sebelas dari Singapura dan tiga orang dari Jerman," kata Syarif Hidayat kepada Tempo, Minggu 12 Mei 2019. Sisanya, yakni 11 pendaki berasal dari berbagai kota di Indonesia. Para pendaki Gunung Semeru itu mendaftar dulu secara online.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Gunung Bromo dan Gunung Semeru Naik
Jumlah pendaki, Syarif Hidayat melanjutkan, belum maksimal dari kuota harian 600 orang. Diduga sebagian pendaki belum mengetahui pembukaan jalur pendakian ke Gunung Semeru. Sementara pendaki lainnya, memilih menahan diri tak mendaki saat puasa. Kemungkinan pendakian ke Semeru bakal kembali membludak saat Lebaran nanti.
Pendaki melintasi perbukitan saat perjalanan menuju puncak Gunung Semeru, Malang, Jawa Timur, Sabtu (30/7). Gunung Semeru adalah gunung tertinggi di pulau Jawa dan menjadi salah satu destinasi favorit bagi para pendaki gunung baik dalam negeri maupun mancanegara. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Sebanyak 25 pendaki itu tampak antusias naik ke gunung dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu. Petugas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru juga akhir-akhir ini banyak menerima pertanyaan dari komunitas dan mahasiswa pecinta alam perihal pembukaan pendakian ke Gunung Semeru, termasuk menanyakan persyaratan dan perlengkapan administrasi yang harus dipenuhi.
Baca: Viral Video Turis Rusia dan Jerman ke Kawah Bromo Saat Erupsi