Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berkunjung ke Israel, Ini Tempat Liburan Favorit Orang Indonesia

image-gnews
Ngopi di Yerusalem, Israel, Muslim dan Yahudi di layar belakang. [Monique Rijkers]
Ngopi di Yerusalem, Israel, Muslim dan Yahudi di layar belakang. [Monique Rijkers]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Israel menerbitkan larangan bagi wisatawan berpaspor Indonesia masuk ke negara tersebut. Peraturan itu diduga dibuat sebagai aksi balasan terhadap Indonesia yang melarang warga negara Israel masuk Tanah Air.

Baca: Beragam Festival dan Larangan Masuk Turis Indonesia ke Israel

Wisatawan asing atau wisman masuk ke Israel selama ini cukup bertumbuh. Pada 2017, tercatat 1 juta wisman masuk ke negara itu. Angka itu naik 30 persen dari tahun sebelumnya. Wisman berasal dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.

Salah satu agen wisata keliling Israel dari Indonesia, yakni NDC Holyland, mengatakan dalam setahun, ia bisa memberangkatkan tiga kali trip. “Waktu favorit untuk mengunjungi Israel biasanya sepanjang tahun kecuali Januari, Maret, Agustus, September, dan November,” kata Direktur NDC Holyland, Steven Gunawan, dalam pesan pendeknya kepada Tempo pada Kamis, 31 Mei 2018.

Steven mengatakan ada beberapa tempat wisata yang digemari orang Indonesia saat melancong ke Israel. Biasanya, orang Indonesia gandrung ke lokasi-lokasi yang disebut dalam kitab suci.

“Ada Sea of Galilee,” kata Steven. Sea of Galilee atau Danau Galilea adalah danau air tawar terbesar di Israel. Danau ini terletak dekat dengan dataran tinggi Golan. Danau Galilea memiliki luas 166 kilometer persegi. Air di danau ini salah satunya berasal dari aliran Sungai Yordan. Menurut kepercayaan nasrani, Danau Galilea merupakan saksi bagi terpanggilnya empat murid Yesus.

Sungai Yordan juga tak luput dari perhatian para wisatawan Indonesia. Sungai Yordan menjadi bagian dari batas Israel dan Yordania. Sungai ini menjadi penting dalam kepercayaan nasrani karena dulu kala Yesus dikabarkan dibaptis di sana.Peziarah Kristen mengambil bagian dalam sebuah upacara di situs pembaptisan yang dikenal sebagai Qasr el-Yahud di tepi sungai Yordan, Jericho, Israel, 18 Januari 2016. Ribuan umat Kristen Ortodoks berbondong-bondong ke Sungai Yordan untuk merayakan hari raya Epiphany di situs tradisional di mana diyakini Yohanes Pembaptis membaptis Yesus. REUTERS/Nir Elias

Selain Danau Galilea dan Sungai Yordan, wisatawan Nusantara gemar mengunjungi Tembok Ratapan. Tembok Ratapan ini kabarnya dibangun oleh Raja Herodes dan menjadi sisa dinding bait suci di Yerusalem. Di Tembok Ratapan itu orang-orang Yahudi berdoa meratapi dosa-dosanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada lagi Kolam Bethesda yang juga berada di Yerusalem. Tepatnya di Muslim Quarter. Kolam ini kerap dikaitkan dengan kepercayaan akan adanya mukjizat penyembuhan.

Adapun tempat bersejarah lain yang tak luput didatangi ialah Gereja Kabar Gembira yang berlokasi di Nazareth. Di gereja ini, seperti nama tempatnya, Maria (ibu Yesus) konon menerima kabar gembira dari para malaikat. Gereja Kabar Gembira belokasi tepat di atas rumah Maria.

Kapernaum turut masuk dalam daftar lokasi wisata favorit wisman Indonsia. Kapernaum kini berbentuk bangunan reruntuhan. Bangunannya berada tepat di tepi Laut Galilea. Dulunya, bangunan ini ditinggali pada 150 sebelum Masehi sampai tahun 750. Di Kapernaum, kabarnya sejumlah murid Yesus bermukim.

Selanjutnya, ada perbedaan selera tempat wisata yang didatangi orang Indonesia beragama Kristen Protestan dan Katolik saat berkunjung ke Israel. “Orang Katolik biasanya suka ke Holy Sepulchure,” katanya.

Holy Sepulchure dipercaya sebagai lokasi kubur Yesus menurut kepercayaan Katolik. Sedangkan penganut Kristen Protestan memiliki pandangan perbedaan soal lokasi tersebut. “Orang Kristen biasanya ke Garden Tomb, lokasi yang dianggap tempat makam dan kebangkitan Yesus,” katanya.

