Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tip untuk Pendaki Mencegah Terjadinya Kebakaran di Gunung

image-gnews
Pelawangan Sembalun Gunung Rinjani, Lombok. Tempo/Tony Hartawan
Pelawangan Sembalun Gunung Rinjani, Lombok. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hutan di puncak Gunung Lawu di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur terbakar pada Senin malam,19 Juni. Akibatnya, seluruh jalur pendakian untuk sementara ditutup.

Anggota Paguyuban Giri Lawu, Ariz Nur Hidayat, saat duhubungi pada Rabu, 20 Juni, mengatakan penyebab kebakaran hutan belum diketahui. "Tim gabungan sedang menyisir," ujarnya melalui pesan pendek.

Baca juga: Hutan di Puncak Lawu Kebakaran, Jalur Pendakian Ditutup Sementara

Peristiwa kebakaran hutan di gunung belum lama ini juga terjadi di India, tepatnya di selatan negara bagian Tamil Madu. Peristiwa itu menyebabkan sembilan pendaki gunung tewas setelah terperangkap.

Selain karena cuaca kering yang ekstrem, kebakaran hutan kerap terjadi akibat perilaku pendaki yang lalai mematikan api atau membuang putung rokok yang masih mengandung bara. Menurut pendaki senior sekaligus ketua tim petulangan salah satu merek perlengkapan outdoor, Galih Donikara, diperlukan pengetahuan dasar tentang perapian bagi pendaki baru.

"Untuk yang berhubungan dengan api, kita harus berhati-hati dan menaati prosedur," kata Galih saat dihubungi, Rabu malam, 20 Juni.

Galih pun menjabarkan beberapa cara untuk menekan terjadinya peristiwa kebakaran di gunung. Berikut ini di antaranya.

1. Urusan memasak
Untuk urusan memasak, kata Galih, pendaki wajib menggunakan cooking set khusus. Saat memakainya juga harus tertib. Adapun bahan bakar yang digunakan ialah bahan bakar cair, padat, maupun gas. Bukan menggunakan kayu bakar. "Begitu pun saat menggunakannya, jauhkan dari ranting dan daun yang mudah terbakar," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Memastikan packing dengan benar
Saat dikemas dalam ransel, cooking set beserta bahan bakarnya harus benar-benar dipastikan tidak bocor. "Jangan sampai bocor, karena akan memantik api," katanya. Adapun saat selesai menggunakannya, pendaki harus mengecek kembali tutup dan kemasan bahan bakar.

3. Bawa asbak saku
Hal yang harus diwaspadai betul, menurut Galih, adalah rokok, terutama puntungnya. Puntung harus betul-betul dipastikan padam. "Sebaiknya bawalah asbak saku sehingga puntungnya gak dibuang sembarangan," ujarnya.

4. Perhatikan larangan membuat api unggun
Pendaki gunung kini tak boleh lagi membuat api unggun ketika berkemah di jalur pendakian. Apalagi di gunung dengan kawasan berstatus taman nasional atau cagar alam. Larangan ini wajib diindahkan untuk mengurangi risiko kebakaran.

5. Lebih berhati-hati saat musim kemarau
Ketika musim kemarau tiba, rumput dan ilalang akan menjadi sangat kering dan mudah terbakar. Pendaki harus berhati-hati benar ketika beraktivitas dengan api. Sebab, rumput akan mudah terbakar bila terpicu sedikit saja oleh gesekan. "Pada musim kemarau, percikan kecil bisa dengan segera menjadi kebakaran besar," katanya.

Galih berujar, pengelola kawasan hutan dan gunun sebaiknya memasang papan-papan peringatan di tempat tertentu yang rawan kebakaran. "Barangkali itu akan membantu pendaki untuk lebih berhati-hati," ujarnya.

Artikel lain: Ini 50 Restoran Terbaik Dunia 2018, Adakah dari Indonesia?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

31 hari lalu

Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) mengamuk dan mengalami gigi taring patah karena mengigit kandang besi saat masuk perangkap di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.


Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

38 hari lalu

Peserta mendaki puncak Rosablanche selama perlombaan Glacier Patrol ke-21 di pegunungan antara Zermatt dan Verbier, Swis, 18 April 2018. Perlombaan ini pertama kali diselenggarakan pada April 1943 dan hanya diikuti peserta militer. AP/Jean- Christophe Bott
Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.


6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

48 hari lalu

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong. Foto: Canva
6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.


5 Gunung di Jepang Selain Fuji yang Menarik Dikunjungi, Ada Lanskap Studio Ghibli di Miyanoura

27 Januari 2024

Gunung Kitadake, Jepang (Pixabay)
5 Gunung di Jepang Selain Fuji yang Menarik Dikunjungi, Ada Lanskap Studio Ghibli di Miyanoura

Jika ingin menikmati Negeri Sakura dari ketinggian, berikut 5 puncak gunung di Jepang selain Gunung Fuji.


Bali Overtourism, 5 Wisata Alam Terbaik di Lombok Ini Tidak Terlalu Padat

18 Januari 2024

Foto udara kawasan wisata Tiga Gili atau Tiga Pulau (Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air) di Tanjung, Lombok Utara, NTB. ANTARA/Ahmad Subaidi
Bali Overtourism, 5 Wisata Alam Terbaik di Lombok Ini Tidak Terlalu Padat

Bali sudah overtourism, berikut alternatif wisata Lombok yang tak kalah indah


10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

10 Januari 2024

Terdapat beberapa gunung paling mematikan di dunia yang tidak disarankan untuk didaki. Gunung ini memiliki jalur ekstrem dan cuaca dingin. Foto: Canva
10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

Terdapat beberapa gunung paling mematikan di dunia yang tidak disarankan untuk didaki. Gunung ini memiliki jalur ekstrem dan cuaca dingin.


10 Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula, Ada yang Tingginya 700 Mdpl

4 Januari 2024

Rekomendasi gunung untuk pendaki pemula, di antaranya Gunung Nglanggeran dengan ketinggian mulai dari 700 mdpl. Berikut daftar gunung lainnya. Foto: Canva
10 Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula, Ada yang Tingginya 700 Mdpl

Rekomendasi gunung untuk pendaki pemula, di antaranya Gunung Nglanggeran dengan ketinggian mulai dari 700 mdpl. Berikut daftar gunung lainnya.


Sejarah Gunung Andong Magelang, Lokasi Wisata untuk Melihat Sunrise Indah

3 Januari 2024

Suasana puncak Gunung Andong, Magelang, pada pagi hari. TEMPO/Shinta Maharani
Sejarah Gunung Andong Magelang, Lokasi Wisata untuk Melihat Sunrise Indah

Gunung Andong telah menjadi destinasi hiking populer karena memiliki pemandangan matahari terbit yang memesona


Beredar Video Hoaks Erupsi Gunung Tangkuban Parahu

27 Desember 2023

Beredar Video Hoaks Erupsi Gunung Tangkuban Parahu

Ketua PVMBG mengatakan video beredar yang menampilkan terjadinya erupsi di Gunung Tangkuban Parahu dipastikan hoaks.


4 Dampak Erupsi Gunung Marapi, Termasuk Menewaskan 23 Pendaki Gunung

18 Desember 2023

Gunung Marapi yang mengeluarkan abu vulkanik terlihat dari Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin 4 Desember 2023. Gunung dengan ketinggian 2.891 mdpl itu mengalami beberapa kali erupsi dan embusan sejak Minggu 3 Desember 2023 dengan status berdasarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yakni waspada level II.  ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
4 Dampak Erupsi Gunung Marapi, Termasuk Menewaskan 23 Pendaki Gunung

Erupsi Gunung Marapi bawa dampak buruk bagi masyarakat. Ditemukan 23 jenazah pendaki gunung, banjir di beberapa titik sungai, dan lainnya