Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bangkai Lumba-Lumba Seberat 1 Ton Ditemukan Terdampar di Singkil

Reporter

image-gnews
Sejumlah petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan wilayah Kalimantan Timur-Kalimantan Utara melakukan autopsi terhadap bangkai Pesut, mamalia laut jenis lumba-lumba irawady di kawasan Pantai Klandasan, Balikpapan, 2 April 2018. Pesut yang ditemukan mati terdampar di pantai tersebut, diduga keracunan tumpahan minyak yang saat ini telah menutupi sebagian besar Perairan Balikpapan. ANTARA/Sheravim
Sejumlah petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan wilayah Kalimantan Timur-Kalimantan Utara melakukan autopsi terhadap bangkai Pesut, mamalia laut jenis lumba-lumba irawady di kawasan Pantai Klandasan, Balikpapan, 2 April 2018. Pesut yang ditemukan mati terdampar di pantai tersebut, diduga keracunan tumpahan minyak yang saat ini telah menutupi sebagian besar Perairan Balikpapan. ANTARA/Sheravim
Iklan

TEMPO.CO, Singkil - Warga desa Gosong Telaga, Singkil Utara, menemukan ikan lumba-lumba dalam keadaan mati dan terdampar di perairan Pantai Seragihan, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil, pada Ahad, 15/7.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Konservasi wilayah 18 Aceh Singkil, Sutikno mengatakan lumba-lumba hitam tersebut sudah membusuk dan panjangnya 4 meter. “Diperkirakan beratnya satu ton,” kata dia di Singkil, Senin, 16/7.

Ia menyampaikan lumba-lumba termasuk hewan yang dilindungi sehingga hal ini mendapat perhatian khusus. Menurut perkiraannya, lumba-lumba tersebut mati 10 hari yang lalu. Belum bisa ditentukan apa jenis kelamin mamalia laut itu.

Pada bagian tubuh lumba-lumba itu ditemukan tanda-tanda luka fisik, seperti cakaran. Diperkirakan ia mati karena bertarung dengan hewan lainnya.  Jadi ia terdampar dalam keadaan sudah mati. “Melihat kondisi bangkai sudah sangat bau dan melunak," katanya.

Setelah ada peninjauan diputuskan bangkai itu dibiarkan membusuk secara ekologi (musnah secara rantai makanan). Jadi akan dibiarkan dimakan biawak, burung, atau hewan lainnya.

Lagipula, posisi terdamparnya bangkai itu jauh dari pemukiman warga, sehingga tidak mengganggu lingkungan sosial.  Lokasi bangkai itu sekitar 10 kilometer dari kampong terdekat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dan untuk sampai ke lokasi itu harus berjalan kaki atau motor. “Karena kendaraan roda empat sukar melintasi (jalan)," kata Sutikno.

Warga yang menemukan bangkai itu sebelumnya menduga ikan tersebut dari jenis paus. Namun setelah ditinjau pihak BKSDA, ternyata lumba-lumba.

ANTARA

Artikel lain: 3 Tempat Wisata di Taiwan yang Ramah Muslim

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 5 Hewan Paling Ramah di Dunia

12 November 2023

Seorang anak melihat kelinci saat berada di Farm House pada libur Idul Adha di Bandung, Jawa Barat, 30 Juni 2021. Warga memanfaatkan libur Idul Adha dengan berlibur ke berbagai tempat wisata. TEMPO/Fajar Januarta
Inilah 5 Hewan Paling Ramah di Dunia

Berikut adalah daftar hewan yang dikenal karena kelembutan dan bersikap ramah di dunia.


6 Pulau Terluar Indonesia yang Menarik Dikunjungi, Bisa Saksikan Kawanan Lumba-lumba

11 November 2023

Kawanan lumba-lumba muncul di samping perahu wisatawan di perairan Selat Malaka, Sabang, Aceh, Ahad, 29 Januari 2023. Kawanan lumba-lumba biasanya muncul setiap pagi di perairan Selat Malaka. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
6 Pulau Terluar Indonesia yang Menarik Dikunjungi, Bisa Saksikan Kawanan Lumba-lumba

Sejumlah Pulau Terluar di Indonesia menarik dikunjungi karena keindahan alam dan keanekaragaman hayatinya.


