TEMPO.CO, Jakarta - Pegawai Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Anita Novianti mengatakan kebanyakan atlit asing peserta Asian Games 2018 lebih suka wisata belanja ketimbang wisata sejarah. "Mereka rata-rata inginnya belanja untuk oleh-oleh,” kata Anita yang bertanggung jawab atas acara tur para atlit tersebut, di Jakarta, Rabu, 22/8.
Menurut Anita, tempat belanja yang kebanyakan dipilih para tamu Asian Games itu adalah Grand Indonesia. "Kami tawarkan beberapa tempat seperti Smesco dan Senayan City. Tetapi mereka selalu inginnya ke Grand Indonesia," kata dia.
Salah satu atlit yang ingin berbelanja di sana adalah Umedzhon Khudoyarov, atlit panahan asal Tajikistan. Dia kemarin memtuskan ke Grand Indonesia bersama rekannya. Mereka berangkat dari wisma atlet menggunakan bus tingkat yang disediakan Pemerintah Darah DKI untuk para tamu Asian Games.
"Ini pertama kali saya ke Indonesia, saya ingin pergi melihat pusat kotanya," kata dia saat duduk di dalam bus.
Jakarta baginya sangat mengagumkan. Kota besar ini memiliki penduduk yang populasinya sama dengan satu negara Tajikistan. Kebetulan jalanan siang itu cukup lengang karena sedang libur Idul Adha, sehingga cukup leluasa menikmati pemandangan ibu kota.
Di Grand Indonesia dia ingin mencari pernak-pernik khas Nusatara untuk sanak saudaranya. "Saya juga tidak tahu mau beli apa, saya lihat-lihat saja dulu apa yang ada di sana," kata pria yang disapa Umed itu.
Salah seorang pemandu wisata yang juga jebolan Abang None Jakarta Ganjar Nugraha mengatakan memang banyak tamunya minta diantar ke Grand Indonesia.
Pernah satu waktu tamu dari Mongolia minta diantar ke tempat belanja yang murah. Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 21.00 WIB. Ganjar kebingungan, karena tempat belanja murah seperti Thamrin City hanya buka sampai sore.
Saat diantar ke sana ternyata masih ada beberapa toko yang buka. Tetapi para tamu tidak cocok dengan barang yang ditawarkan.
Akhirnya dia mengantarkan para tamu Asian Games itu ke Grand Indonesia, yang letaknya tak jauh dari Thamrin City. Teryata di sana rara tamu merasa senang karena menemukan barang-barang yang cocok untuk oleh-oleh.
ANTARA