Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Penyelam Tunggangi Hiu Paus, Begini Aturan Main Seharusnya

image-gnews
Beberapa penyelam terlihat mendekati hiu paus di perairan Teluk Cendrawasih, Papua. Twitter/@FishGOD
Beberapa penyelam terlihat mendekati hiu paus di perairan Teluk Cendrawasih, Papua. Twitter/@FishGOD
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Video seorang penyelam tengah menunggangi hiu paus yang diduga terjadi di perairan Teluk Cenderawasih diunggah oleh sejumlah tokoh publik Kamis lalu, 9 Agustus 2018. Unggahan itu menimbulkan reaksi keras para warganet lantaran dianggap akan mengancam kehidupan bawah laut.

Fotografer bawah laut profesional, Muljadi Pinneng, melalui akun Instagram-nya, menyebut hal tersebut merupakan perilaku yang tidak terpuji. Unggahan yang sama juga diungkapkan oleh vokalis grup musik Slank, Kaka, melalui akun Twitternya.

Baca juga:  Tip Menyelam Sambil Memotret di Bawah Laut

Kaka Slank bahkan sempat melayangkan informasi itu kepada Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti dan Taman Naional Teluk Cenderawasih (TNTC). Kedua pihak langsung merespons dengan tidak membenarkan perbuatan tersbeut.

Tak lama kemudian, TNTC pun langsung mengunggah aturan pengunjung taman nasional berinteraksi dengan hiu paus. Berikut ini aturan yang wajib diperhatikan, khususnya bagi para penyelam dan operator wisata.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perahu

  1. Dalam aturannya, satu bagan hanya boleh disandari satu perahu dengan satu grup penyelam.
  2. Perahu harus ditambatkan di bagan pada sisi atau bagian bagan yang telah ditentukan. Mesin perahu harus bersandar dalam kondisi mati.
  3. Ketika berlayar menuju bagan, perahu harus mengatur kecepatan maksimal 10 knot dalam jarak 1 kilometer dan 2 knot dalam jarak 50 meter dari bagaun. Perahu juga haru menjaga jarak maksimal 20 meter dari hiu paus.

Pemandu

  1. Pemandu harus melakukan briefing singkat sekitar 10-15 menit sebelum tamu masuk ke air. Briefing harus mencakup pengaturan waktu berenang, destinasi, pengenalan habitat hiu pau, aturan berinteraksi dengan hiu paus, dan pertanyaan.
  2. Pemandu harus memastikan grupnya berjumlah maksimal 6 orang.
  3. Pemandu harus turun pertama kali ke air diikuti para tamu. Pemandu berperan sebagai pemimpin grup yang harus memerhatikan dan membantu semua peserta.

Penyelam saat di air

  1. Dilarang mengeluarkan suara lantang, berisik, melakukan gerakan mendadak, dan mencipratkan air yang dapat mengganggu hiu paus.
  2. Penggunaan scuba hanya boleh maksimal dua scuba dalam satu grup. Namun sebaikya tak menggunakan scuba.
  3. Dilarang menyentuh atau mengejar hiu. Bila penyelam didekati hiu pau, mereka harus tetap tenang dan berenang ke samping.
  4. Jarak dengan hiu paus 2 meter dari tubuhnya dan 3 meter dari kepalanya.
  5. Penyelam harus masuk ke air dengan setenang mungkin.
  6. Penyelam harus selalu mengikuti instruksi pemandu.

Setelah menyelam

  1. Para penyelam harus segera berenang kembali menuju perahu.
  2. Pemandu harus menjadi orang terakhir yang keluar dari air.
  3. Pemandu harus mengumpulkan lembar komentar dari para tamu dan menyerahkannya ke Balai Besar TNTC.
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menyelam dan Menyepi di Hoga Wakatobi

11 Februari 2024

Menyelam dan Menyepi di Hoga Wakatobi

Pulau Hoga di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, salah satu destinasi wisata yang menjadi surga bagi para penyelam.


Spesifikasi Apple Watch Ultra 2 yang Mulai Dijual di Indonesia, Arloji Pintar dengan S9 SiP

12 Desember 2023

Apple Watch 9 dan Watch Ultra 2 (GSM Arena)
Spesifikasi Apple Watch Ultra 2 yang Mulai Dijual di Indonesia, Arloji Pintar dengan S9 SiP

Arloji pintar Apple Watch Ultra 2 mulai dijual di Indonesia.