Adapun Stella Maris, yang kini menjadi biara, juga menjadi tempat favorit wisman Indonesia beragama Katolik saat berkunjung ke Israel. Lokasi itu dulunya dianggap sebagai tempat Nabi Elia bermukim.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Lumpuh, 750.000 Pengunjuk Rasa Tuntut Kesepakatan Pembebasan Tawanan

24 menit lalu

Seorang wanita meniup terompet saat demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Israel Lumpuh, 750.000 Pengunjuk Rasa Tuntut Kesepakatan Pembebasan Tawanan

Kekecewaan meluap ketika ratusan ribuan warga Israel memprotes kegagalan pemerintah dalam mengamankan pembebasan tawanan di Gaza.


Turki Berupaya Pulangkan Jasad Aktivis HAM yang Dibunuh Israel

37 menit lalu

Aysenur Ezgi Eygi, seorang aktivis hak asasi manusia Turki-Amerika yang dibunuh oleh IOF di Nablus, 6 September 2024. Sosial Media
Turki Berupaya Pulangkan Jasad Aktivis HAM yang Dibunuh Israel

Turki berupaya memfasilitasi pemulangan jenazah Aysenur Ezgi Eygi, aktivis HAM Turki-Amerika Serikat yang dibunuh tentara Israel di Tepi Barat


Tiga Warga Israel Tewas dalam Penembakan di Perbatasan Tepi Barat-Yordania

1 jam lalu

Polisi Israel berpatroli di daerah dekat Penyeberangan Jembatan Allenby antara Tepi Barat dan Yordania menyusul insiden penembakan di penyeberangan di Tepi Barat yang diduduki Israel, 8 September 2024. REUTERS/Ammar Awad
Tiga Warga Israel Tewas dalam Penembakan di Perbatasan Tepi Barat-Yordania

Seorang pria bersenjata yang menyeberang dari Yordania menewaskan tiga warga sipil Israel


4 Tewas dan 20 Terluka setelah Israel Bombardir Pengungsian di Gaza

9 jam lalu

Guru Palestina Israa Abu Mustafa, yang mendirikan tenda kelas di atas reruntuhan rumahnya di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
4 Tewas dan 20 Terluka setelah Israel Bombardir Pengungsian di Gaza

Empat warga Palestina tewas dan 20 lainnya terluka dalam serangan udara Israel yang menargetkan Sekolah Amr Ibn Al-As di Gaza utara


Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

16 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Erdogan Serukan Aliansi Islam Melawan Israel

Erdogan meminta negara-negara Islam membentuk aliansi untuk melawan ancaman ekspansionisme yang terus meningkat dari Israel.


Ingin Bepergian? Waspadai 6 Tanda Ini agar Tak Jadi Korban Penipuan

1 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Ingin Bepergian? Waspadai 6 Tanda Ini agar Tak Jadi Korban Penipuan

Penting untuk sangat berhati-hati saat ingin liburan dan bepergian. Untuk menghindari penipuan, berikut saran pakar apa saja yang perlu diwaspadai.


Yordania: Setiap Upaya Israel Usir Warga Palestina ke Wilayah Kami adalah Deklarasi Perang

2 hari lalu

Seorang warga berdiri di dekat kendaraan yang hancur akibat serangan pemukim Israel di desa Jeit, dekat Qalqilya di Tepi Barat yang diduduki Israel 16 Agustus 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Yordania: Setiap Upaya Israel Usir Warga Palestina ke Wilayah Kami adalah Deklarasi Perang

Yordania menyiapkan berkas hukum mengenai serangan Israel ke tempat-tempat suci di wilayah pendudukan Yerusalem


Blinken Klaim Normalisasi Israel-Arab Saudi Bisa Terjadi Sebelum Biden Mundur

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memberi isyarat saat ia berangkat ke Mesir, di Tel Aviv, Israel, 20 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Mohatt/Pool
Blinken Klaim Normalisasi Israel-Arab Saudi Bisa Terjadi Sebelum Biden Mundur

Menlu AS Blinken mengakui peluang ini hanya bisa terjadi jika ada gencatan senjata di Gaza


Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

3 hari lalu

Aksi unjuk rasa yang menyerukan pemulangan segera para sandera yang ditawan di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di dekat kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 2 September 2024. Massa menuntut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencapai gencatan senjata dengan kelompok Palestina Hamas untuk membawa pulang tawanan yang tersisa. REUTERS/Ronen Zvulun
Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

Keluarga sandera Amerika Serikat yang ditawan Hamas mendesak Gedung Putih untuk membuat kesepakatan sepihak dengan Hamas dan mengabaikan Israel


Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

3 hari lalu

Asap mengepul dari kota Khiam di Lebanon selatan, di tengah permusuhan lintas batas yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan pasukan Israel. Karamallah Daher/Reuters
Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

Dinas keamanan domestik Israel Shin Bet mengatakan 116 roket ditembakkan dari Gaza pada Agustus