TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menyatakan kegiatan Festival Goyang Karawang akan digelar rutin saban tahun. Festival pertama yang digelar di komplek Candi Jiwa, Karawang, telah digelar pada 2-23 September.
"Kegiatan Festival Goyang Karawang ini baru pertama kali diadakan,”kata Cellica dalam siaran pers yang diterima di Karawang, Minggu, 22/9. Dia mengatakan kegiatan tersebut tidak hanya memperkenalkan destinasi wisata Karawang, tapi juga momentum untuk mengangkat kearifan lokal.
Kegiatan tersebut juga diklaim sebagai bentuk penghargaan kepada para seniman lokal Karawang agar dapat berkreasi, melahirkan karya seni yang berguna bagi masyarakat. "Karawang selama ini banyak dikenal dengan sebutan Goyang Karawang karena karya seninya. Karena itulah, kita menggelar kegiatan ini.”
Dalam kegiatan Festival Goyang Karawang, para seniman dari 20 provinsi tampil menunjukkan karya masing-masing. Para penari secara bergantian tampil beraksi di atas penggung. Selain dari Jawa Barat, peserta juga berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur Sumatera, Jambi, Banten, dan Lampung. Para seniman dari Papua juga mengikuti kegiatan tersebut.
Karawang tampaknya terus menggeliat dengen berbagai festival. Pada bulan Juni lalu digelar Go-Food Festival yang bekerja sama dengan Go-Jek.Dalam perhelatan ini banyak pelaku UMKM kuliner lokal untuk bergabung.
Acara ini menghadirkan 40 merchant terbaik yang menyajikan produk kuliner mereka mulai dari 25 Mei 2018 hingga satu tahun ke depan.
ANTARA