Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berburu Suara Kereta Api di Kawah Kamojang, Garut

Reporter

image-gnews
Seorang turis asing memotret kawah Kamojang di Paseh, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 5 Juli 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Seorang turis asing memotret kawah Kamojang di Paseh, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 5 Juli 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.CO, Garut - Tidak setiap kota memiliki destinasi wisata unik, seperti wisata kawah, misalnya. Beruntunglah Kabupaten Garut yang memiliki wisata kawah Kamojang, yang berlokasi perbatasan Garut dan Bandung itu.

Kawah Kamojang berada di kawasan Pembangkit Listrik yang dikelola Pertamina. Di sini terdapat bebrapa lokasi kawah yang masih aktif.

Salah satu kawah yang terkenal di Kawah Kamojang adalah Kawah Kereta Api.  Di sini Anda dapat melihat semburan uapnya yang menarik. Selain itu, kawah tersebut bisa mengeluarkan suara seperti kereta api tengah melaju, jika tempat keluarnya asap dihubungkan ke bambu.

"Kawah Kereta Api paling unik di antara yang lain, soalnya kita diajak langsung petugas memasang bambu (agar mengeluarkan suara seperti kereta api)," kata salah satu pengunjung, Hesti, Minggu, 7/10.

Perjalanan berlanjut menuju kawah hujan yang tak kalah menarik. Di sini tersedia terapi uap yang dipercaya dapat menyembuhkan beberapa penyakit dalam.  Ingin hal yang berbeda? Turis bisa merebus telur di genangan air panas kawah Hujan.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat berkunjung ke kwah Hujan jangan lupa membawa baju ganti, karena semburan uapnyabagai hujan gerimis dan cukup deras. Tak heran, di sekitar kawah ini terdapat beberapa kamar ganti dan toilet, agar pengunjung bisa ganti baju.

Fasilitas di kawah Kamojang memang cukup lengkap. Selain toilet dan kamar mandi, tersedia juga mushola, tempat parkir, dan warung-warung kecil yang bisa dijadikan tempat beristirahat.  Tiket masuk berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 7.500.

Jalur menuju kawah Kamojang ada dua pilihan. Perama melewati Garut dari Samarang ke arah Kamojang. Sedangkan yang kedua dari arah Bandung menuju Majalaya, melewati Paseh lalu Kamojang.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Rekomendasi Pemandian Air Panas Bandung, Tempat yang Cocok untuk Relaksasi

31 Desember 2023

Rusa berkeliaran di tanah rawa di area penangkaran rusa di Kampung Cai Ranca Upas, Desa Alamendah, Bandung, Jawa Barat, 14 Mei 2016. TEMPO/Prima Mulia
10 Rekomendasi Pemandian Air Panas Bandung, Tempat yang Cocok untuk Relaksasi

Inilah 10 rekomendasi pemandian air panas Bandung. Cocok untuk relaksasi saat berlibur di Kota Kembang.


Seekor Macan Tutul Dilepas ke Taman Wisata Alam Kawah Kamojang Bandung

7 Desember 2022

Seekor macan tutul jantan yang dinamakan Purbaya dilepas liarkan ke Kamojang, Rabu 7 Desember 2022. (Dok. BBKSDA Jabar)
Seekor Macan Tutul Dilepas ke Taman Wisata Alam Kawah Kamojang Bandung

Macan tutul itu sebelumnya terperangkap jerat di hutan lindung Kamojang pada 22 November lalu.


Bantu Paguyuban Homestay Kamojang, Tim Dosen Telkom University Bikin Aplikasi

4 Oktober 2022

Panorama kawasan wisata alam Kawah Kamojang di Kabupaten Bandung. (TEMPO/Prima Mulia)
Bantu Paguyuban Homestay Kamojang, Tim Dosen Telkom University Bikin Aplikasi

Keberadaan penginapan di Kamojang muncul sejak 2018 yang diinisiasi oleh sebuah perusahaan energi panas bumi di daerah itu.