Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jaket Bomber Khas Jumputan Jadi Buruan Milenial, Ini Kelebihannya

image-gnews
Pekerja menjemur kain Jumputan yang telah dibuat di kawasan Penumping, Surakarta, Jawa Tengah, 27 Agustus 2015. Kain Jumputan tersebut dijual dengan harga 55 ribu hingga 200 ribu per dua meternya yang dijual ke pulau Jawa hingga Kalimantan. Bram Selo Agung/Tempo
Pekerja menjemur kain Jumputan yang telah dibuat di kawasan Penumping, Surakarta, Jawa Tengah, 27 Agustus 2015. Kain Jumputan tersebut dijual dengan harga 55 ribu hingga 200 ribu per dua meternya yang dijual ke pulau Jawa hingga Kalimantan. Bram Selo Agung/Tempo
Iklan

TEMPO.CO, Palembang - Kain Jumputan makin dikenal di kalangan kaum milenial saat ini tak terkecuali anak muda yang ada di Sekayu, Palembang dan kota-kota besar lainnnya di Sumatera Selatan. Bahkan kain Jumputan 'Gambo' yang merupakan karya tangan terampil pengrajin di Musi Banyuasin ini sudah dikenal hingga keluar daerah bahkan hingga mancanegara.

Baca juga: Disaksikan 100 Ribu Pelancong, Kain Jumputan Bakal Tutup Ampera

Sebabnya 'Gambo Muba' dibuat mengikuti perkembangan pangsa pasar. Hasil turunannya pun tidak hanya setelan formal kondangan akan tetapi ada jaket bomber. Demikian kepala bagian Humas Pemkab Musi Banyuasin (Muba), Hariyandi Sinulingga, Kamis, 14 Maret 2019.

Menurutnya, kata 'Gambo' berasal dari bahasa daerah Musi Banyuasin yang berarti Gambir. Sementara Gambir itu tumbuh subur di desa Toman kecamatan Babat Toman Muba. Gambir dari Toman ini kata Hariyandi merupakan salah satu produk gambir yang paling baik dan diakui dunia. Karena itulah kanapa disebut Gambo atau Kain Gambo Muba, karena mengangkat nama Gambir itu sendiri yang terbaik.

Alasan berikutnya, jumputan Gambo Muba tidak menggunakan pewarna sintetis melainkan pewarna yang berasal dari sisa ampas dari gambir. "Pelancong makin tertarik karena Gambo hanya pakai pewarna alami," kata Hariyandi.
Ketua tim penggerak PKK Musi Banyuasin Thia Yufada saat mengenakan kain jumputan 'Gambo'. Jumputan ini diproduksi tanpa menggunakan pewarna sintetis melainkan dari getah gambir. IST
Sementara itu, ketua tim penggerak PKK Muba, Thia Yufada mengatakan minat pengrajin semakin meningkat setelah pesanan semakin banyak. Menurutnya enam bulan lalu hanya ada enam orang pelaku UMKM Gambo Muba dan saat ini bertambah hingga mencapai 33 orang. TP PKK Muba akan terus berinovasi setelah sukses dengan jaket bomber, payung, dan batik gambo ke depan akan terus berinovasi dengan produk menarik lainnya. "Jaket bomber ternyata sangat banyak yang memesannya," kata Thia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini kata Thia, beberapa pengrajin UMKM sempat kewalahan menerima pesanan. Beberapa warga Indonesia yang berada di luar negeri juga turut getol memasarkan gambo Muba ini.

Produk Gambo Muba terus menuai apresiasi dan capaian positif dari berbagai pihak, sang inisiator Thia Yufada pun berhasil mengangkat produk lokal itu hingga ke mancanegara, kali ini hasil olahan getah gambir tersebut berhasil menghantarkan Ketua TP PKK Muba menjadi Wanita Inspiratif 2018 yang digelar oleh TP PKK Provinsi Sumsel.

Baca juga: Jumputan, Salah Satu Batik yang Eksis di Amerika

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan merusak fasilitas publik. Listrik padam saat air meninggi.


