TEMPO.CO, Jakarta - Pendaki gunung yang hendak muncak saat 17 Agustus nanti di Gunung Gede Pangrango harus mengurungkan niat dan mengganti tujuan pendakian. Sebab, jalur pendakian di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango ditutup sementara pada 13 hingga 22 Agustus 2018.
Informasi tersebut diumumkan secara resmi diumumkan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) pada Rabu, 8 Agustus. Kepala Seksi Pelayanan dan Pemanfaatan Taman Nasional BBTNGGP Johanes Wiharesno mengkonfirmasi, penutupan dilakukan dalam rangka pemulihan ekosistem. Selain itu, pihak taman nasional tengah mencanangkan langkah antisipasi kebakaran, pengamanan kawasan, serta kegiatan operasi bersih-bersih lingkungan.
Bila pendaki masih ingin muncak di kawasan Jawa Barat, ada beberapa gunung yang bisa menjadi alternatif. Berikut ini di antaranya.
1. Gunung Papandayan
Gunung ini terkenal untuk pendaki pemula. Lokasinya di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat di Kecamatan Cisurupan. Papandayan memiliki ketinggian 2.665 mdpl. Para pendaki menyebut trek gunung ini cukup landai. Kawasan gunung ini paling terkenal memiliki padang edelweis yang indah.
Papandayan cocok untuk wisatawan yang ingin trekking tapi tidak terlampau capek. Mereka juga tak perlu membawa logistik terlalu banyak karena terdapat warung jajanan di sekitar tempat kemping gunung itu.
Baca Juga:
Jalur Pendakian Gunung Gede Pangrango Akan Ditutup Sementara
Mayoritas Milenial, 600 Orang Mendaki Gunung Gede Setiap Hari
2. Gunung Cikurai
Juga dikenal dengan sebutan Gunung Cikuray (dengan y), berkokasi di Dayeuhmanggung, Kabupaten Garut. Gunung Cikurai dapat didaki hingga puncaknya hingga ketinggian 2.821 mdpl. Gunung ini terkenal sebagai gunung tertinggi keempat di Jawa Barat.
Gunung Cikurai memiliki pemandangam puncak yang indah lantaran menghadap langsung ke Kota Garut. Di atas puncak gunung ini pendaki juga bisa menyaksikan deretan pegunungan, mulai Gunung Papandayan hingga Gunung Guntur.
3. Gunung Ceremai
Gunung Ceremai diapit dua wilayah administrasi, yakni Kuningan dan Majalengka. Gunung ini memiliki ketinggian 3.078 mdpl. Biasanya, pendakian ke Gunung Ceremai dilakukan oleh pendaki yang sudah beberapa kali naik gunung. Sebab, jalur treknya cukup sulit bagi pemula.
Gunung Ceremai terkenal sebagai gunung yang mistis. Sebab, di sepanjang jalur pendakian, terdapat banyak situs yang biasanya dipakai warga lokal untuk melakukan upacara-upacara khusus. Meski mistis, gunung ini memiliki padang edelweis yang cukup menawan.
Reruntuhan komplek Stasiun Radio Malabar di Gunung Puntang, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, (31/3). Stasiun radio yang menghubungkan Bandung dengan Denhaag dibangun di masa penjajahan Belanda. TEMPO/Prima Mulia
4. Gunung Puntang
Gunung Puntang yang berlokasi di Pengalengan, Bandung, ini memiliki ketinggian 2.223 mdpl. Gunung tersebut memiliki puncak yang dikenal dengan Puncak Mega Puntang. Puncak Mega Puntang merupakan salah satu rangkaian puncak di Pegunungan Malabar.
Biasanya, waktu pendakian menuju puncak berkisar 4 jam normal. Pendakian ini ditempuh dari basecamp yang berada di ketinggian lebih-kurang 1.300 mdpl. Perjalanan menuji puncak Gunung Puntang cukup memlelahkan. Namun pemandangannya akan mampu menyapu kelelahan tersebut.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA