Kunjungan wisatawan asing ke Sumbar pada September berkontribusi sebesar 0,38 persen terhadap total kunjungan wisatawan ke Indonesia yang mencapai 1.351.675 orang.
Wisatawan yang didata adalah yang masuk dari luar negeri lewat Kota Padang karena jika berangkat dari Jakarta sudah didata di bandara kedatangan pertama, kata dia.
Ia berharap pemerintah daerah dapat lebih mengembangkan potensi wisata yang ada. “Mengingat peluang cukup besar bagi pengembangan ekonomi.”
Sementara Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (Asita) Sumatera Barat menyarankan pemerintah provinsi bisa meniru cara-cara yang dilakukan oleh Malaysia dalam menggaet wisatawan sehingga kunjungan turis ke Sumbar bisa terus naik.
"Saat ini ada dua kali penerbangan langsung dari Padang ke Kuala Lumpur, ini merupakan potensi yang bisa dioptimalkan untuk menarik lebih banyak lagi wisatawan asal Malaysia," kata Ketua Asita Sumbar Ian Hanafiah.
Menurutnya salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah menyediakan semua kebutuhan wisatawan dan memberikan pelayanan terbaik. "Malaysia menyediakan wisata yang lengkap mulai dari tujuan yang beragam, makanan enak dan halal, tempat berobat yang nyaman hingga tempat belanja yang menarik," kata dia.Budi Suyanto
ANTARA