Hiu Kalabia hingga Pari Manta Banyak Diburu, Disebut Hanya Ada di Papua Barat Daya

31 Oktober 2023

Foto Manta terlilit tali oleh Wisatawan Papua Diving yang disebarkan kepada pihak konservasi agar diselamatkan. (Foto: Antara/Istimewa)
Hiu Kalabia hingga Pari Manta Banyak Diburu, Disebut Hanya Ada di Papua Barat Daya

Papua Barat Daya berupaya melindungi lima biota laut langka di wilayahnya, yakni penyu, duyung, lumba-lumba, hiu kalabia, dan pari manta.


5 Hewan dengan Daya Ingat Kuat, Ada Gajah dan Lumba-lumba

18 Agustus 2023

Seekor gajah berusia 29 tahun bernama Sak Surin, gajah Thailand jantan yang sakit, berjalan setelah mandi di Kebun Binatang Dehiwala di Kolombo, Sri Lanka 20 Juni 2023. Gajah tersebut menderita abses dan kaki depan kaku yang membuatnya sulit untuk berjalan dan berdiri. REUTERS/Dinuka Liyanawatte
5 Hewan dengan Daya Ingat Kuat, Ada Gajah dan Lumba-lumba

Sama seperti manusia, hewan juga memiliki beragam tingkat daya ingat. Berikut lima hewan dengan daya ingat kuat.


Intel Inggris: Rusia Latih Lumba-lumba Tempur di Krimea dalam Perang Ukraina

23 Juni 2023

Beberapa lumba-lumba jenis hidung botol berenang di lepas Pantai Lovina, Buleleng, Bali, (14/4). Mamalia laut itu biasa mencari makan di pagi hari di dekat Pantai Lovina. TEMPO/Johannes P. Christo
Intel Inggris: Rusia Latih Lumba-lumba Tempur di Krimea dalam Perang Ukraina

Mata-mata militer Inggris mengatakan Rusia tampaknya melatih lumba-lumba tempur di Semenanjung Krimea yang dianeksasi untuk melawan Ukraina


8 Tips Menghindari Serangan Ikan Hiu Saat Berenang

14 Juni 2023

Kapten kapal Juan Oliphant, memberikan tanda pada sejumlah turis yang akan menyelam bersama dengan hiu pasir saat mengikuti tur di Haleiwa, Hawaii, 16 Februari 2015. Tur berenang bersama dengan hiu tanpa kandang makin populer dikalangan turis. REUTERS/Hugh Gentry
8 Tips Menghindari Serangan Ikan Hiu Saat Berenang

ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menghindari risiko serangan ikan hiu saat berenang


Mengenal Lumba-Lumba Vaquita yang Terancam Punah

11 Februari 2023

Vaquita, lumba-lumba kecil dari Teluk Meksiko. (naturalhistorymag.com)
Mengenal Lumba-Lumba Vaquita yang Terancam Punah

Salah satu hewan laut yang terancam punah keberadaannya adalah Lumba-Lumba Vaquita dari Meksiko yang bahkan jumlahnya hanya sekitar 10 ekor di dunia.


Bukan Hanya Buaya, 3 Hewan Laut ini Membantu Manusia saat Kepayahan

23 Januari 2023

Warga memegang seekor lumba-lumba gigi kasar (steno bredanensis) yang terdampar di tambak ikan di Desa Marannu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Jumat, 30 April 2021. Menurut warga, jarak laut dan tambak ikan tempat lumba-lumba itu terdampar, cukup jauh yakni sekitar 5 kilometer. ANTARA/Abriawan Abhe
Bukan Hanya Buaya, 3 Hewan Laut ini Membantu Manusia saat Kepayahan

Selain buaya, tiga binatang liar ini pernah membantu manusia saat kepayahan.


Ingin Tahu Bagaimana Katak, Kuda dan Gajah Tidur? Ini 7 Hewan dengan Kebiasaan Tidur yang Unik

7 Januari 2023

Katak kaca (Wikipedia)
Ingin Tahu Bagaimana Katak, Kuda dan Gajah Tidur? Ini 7 Hewan dengan Kebiasaan Tidur yang Unik

Pernahkah Anda berpikir bagaimana gajah atau katak tidur? Berikut adalah cara tidur beberapa hewan dengan cara unik yang tak terbayangkan.


Menilik Potensi Wisata Pulau Berhala

8 Desember 2022

Menilik Potensi Wisata Pulau Berhala

Pulau Berhala merupakan areal peneluran penyu. Wisatawan juga dapat melihat lumba-lumba.