Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain Festival Cahaya, Tilik Liburan Pilihan di Australia

image-gnews
Refleksi bangunan Sydney Opera House tercermin dalam sebuah jendela pada malam pembukaan festival cahaya dan suara Vivid Sydney di Australia, 26 Mei 2017. Selain Sydney Opera House, sejumlah landmark juga berhiaskan cahaya. REUTERS/Jason Reed
Refleksi bangunan Sydney Opera House tercermin dalam sebuah jendela pada malam pembukaan festival cahaya dan suara Vivid Sydney di Australia, 26 Mei 2017. Selain Sydney Opera House, sejumlah landmark juga berhiaskan cahaya. REUTERS/Jason Reed
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelancong Indonesia yang ingin melakukan liburan ke Australia menjelang musim dingin bisa menikmati festival di Sydney. Festival paling populer adalah Vivid Sydney. Festival yang identik dengan pertunjukan cahaya itu biasa diadakan setiap tahun pada Mei.

Baca juga: 5 Pantai di Sydney yang Diburu untuk Liburan

"Itu (Vivid Sydney) festival yang sangat populer," kata Putu Ayu Aristyadewi, selaku Wakil Presiden Grup Pemasaran dan Komunikasi Pelayanan Perjalanan Wisata dari Smailing Tour, Kamis, 14 Maret 2019.

Ia menjelaskan bahwa pertunjukan cahaya di Vivid Sydney seakan menyulap tampilan Gedung Opera. "Opera House yang putih bisa berubah banyak motif cahaya bagus-bagus," tuturnya.

Putu mengatakan bahwa pelancong Indonesia bila berwisata ke Australia cenderung mengunjungi Sydney, Melbourne, Perth, dan Gold Coast. "Mungkin karena di tempat-tempat tersebut ada ikon yang khas Australia," katanya.
Pantai Manly di Sydney menjadi lokasi rekreasi untuk keluarga. Pantai bisa dicapai dalam 30 menit dengan kapal feri dari Circular Quay.(sydney.com)
Smailing Tour mendirikan stan dalam BCA Australia Travel Fair berlangsung di Main Atrium, Gandaria City, Jakarta, pada 14-17 Maret 2019. Tourism Australia dan Bank Central Asia (BCA) mengadakan lokakarya untuk informasi wisata dengan kampanye UnDiscover Australia. Tujuan kampanye tersebut menawarkan tujuan wisata dari sudut pandang lain untuk pelancong Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mereka punya kampanye tren (wisata) baru, supaya pergi ke Australia bukan tempat itu-itu lagi," kata Putu.

Tourism Australia sendiri menawarkan informasi tentang kawasan wisata yang mewakili berbagai negara bagian, yaitu Lake Hiller di Australia Barat, Jalur Seni Silo di Victoria, Great Beach Drive di Queensland, Canberra Balloon Spectacular di Wilayah Ibu Kota Australia, lereng ski Perisher di New South Wales, instalasi yang terinspirasi Field of Light di wilayah utara Australia, dan d'Arenberg Cube di Australia Selatan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

14 jam lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

15 jam lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

1 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

1 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

1 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

2 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

2 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

2 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

2 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

2 hari lalu

Ilustrasi bahaya rokok/ganja. Shutterstock
Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn (DB) mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun per 1 Juni 2024.