Aktivis lingkungan Siska Nirmala pun meminta masyarakat untuk mampu mengendalikan produksi sampah terutama pada saat musim liburan. Berikut tip darinya. 
    

1.Perencanaan serba ramah lingkungan

Perencanaan menjadi kunci utama. Tentukan destinasi  liburan, transportasi dan tempat menginap yang ramah lingkungan dalam pengelolaannya. Bahkan juga bila mampir ke area makan sebaiknya, restoran yang ramah lingkungan. Di hotel sebaiknya hindari penggunaan air, dan handuk serta fasilitas lain secara berlebihan. 

Baca Juga: Tip Liburan Ramah Lingkungan, Gunakan Kereta Api

2. Bekal botol minum dan alat makan

Membawa botol minum sendiri dan bisa diisi ulang saat di hotel. Membawa bekal camilan pun sebaiknya tidak dalam kemasan plastik tapi dalam wadah yang bisa dicuci dan digunakan kembali bila membeli makanan dalam perjalanan.   

3. Hindari peralatan makanan sekali pakai

Dalam perjalanan biasanya  wisatawan kerap menemukan penjaja makanan  dalam kemasan plastik atau stereofoam dengan garpu dan sendok plastik juga. Hindari, membeli makanan dalam kemasan seperti itu. 

4. Bawa saputangan atau handuk kecil

Hindari juga penggunaan tisu dalam jumlah banyak selama liburan. Lebih baik menggunakan saputangan atau bawa handuk kecil untuk melap keringat atau lengan yang kotor. 

5. Makan tidak berlebihan

Jangan beranggapan karena tengah liburan, wisatawan tidak menahan diri saat makan dan minum. Tetap menjaga porsi, tak hanya menyehatkan tapi juga tidak membuat adanya sisa pada piring makanan. Sebaiknya juga membawa wadah, sehingga ketika ada sisa, bisa dibawa pulang. 

6. Pilih-pilih aktivitas

Lebih baik memilih aktivitas selama liburan dengan kendaraan tanpa bahan bakar. Misal saat di laut, cobalah untuk snorkeling atau bermain kano. Dan saat menyusuri desa ke desa lebih baik naik sepeda atau kendaraan sejenis. 
        
ANTARA