Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Miss Earth Akan Jadi Endorser Program Pariwisata Berkelanjutan

image-gnews
Miss Earth Indonesia 2017 Michelle Victoria Alriani. Instagram Indopageants
Miss Earth Indonesia 2017 Michelle Victoria Alriani. Instagram Indopageants
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata menunjuk Miss Earth sebagai endorser yang akan mempromosikan kampanye environment sustainbility atau pariwisata berkelanjutan. "Endorser menjadi bagian yang tak terlepas dari strategi media selain paid media dan social media," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di kantor Kementerian Pariwisata, Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis, 4 Juli 2018.

Endorser yang lahir dari kalangan selebritas atau tokoh publik memiliki peran yang besar untuk mempromosikan pariwisata di kancah dunia. Begitu juga dengan Miss Earth. Mereka, dengan misinya mengangkat isu-isu lingkungan, akan turut membangun ekosistem pariwisata hijau yang berkelanjutan.

Perhelatan Miss Earth Indonesia 2018 akan memasuki malam grand final pada Jumat, 6/7, malam ini. Gelaran ini diselenggarakan oleh El John Pageants dan didukung Kemenpar, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Tema yang diangkat pada penyelenggaraan tahun ke-6 kali adalah The Real Implementation of Sustainable Development.

Saat ini, daya saing Indonesia di bidang pariwisata berkelanjutan masih rendah. Menurut data yang dirilis Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI) World Economic Forum (WEF), Indonesia berada di peringkat ke 131 dari 134 negara. Musababnya, isu-isu yang berkaitan dengan lingkungan, seperti sampah, masih menjadi persoalan utama bagi Indonesia.

Staf Ahli Menteri Bidang Pariwisata Berkelanjutan Valerina Daniel mengatakan idealnya Kementerian Pariwisata tak hanya berfokus meningkatkan jumlah kunjungan pelancong. "Suatu daerah dengan kunjungan wisatawan yang tinggi, bila tak diimbangi dengan pengelolahan lingkungan, seperti mengolah sampah, akan merugikan warga sekitar," katanya saat ditemui di tempat yang sama.

Kerugian itu bisa terjadi lantaran pendapatan dari kunjungan pelancong habis hanya untuk mengolah sampah. Akhirnya aktivitas pariwisata mandek karena destinasi tersebut terlalu banyak sampah dan wisatawan enggan berkunjung. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pariwisata berkelanjutan saat ini sedang dikembangkan di lima daerah percontohan. Di antaranya Sleman melalui Desa Pancoh, Sanur-Bali, Samosir-Sumatera Utara, Mataram-NTB, dan Pangandaran-Jawa barat. Pengembangan lima desa itu dikerjasamakan dengan universitas, seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Sumatera Utara, Universitas Udayana, Institut Teknik Bandung, dan Universitas Mataram.

Konsep pariwisata berkelanjutan mencontoh program UNWTO yang telah dicanangkan sebelumnya, yakni sustainable tourism observatory atau STO. Program ini mengajak warga mengembangkan daerahnya dengan memanfaatkan limbah bekas. Misalnya sampah menjadi barang kerajinan tangan dan kotoran sapi menjadi biogas. 

Wisatawan yang datang ke lima daerah percontohan tersebut akan turut belajar mengembangkan desa melalui aktvitas yang dilakukan masyarakat. Di sana, wisatawan akan belajar banyak hal, termasuk budaya. Mereka juga akan tinggal di rumah-rumah warga untuk mengenal kehidupan asli. 

Jumlah wisatawan yang datang di desa yang mengembangkan pariwisata berkelanjutan ini dibatasi. Misalnya di Desa Pancoh, Sleman, jumlah pelancong datang maksimal 500 orang per hari. Ini disesuaikan dengan daya tampung desa.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

1 hari lalu

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

Keunggulan AVMS adalah ia mudah digunakan oleh pengelola destinasi wisata atau desa wisata


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

1 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

2 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar. Foto: Canva
8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.


4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

4 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.


Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

4 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.


Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

5 hari lalu

Suasan kota Gran Canaria di Kepulauan Canary. Foto: @m_etn
Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

Warga Kepulauan Canary, Spanyol melakukan mogok makan justru saat terjadi lonjakan wisatawan. Apa alasannya?


Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

6 hari lalu

Lebaran Topat di Lombok Barat 2023 (dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat)
Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

Lebaran Topat tahun ini akan digelar pada hari Rabu, 17 April 2024


Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

10 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dalam wawancara dengan wartawan di halaman kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Senin, 8 April 2024. Sumber: Istimewa
Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

Pada lebaran kedua, Sandiaga Uno akan bertolak ke New York City untuk berbicara di sidang umum PBB membahas transformasi pariwista Indonesia.


KKP Atur Kuota Wisata di Kawasan Konservasi Nasional

13 hari lalu

KKP Atur Kuota Wisata di Kawasan Konservasi Nasional

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan mengatur sistem kuota untuk aktivitas pariwisata alam perairan di dalam Kawasan Konservasi Nasional.


105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

15 hari lalu

Pagelaran seni sendratari
105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

Sebanyak 105 obyek di Kabupaten Banyuwangi bakal mendapatkan prioritas pengamanan selama musim mudik lebaran.