Para peneliti mengatakan kebiasaan makan bisa jadi faktor yang menyebabkan tingginya tingkat kesehatan Spanyol dan Italia.
Baca juga: Jejak Portugis dan Spanyol di Gereja Cebu Filipina
Kedua negara itu terkenal akan diet Mediterania, dilengkapi dengan konsumsi minyak zaitun atau kacang-kacangan, membuat tingkat kejadian kardiovaskular lebih rendah, menurut sebuah penelitian yang dipimpin oleh Universitas Kedokteran Navarra.
Sementara itu di Amerika Utara, Kanada menduduki peringkat 16 jauh melampaui AS dan Meksiko, yang keduanya menempati urutan ke 35 dan 53. Harapan hidup di AS cenderung lebih rendah karena kematian akibat overdosis dan bunuh diri.
Wisatawan berjalan di kompleks bekas makam diktator Jenderal Francisco Franco di Valle de los Caidos (Lembah Jatuh), dekat Madrid, Spanyol, 10 Mei 2016 ini.[AP Photo / Francisco Seco]
Kuba ada di posisi lima tingkat di atas AS, menjadikannya satu-satunya negara yang tidak dikategorikan sebagai negara "berpenghasilan tinggi" oleh Bank Dunia yang berada pada peringkat setinggi itu.
Salah satu alasan keberhasilan negara kepulauan itu mungkin adalah penekanannya pada perawatan pencegahan, sementara AS fokus pada mendiagnosis dan mengobati penyakit, kata American Bar Association Health Law Section dalam sebuah laporan tahun lalu setelah mengunjungi Kuba.
Korea Selatan naik tujuh tempat ke urutan 17. Sedangkan Cina, rumah bagi 1,4 miliar orang, naik tiga tempat ke urutan ke-52. Harapan hidup di Cina berada di jalur yang melampaui AS pada tahun 2040, menurut Institut Metrik dan Evaluasi Kesehatan.
Baca juga: Selain Bali, Ini Dia Destinasi Wisata yang Disukai Warga Spanyol