TEMPO.CO, Moskow - Nonton laga di Piala Dunia, tentu saja wajib bagi para pendukung tim nasional masing-masing yang datang ke Rusia. Tetapi jangan lupakan wisata kuliner. Dan salah satu menu lokal yang paling banyak diburu para supporter adalah plov dan mors.
Bagi pengelola restoran lokal, tentu saja ini juga kesempatan mereka untuk mengenalkan menu khas negaranya kepada para wisatawan yang membanjir karena perhalatan Piala Dunia.
Giri Maulana, warga Indonesia yang sudah beberapa tahun tinggal di Moskow, mengatakan banyak restoran setempat yang menyajikan makanan dan minuman khas tersebut. "Saya ajak tamu dari Indonesia ke restoran bernama Chaihona di bilangan Baumanskaya, di sana tersedia dua menu tersebut," kata dia, Rabu, 20/6.
Dia menegaskan dua menu itu halal. Plov berbaha dasar beras dan mirip nasi goreng. Dalam sajiannya akan dilengkapi wortel, daging domba, dan beberapa campuran rempah-rempah khas Uzbekistan.
Sebenarnya, rasanya memang tak jauh beda dengan nasi goreng kambing di Tanah Air. Hanya saja ada tambahan beberapa bumbu dan daging domba. Lalu ada juga lemak domba yang dipotong seperti dadu.
Sajian ini makin komplit dengan tambahan beberapa butir telur puyuh, dan wortel. Saat menyantapnya, minyak yang berasal dari lemak daging domba akan sangat terasa.
Sedangkan mors adalah minuman populer di Rusia. Pada musim panas minuman ini lebih istimewa karena dibuat dari beri-berian segar. Rasanya adalah campuran antara asam dan manis khas buah beri.
Berapa harganya? Tidak begitu mahal dan masih terjangkau kantong. "Saya sering makan di sini. Bagi kita yang perantauan harganya masih terjangkaulah," kata Giri.
Artikel lain: Masyarakat Bagansiapiapi Siap Gelar Perayaan Bakar Tongkang