Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hutan Lord of The Ring Ada di Banyuwangi, Seberapa Angker?

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Hutan De Djawatan Benculuk di Banyuwangi yang dijuluki Hutan The Lord of The Ring (Dok  Jatimplus.id)
Hutan De Djawatan Benculuk di Banyuwangi yang dijuluki Hutan The Lord of The Ring (Dok Jatimplus.id)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hutan liar dengan tanaman raksasa menjadi salah satu ciri khas film Lord of The Ring. Lokasi syuting tersebut seolah menjadi identitas film fantasi arahan Peter Jackson tentang kisah sembilan pembawa cincin yang menegangkan, itu.

Baca juga: Semakin Diminati, Apa Kabar Taman Nasional Alas Purwo?

Tahukah kamu jika hutan angker yang berada di film Lord of The Ring itu bisa dijumpai di Indonesia? Di ujung timur Pulau Jawa, tepatnya di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terdapat kawasan hutan lindung yang sama persis dengan hutan di film Lord of The Ring. Masyarakat setempat menyebutnya dengan Hutan De Djawatan Benculuk.

Hutan wisata ini terletak di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring yang berjarak 45 kilometer dari pusat kota Banyuwangi. Tak sulit untuk menemukan wana wisata ini selama mau bertanya pada penduduk setempat atau jeli melihat peta. Moda transportasi umum cukup menunjang meski lebih enak mengendarai kendaraan sendiri.

Memasuki kawasan hutan De Djawatan Benculuk seperti terlempar ke alam lain. Penggemar serial Lord of The Ring akan langsung teringat sekuel para pemburu cincin berlarian di antara pohon raksasa. Ini karena seluruh pohon yang ada di hutan ini nyaris sama persis dengan hutan dalam film tersebut.
Berlibur ke Banyuwangi, Jawa Timur, jangan lupa untuk berkunjung ke salah satu destinasi wisata Hutan De Djawatan.
Menurut petugas Perhutani setempat, luas areal lahan hutan ini mencapai enam hektar. Lantas apa yang membuat hutan ini menjadi mirip dengan hutan dalam film Lord of The Ring?

Ternyata seluruh hutan ditanami pohon trembesi yang usianya sudah lebih dari 100 tahun. Pohon trembesi atau yang memiliki nama lain Ki Hujan atau pohon hujan memiliki batang pohon yang besar, tinggi, dengan tajuk melebar. Tumbuhan ini pernah populer sebagai tumbuhan peneduh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perakarannya yang sangat meluas membuat tanaman ini kurang populer karena dapat merusak jalan dan bangunan di sekitarnya. Namun di alam liar, pohon ini bisa tumbuh besar seperti layaknya pohon raksasa. Dan karena telah berusia di atas 100 tahun, maka jangan ditanya perwujudannya.

Ada awalnya kawasan ini dulu adalah tempat penimbunan pohon jati. Namun lama kelamaan berubah menjadi kawasan hutan wisata karena keunikannya.

Untuk mempertahankan keasriannya, Perhutani bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi. Saat ini hutan Benculuk telah menjadi salah satu ikon pariwisata unggulan di Kabupaten Banyuwangi.

Baca cerita selengkapnya di JATIMPLUS.ID

TERAS.ID

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Debut di Film Dr. Cheon and Lost Talisman, Berikut 3 Drama yang Pernah Dibintangi Jisoo Blackpink

1 hari lalu

Jisoo Blackpink di video musik solo Flower (Youtube)
Debut di Film Dr. Cheon and Lost Talisman, Berikut 3 Drama yang Pernah Dibintangi Jisoo Blackpink

Jisoo BLACKPINK akan mengawali debut filmnya dalam Dr. Cheon and Lost Talisman. Simak daftar drama yang pernah dibintangi olehnya dalam artikel ini.


Sawit Watch dan IHCS Gugat Kebijakan Pemutihan 3,3 juta Hektare Lahan Sawit di Kawasan Hutan

2 hari lalu

Pemandangan udara terlihat dari kawasan hutan yang dibuka untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 6 Juli 2010. REUTERS/Crack Palinggi/File Foto
Sawit Watch dan IHCS Gugat Kebijakan Pemutihan 3,3 juta Hektare Lahan Sawit di Kawasan Hutan

Sawit Watch dan Indonesia Human Right Committee For Social Justice (IHCS) menggugat aturan pemutihaan 3,3 juta hektare lahan sawit di kawasan hutan.


