TEMPO.CO, Beijing - Museum Istana di Beijing mengadakan wisata malam selama dua hari, 19-20 Februari 2019 saat Festival Lentera yang menandai akhir perayaan Imlek. Apa itu Museum Istana?
Baca juga:Ada Katumbiri di Bogor Street Festival 2019, Apa Artinya?
Pada festival itu digelar, Museum Istana atau dikenal sebagai Kota Terlarang memajang lukisan kuno Tiongkok. Kemudian juga hiasan lentera serta pertunjukan musik rakyat. Saat malam, pengunjung yang datang akan disambut pertunjukan cahaya. Festival Lentera juga menandai bulan purnama pertama di tahun baru Imlek.
ilustrasi festival Lentera (pixabay.com)
Ada banyak cerita muasal tentang Festival Lentera. "Di zaman kuno, festival ini juga dianggap sebagai hari yang romantis," kata ahli cerita rakyat You Guoqing, mengutip Xinhua, Selasa, 19 Februari 2019.
Guoqing menjelaskan dulu para gadis kerap tidak mendapat izin untuk ke luar rumah. "Namun, Festival Lentera adalah kesempatan yang baik, karena mereka dapat meninggalkan rumah untuk merayakan bertemu para pria muda," tuturnya.
Di Beijing sendiri, selain Festival Lentera, setidaknya ada 19 pertunjukan lentera dan acara budaya termasuk tur malam di Museum Istana. Acara pertunjukan lentera itu diadakan di taman umum, alun-alun, serta tempat wisata lainnya.
Baca juga: Menikmati Lampion Imlek dari Kali Pepe, Tilik Jadwalnya
XINHUANET | FOXNEWS