Orang Bajau Tak Hanya di Indonesia, Gipsi Laut Ini juga Ada di Tiga Negara Asia Tenggara

31 Agustus 2023

Foto udara permukiman suku Bajau Torosiaje yang berada di atas laut, di Desa Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, 10 Agustus 2020. Suku Bajau terkenal sebagai suku pengembara laut dan nelayan ulung dalam mencari ikan, menyelam tanpa alat bantu dalam waktu yang lama serta kemampuan melihat tanda alam untuk mengetahui berbagai hal. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Orang Bajau Tak Hanya di Indonesia, Gipsi Laut Ini juga Ada di Tiga Negara Asia Tenggara

Orang Bajau memiliki hubungan yang dalam dan tidak dapat dipisahkan dengan laut.


Kirana Larasati Jadi Instruktur Diving Profesional, Begini Seluk Beluk Diving

19 Maret 2023

Kirana Larasati. (Instagram - @kiranalarasati)
Kirana Larasati Jadi Instruktur Diving Profesional, Begini Seluk Beluk Diving

Lama tak terdengar kabar Kirana Larasati di dunia hiburan, ia mengabarkan telah jadi instruktur diving profesional. Begini soal diving.


Aktivitas Freediving tak Bisa Sembarangan, Ada Lisensi

28 Februari 2023

Roberta Mancino saat melakukan freediving di sela-sela kesibukannya sebagai model. Instagram.com/Mancinoroberta
Aktivitas Freediving tak Bisa Sembarangan, Ada Lisensi

Freediving aktivitas sederhana menahan napas saat menyelam di bawah air


Memahami Aktivitas Freediving Seperti yang Dicoba Yura Yunita

26 Februari 2023

Roberta Mancino saat melakukan freediving di sela-sela kesibukannya sebagai model. Instagram.com/Mancinoroberta
Memahami Aktivitas Freediving Seperti yang Dicoba Yura Yunita

Merayakan trending 1 YouTube lagu Jalan Pulang (Official Fan Video), penyanyi Yura Yunita belajar freediving


Menyelam di Gili Trawangan, Wisatawan Asal Amerika Ditemukan Tewas di Kedalaman 21 Meter

20 Februari 2023

Suasana pencarian korban WNA yang menyelam di Gili Trawangan. Dok. SAR Mataram
Menyelam di Gili Trawangan, Wisatawan Asal Amerika Ditemukan Tewas di Kedalaman 21 Meter

Wisatawan asal Amerika Serikat itu sebelumnya diketahui menyelam bersama di Shark Point Gili Trawangan.


Penyelam Rusia Cek Jembatan Kerch

9 Oktober 2022

Penampakan kereta yang terbakar di jembatan Kerch di Selat Kerch, Krimea, 8 Oktober 2022. Komite Investigasi Rusia mengatakan ledakan itu terjadi di sebuah truk barang, menyebabkan gerbong-gerbong tanker bahan bakar terbakar di sebuah kereta yang menuju semenanjung itu. REUTERS/Stringer
Penyelam Rusia Cek Jembatan Kerch

Sejumlah penyelam diterjunkan oleh Pemerintah Rusia untuk mengecek kondisi Jembatan Kerch yang menjadi sasaran penyerangan.


Emmeril Kahn Mumtadz Hilang, Ini Alasan Polisi Bern Tak Turunkan Penyelam

1 Juni 2022

Eril diketahui aktif dalam beberapa organisasi luar kampus, salah satunya organisasi tingkat Jabar Jaberzillenial, yaitu organisasi yang mewadahi anak muda untuk membantu masyarakat terutama saat masa pandemi Covid-19. Instagram/emmerilkahn
Emmeril Kahn Mumtadz Hilang, Ini Alasan Polisi Bern Tak Turunkan Penyelam

Polisi Maritim Bern tak menurunkan penyelam untuk mencari Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Ridwan Kamil, karena alasan cuaca.


Pengunjung Wisata Selam di Ambon Meningkat Berkat Pelonggaran Aturan Perjalanan

29 Maret 2022

Seorang wisatawan menyelam di lokasi diving Koila di Negeri Morella Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Minggu 27 Maret 2022. Pulau Ambon mempunyai daya tarik wisata bawah laut karena terdapat 40 titik selam dengan karakteristiknya yang beragam, ANTARA FOTO/FB Anggoro
Pengunjung Wisata Selam di Ambon Meningkat Berkat Pelonggaran Aturan Perjalanan

Wisata selam di Pulau Ambon juga menjadi pilihan karena biayanya yang lebih terjangkau daripada daerah lain di Indonesia.