Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banyuwangi Jadi Kota Festival Terbaik, Ada 99 Agenda Wisata

image-gnews
Model beraksi memperagakan kostumnya pada gelaran Banyuwangi Festival Ethno Wear 2017 di Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur, 10 November 2017. Gelaran busana ini terinspirasi keindahan Gunung Ijen yang menjadi wisata andalan Banyuwangi. ANTARA
Model beraksi memperagakan kostumnya pada gelaran Banyuwangi Festival Ethno Wear 2017 di Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur, 10 November 2017. Gelaran busana ini terinspirasi keindahan Gunung Ijen yang menjadi wisata andalan Banyuwangi. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata menilai Banyuwangi sebagai kota festival terbaik. Predikat ini disematkan karena Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memiliki peningkatan acara pariwisata setiap tahun.

Baca: Intip Paket Komplit Wisata Banyuwangi, Tak Hanya Blue Fire

“Tahun 2012, Banyuwangi baru memiliki 12 event. Tahun 2018, melonjak 75 event, dan tahun ini menjadi 99 event," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa, 29 Januari 2019. Selain penambahan atraksi pengembangan pariwisata, Banyuwangi juga membenahi infrastruktur dan fasilitas yang menunjang kegiatan wisata.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mencontohkan, pada akhir tahun 2018 sudah ada penerbangan internasional Citilink, Kuala Lumpur ( Malaysia ) - Banyuwangi. Juga ada penerbangan domestik dari Jakarta dan Surabaya. “Itu akan mendorong meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara ke Banyuwangi,” kata Arief Yahya.

Banyuwangi tahun ini memiliki serangkaian acara pariwisata yang dihimpun dalam ‘Majestic Banyuwangi Festival 2019’. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjelaskan festival tersebut menampilkan 99 acara yang disuguhkan selama satu tahun. Dia merinci, festival tersebut terdiri atas 28 event sport, 17 event musik, 16 event culinary dan inovasi, 30 event religi, 8 event digital dan milenial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebanyak 23 penari gandrung dan penabuh gamelan menggelar pentas di bawah perairan Bangsring, Banyuwangi, 4 April 2018. Mereka tampil dalam rangkaian Underwater Festival di Banyuwangi 2018. Dokumen: Pengelola Pantai Bangsring

Pada 19 Januari lalu misalnya, terdapat Festival Lembah Ijen. Dilanjutkan dengan tujuh event menarik di bulan Februari 2019, yakni Chocolate Jazz and Food Festival, Student Sport Festival, dan kelanjutan Festival Lembah Ijen yang diadakan setiap bulan. Festival paling banyak berlangsung di bulan April, September, dan Oktober 2019.

Baca juga:
Konsep Hijau dan Ramah Lingkungan yang Dipilih Bandara Banyuwangi

Beberapa festival menarik yang ada di bulan tersebut antara lain Festival Toilet dan Kali Bersih, Keboan Festival, Festival Ngopi Sepuluh Ewu, Festival Anak Soleh. Memeriahkan HUT RI ke-74 nanti, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi akan menggelar Festival Merah Putih dan Malam Reflesi Akhir Tahun pada 31 Desember 2019.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

1 jam lalu

Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Jawa Timur (TEMPO/Lourentius EP)
126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

Destinasi yang paling banyak dikunjungi di Banyuwangi selama libur Lebaran salah satunya Pantai Marina Boom


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

5 jam lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

1 hari lalu

Penari Seblang mengenakan omprok (hiasan kepala) dari janur, daun pisang muda, dan hiasan bunga segar untuk menutup kepala dan wajah. Tradisi ini digelar 15-21 April 2024 (Diskominfo Kabupaten Banyuwangi)
Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

Seblang merupakan salah satu tradisi adat suku Osing di Banyuwangi dalam mengejawantahkan rasa syukurnya.


Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

11 hari lalu

Anis Hidayah, komisioner Komnas HAM turun ke Pakel Banyuwangi, terkait konflik lahan antara warga dengan PT Bumisari. Istimewa
Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.


Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

16 hari lalu

Kapal Angkatan Laut (KAL) Sembulungan II-5-42. Foto: Humas Banyuwangi
Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

Kedatangan kapal baru Kapal Angkatan Laut Sembulungan II-5-42 menambah kekuatan pengamanan laut di Banyuwangi, salah satu pintu masuk Pulau Jawa.


KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

18 hari lalu

Ilustrasi nelayan. TEMPO/Dasril Roszandi
KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membangun Kampung Nelayan Modern (Kalamo) di Pantai Ancol Plengsengan, Kelurahan Lateng, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi. Proyek ini akan menyedot anggaran sekitar Rp 22 Miliar.


Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

20 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Pertemuan Nasional Kesetaraan Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial di Kantor KKP, Jakarta Pusat pada Selasa, 19 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono menyerahkan dua kapal illegal fishing ke nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.


Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

20 hari lalu

Warga Desa Pakel, Banyuwangi, saat berunjuk rasa di depan Pengadilan Tinggi Surabaya di Jalan Sumatera, Surabaya, Rabu, 13 Desember 2023. Dok TeKAD GARUDA
Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

Polresta Banyuwangi menargetkan kedua belah pihak berdamai dan situasi kamtibmas khususnya di Desa Pakel kondusif.


Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

21 hari lalu

Peserta aksi mogok makan menuntut pembebasan tiga petani pakel yang ditangkap secara paksa, aksi ini berlangsung di depan Kementerian Agraria dan tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional, Jakarta Selatan, Senin, 20 Februari 2023. Mulai pukul 10:30, massa mulai aktif membentangkan poster tuntutan sampai memajang surat pernyataan dari beberapa elemen yang terlibat. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

Konflik Agraria antara petani Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari makin berlarut-larut.


Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

21 hari lalu

Ilustrasi pedagang daging dan harga daging. getty images
Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

Dinas Pertanian dan Pangan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mendatangi pasar daging dan rumah pemotongan hewan (RPH), Kamis, 28 Maret 2014.