Pantai Pulau Merah Banyuwangi: Surga Pecinta Selancar di Ujung Pulau Jawa

4 hari lalu

Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Jawa Timur (TEMPO/Lourentius EP)
Pantai Pulau Merah Banyuwangi: Surga Pecinta Selancar di Ujung Pulau Jawa

Pantai Pulau Merah jadi salah satu destinasi wisata yang disukai peselancar karena ombak dan sederet keindahannya.


Hari Ini Jokowi Bagikan SK Perhutanan Sosial, Kelompok Petani Berkumpul di GBK

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan pengarahan seusai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial di Taman Hutan Raya Sultan Syarif Hasyim, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Jumat, 21 Februari 2020. Presiden menyerahkan 41 SK Perhutanan Sosial untuk 20.890 kepala keluarga di Provinsi Riau. ANTARA/Sigid Kurniawan
Hari Ini Jokowi Bagikan SK Perhutanan Sosial, Kelompok Petani Berkumpul di GBK

Kelompok Tani Hutan Nusantara hari ini berkumpul di GBK untuk merespons kebijakan Presiden Jokowi memberikan SK Perhutanan Sosial kepada masyarakat.


Berkunjung ke Taman Laut Bangsring di Banyuwangi, Melihat Konservasi Hiu dan Terumbu Karang

5 hari lalu

Taman Laut Bangsring Banyuwangi (TEMPO.CO/Supriyantho Khafid)
Berkunjung ke Taman Laut Bangsring di Banyuwangi, Melihat Konservasi Hiu dan Terumbu Karang

Sejak 2014, kawasan pantai di Banyuwangi ini dijadikan ekowisata berbasis terumbu karang Bangsring Underwater yang dilengkapi dengan rumah apung.


Kunci Sukses Banyuwangi Hadirkan Gandrung Sewu

5 hari lalu

1.200 penari memeriahkan pagelaran kolosal Gandrung Sewu 2023, mengusung tema “Omprog, Seni Menuju Keagungan”, di Pantai Marina Boom, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu 16 September 2023. 
(Fotografer/Tempo/Lourentius EP)
Kunci Sukses Banyuwangi Hadirkan Gandrung Sewu

Pelibatan jajaran ASN menjadi panitia serta seluruh warga menjadikan Festival Gandrung Sewu mewujud jadi tontonan yang spektakuler.


Aksi Susanto Dokter Gadungan, Mirip Frank Abagnale Jr dalam Film Catch Me If You Can

5 hari lalu

Film Catch Me If You Can.
Aksi Susanto Dokter Gadungan, Mirip Frank Abagnale Jr dalam Film Catch Me If You Can

Kisah Susanto dokter gadungan mengingatkan aksi Frank Abagnale Jr yang digambarkan dalam film Catch Me If You Can, dibintangi Leonardo DiCaprio.


Puncak Festival Gandrung Sewu Digelar Hari Ini di Pantai Boom Banyuwangi

6 hari lalu

1.200 penari memeriahkan pagelaran kolosal Gandrung Sewu 2023, mengusung tema
Puncak Festival Gandrung Sewu Digelar Hari Ini di Pantai Boom Banyuwangi

Festival Gandrung Sewu digelar sejak 2012 dan menjadi salah satu agenda Kharisma Event Nusantara Kemenparekraf.


A Haunting in Venice: Mengenal Kenneth Branagh, Sutradara dan Pemeran Utama Film Itu

9 hari lalu

Kenneth Branagh berpose dengan Piala Oscar untuk kategori Best Original Screenplay
A Haunting in Venice: Mengenal Kenneth Branagh, Sutradara dan Pemeran Utama Film Itu

Kenneth Branagh menyutradarai film adaptasi novel karya Agatha Christie berjudul A Haunting in Venice


115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

9 hari lalu

Pemandangan kontras antara tebing-tebing yang terbakar dengan gugusan perbukitan Teletubbies (Pusung Tumpeng), di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang masih aman dari kobaran api seperti terekam pada Jumat siang, 1 September 2023. Kebakaran di area padang rumput dan tebing-tebing terjadi sejak Selasa malam, 29 Agustus 2023, dengan lokasi bergantian. TEMPO/Abdi Purmono
115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

Sebagian besar berada wilayah Desa Ranupani dan Desa Argosari, yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS)