Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ubud Mulai Menjadi Tujuan Wisata Seremoni

Reporter

image-gnews
Seorang mempelai pria ditandu keluar puri saat resepsi pernikahan agung di Puri Ubud, Gianyar, Bali (18/4).  (TEMPO/Johannes P. Christo)
Seorang mempelai pria ditandu keluar puri saat resepsi pernikahan agung di Puri Ubud, Gianyar, Bali (18/4). (TEMPO/Johannes P. Christo)
Iklan

TEMPO.CO, Gianyar - Ubud di Kabupaten Gianyar, Bali, dinilai berpotensi menjadi tujuan wisata konvensi (MICE), setelah selama ini dikenal sebagai destinasi wisata alam. Berbagai acara seremoni, seperti acara pernikahan, konferensi, pertemuan, dan acara rapat-rapat oleh aparat pemerintah, kerap diadakan di Ubud.

"Biasanya tempat acara pernikahan, konferensi, pertemuan, rapat diadakan di Nusa Dua, Jimbaran dan Seminyak, tapi kini mulai bergeser ke Ubud," kata Lasta Arimbawa, GM Hotel Sthala, A Tribute Portfolio, di Ubud, Gianyar, Kamis, 22/11. Menurut dia order (permintaan) untuk acara pernikahan hingga rapat-rapat kementerian dan Pemerintah Provinsi mulai mengalir.

Hotel Sthala Ubud, di bawah pengelolaan jaringan Marriot International, juga makin kerap menerima pesanan sebagai tempat pernikahan dari warga asing dan WNI. Mereka juga sering menerima order menjadi tempat pertemuan atau rapat-rapat dari kementerian dan Pemprov.Ubud dan Nusa Dua menyemilirkan aura udara yang berbeda . Namun keduanya selalu memesona.

"Ubud yang awalnya terkenal sebagai tempat meditasi, yoga, dan keindahan alamnya yang nyaman untuk kegiatan bersepeda, ayunan (swing), trekking, kini mulai dilirik sebagai tempat yang bagus untuk acara pernikahan dan rapat," kata Lasta.

Tingkat hunian hotel yang beroperasi tahun 2016 itu mencapai 55 persen (pada 2017) dan tahun ini okupansinya diperkirakan mencapai 60 persen. "Para turis yang menginap di sini rata-rata menghabiskan waktu selama 2,5 hari," kata Lasta.

Tamu yang menginap di hotel masih didominasi wisatawan domestik sekitar 55 persen dan sisanya wisatawan mancanegara. Turis asing itu sebagian besar dari negara Eropa seperti Perancis, Jerman, Inggris dan Belanda, serta negara-negara Asia seperti Jepang, China dan Korea Selatan .

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kegiatan mereka umumnya melakukan kegiatan bersepeda, yoga, dan trekking. Selain itu mereka juga mengunjungi destinasi wisata di Monkey Forest Ubud, melihat Puri Ubud, Tegalalang Rice Terrace, dan menikmati kuliner tradisional Bali," kata Lasta.

Menurut dia, berdasarkan masukan para turis dan biro perjalanan, Ubud sebagai destinasi wisata alam harus mampu mempertahankan dan menjaga keindahan alamnya sehingga turis makin banyak datang. "Para turis mengaku senang dan nyaman melihat keindahan alam Ubud setelah melakukan kegiatan bersepeda dan trekking."

Mengenai kemacetan, Pemkab Gianyar juga sudah mengantisipasi dengan membuat pusat parkir di Monkey Forest Ubud dan menindak tegas motor parkir sembarangan. Petugas lapangan seperti polisi dan DLLAJ juga selalu berjaga di persimpangan strtaegis menjaga kelancaran lalu lintas.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Liburan ke Bali, Wisatawan Inggris Ini Bikin Heboh Internet karena Sarang Laba-laba

50 hari lalu

Wisatawan Inggris Grace Kelly yang menemukan sarang laba-laba memanjang di Bali (Tik-tok/@graces__adventures)
Liburan ke Bali, Wisatawan Inggris Ini Bikin Heboh Internet karena Sarang Laba-laba

Wisatawan Inggris ini mengaku pecinta Bali, dia liburan selama lima pekan Pulau Dewata untuk menghindari musim dingin di negaranya.


WNA Amerika Serikat Diusir karena Mengemis di Bali, Dideportasi dengan Biaya Konsulat

28 Januari 2024

WNA asal Amerika Serikat dideportasi karena mengemis dan meresahkan masyarakat di Ubud, Gianyar, Bali, Sabtu, 27 Januari 2024. ANTARA/HO-Kemenkumham Bali
WNA Amerika Serikat Diusir karena Mengemis di Bali, Dideportasi dengan Biaya Konsulat

WNA itu sempat ditempatkan sementara di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar selama hampir 70 hari karena masalah finansial.


Bali Terpilih jadi Destinasi Bulan Madu Terbaik di Dunia, Ubud jadi Favorit Pasangan Pelancong

19 Januari 2024

Pura di Ubud, Bali. Foto: Travel + Leisure.
Bali Terpilih jadi Destinasi Bulan Madu Terbaik di Dunia, Ubud jadi Favorit Pasangan Pelancong

Selain untuk bulan madu, Bali pun menjadi lokasi favorit untuk melakukan sesi foto prewedding bahkan untuk melangsungkan pesta pernikahan.


Dua Resor di Ubud Bali Terpilih sebagai Best of The Best Hotels TripAdvisor 2024

11 Januari 2024

Persawahan di Ubud Bali.
Dua Resor di Ubud Bali Terpilih sebagai Best of The Best Hotels TripAdvisor 2024

Dua resor di Ubud dipilih berdasarkan ulasan dan opini dari komunitas traveller platform ini selama periode 12 bulan.


5 Rekomendasi Penginapan Unik di Ubud Bali, Cocok untuk Pecinta Alam

6 Desember 2023

Cozy 4BD Hideaway Pool Villa Surrounded by Nature. Dok. Istimewa.
5 Rekomendasi Penginapan Unik di Ubud Bali, Cocok untuk Pecinta Alam

Berikut 5 penginapan yang bisa jadi pilihan buat para pecinta alam yang sedang berkunjung ke wilayah Gianyar, Ubud, Bali.


Menjelajah Wisata Alam Sakral Monkey Forest di Ubud Bali

30 November 2023

Monyet di kawasan wisata alam Monkey Forest Ubud. Sabtu, 25 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Menjelajah Wisata Alam Sakral Monkey Forest di Ubud Bali

Tertarik selfie dengan kawanan monyet dan menikmati pemandangan asri di Ubud? The Sacred Monkey Forest Sanctuary tak boleh dilewatkan.


Berburu Oleh-oleh Tradisional Bali di Ubud Art Market

30 November 2023

Suasana Ubud Art Market yang menjual berbagai oleh-oleh tradisional khas Bali. Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Berburu Oleh-oleh Tradisional Bali di Ubud Art Market

Terletak di lokasi strategis, Ubud Art Market menjual berbagai kesenian tradisional khas Bali yang beragam dan berkualitas.


Pengalaman Buat Batik Bali Sendiri di Five Art Studio Gianyar

30 November 2023

Proses pembuatan batik khas Bali menggunakan canting yang diisi malam (lilin) dengan teknik menjiplak motif di Five Art Studio, Gianyar. Sabtu, 25 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Pengalaman Buat Batik Bali Sendiri di Five Art Studio Gianyar

Five Art Studio menawarkan berbagai kelas seni mulai dari kelas melukis batik, mengukir kayu, melukis kaos dan telur kayu, dan lukisan tradisional.


Gratis Tiket Masuk, Jelajahi Arsitektur Ikonik Bali di Istana Ubud

29 November 2023

Istana Ubud. Foto: TEMPO| Intan Setiawanty.
Gratis Tiket Masuk, Jelajahi Arsitektur Ikonik Bali di Istana Ubud

Pengunjung bisa menjelajah arsitektur Istana Ubud dengan banyak tempat foto yang Instagrammable.


Rekomendasi Tempat Ngopi Instagrammable di Gianyar Ubud: Bali Pulina

25 November 2023

Bali Pulina. Foto: Istimewa.
Rekomendasi Tempat Ngopi Instagrammable di Gianyar Ubud: Bali Pulina

Kafe di Bali Pulina jadi rekomendasi tempat kopi yang nstagrammable karena memadukan pemandangan alam dengan berbagai spot yang tradisional dan modern.