Kejaksaan Tahan Mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin Tersangka Korupsi Dana Hibah APBD

3 hari lalu

Ketua Umum KONI Sumatera Selatan periode 2020-2023 Hendri Zainuddin memasuki mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Sumatera Selatan di Palembang, Selasa 16 April 2024. Kejati Sumatera Selatan menahan Hendri Zainudin setelah ditetapkan sebagai tersangka pada September 2023 terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi pencairan deposito dan dana hibah Pemerintah Provinsi Sumsel serta pengadaan barang yang bersumber dari APBD tahun anggaran 2021.   ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kejaksaan Tahan Mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin Tersangka Korupsi Dana Hibah APBD

Kejaksaan menahan mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin tersangka korupsi dana hibah APBD. Proses hukum sempat ditunda menunggu pemilu usai.


Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

10 hari lalu

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

Malam takbiran dan hari Lebaran di Sumatera Selatan, seperti Palembang dan sekitarnya bakal dirundung hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.


Permudah Wisatawan, Sumsel Luncurkan Calendar Of Event South Sumatra 2024

28 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur  Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni saat meninjau objek wisata Punti Kayu beberapa waktu yang lalu. Terbaru, Pemda setempat meluncurkan Calendar Of Event South Sumatra 2024. TEMPO/Parliza Hendrawan
Permudah Wisatawan, Sumsel Luncurkan Calendar Of Event South Sumatra 2024

Sumsel siap menyambut wisatawan sepanjang tahun ini. dengan meluncurkan Calendar Of Event South Sumatra 2024.


Mode Terbaru Koleksi Hermes Musim Gugur 2024

39 hari lalu

Koleksi Herms Womens Fall - Winter 2024. (ANTARA/Youtube-Herms)
Mode Terbaru Koleksi Hermes Musim Gugur 2024

Hermes memperkenalkan koleksi musim gugur


Hijaukan Hutan Wisata, Kementerian LHK Tanam Pohon di Punti Kayu hingga TN Berbak Sembilang

43 hari lalu

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan penghijauan di sejumlah hutan wisata di Sumsel. Selain tanam pohon di Taman Wisata Punti Kayu, sebelumnya dilakukan hal serupa di Taman Nasional Berbak dan Sembilang. TEMPO/Parliza Hendrawan
Hijaukan Hutan Wisata, Kementerian LHK Tanam Pohon di Punti Kayu hingga TN Berbak Sembilang

Sejumlah kawasan hutan wisata dan taman nasional yang ada di Sumatera Selatan dilakukan penghijauan.


Sebelum Lebaran Bandara Gatot Subroto akan Reaktivasi, Sumsel dan Lampung Siapkan Anggaran BTT

44 hari lalu

Bandara Gatot Subroto di Way Kanan. Wikipedia
Sebelum Lebaran Bandara Gatot Subroto akan Reaktivasi, Sumsel dan Lampung Siapkan Anggaran BTT

Pejabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni optimistis reaktivasi Bandara Gatot Subroto di Way Kanan, Lampung dapat segera terwujud pada masa sebelum lebaran Idul Fitri.


Polisi Tangkap Dua Begal yang Bunuh Mahasiswa Unsri

9 Februari 2024

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bunuh Mahasiswa Unsri

Polda Sumsel menangkap dua begal yang membunuh seoarang mahasiswa Universitas Sriwijaya.


Mahasiswi Unsri Tewas Dibegal, Polisi Perketat Keamanan di Kawasan Wisata Tanjung Senai

5 Februari 2024

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Mahasiswi Unsri Tewas Dibegal, Polisi Perketat Keamanan di Kawasan Wisata Tanjung Senai

Satreskrim Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya masih memburu pelaku begal yang menewaskan mahasiswi Unsri itu.


Polisi Temukan Dua Hektare Ladang Ganja Siap Panen dan 100 Kg Ganja Kering di Sumatera Selatan

3 Februari 2024

Ilustrasi Ganja. Getty Images
Polisi Temukan Dua Hektare Ladang Ganja Siap Panen dan 100 Kg Ganja Kering di Sumatera Selatan

Dari barang bukti dua ribu batang ganja, 1.970 batang dimusnahkan dengan cara dibakar di TKP.