TEMPO.CO, Jakarta – Penemuan harta karun San Jose tiga tahun lalu, akhirnya dirilis ke publik pada Senin, 21 Mei 2018 oleh Woods Hole Oceanographic Institution (WHOI). Harta karun yang ditemukan di laut Karibia lepas pantai Kolombia tersebut ditaksir bernilai US$ 17 miliar lebih atau Rp 241 triliun.
Kapal galleon spanyol bernama San Jose yang yang mengangkut emas, perak dan zamrud ini, ditenggelamkan angkatan laut Inggris 300 tahun lalu atau 3 abad lamanya. Hal ini membuat harta karun kapal San Jose menjadi incaran para pencari harta karun sejak saat itu.
Baca: Bertandang ke Hondarribia, Tempat Kelahiran Unai Emery
Tidak hanya harta karun San Jose, penemuan harta karun lainnya di berbagai negara juga menghebohkan. Baik penemuan yang tidak sengaja ditemukan maupun sengaja dicari, ini 4 penemuan harta karun lainnya.
1. Harta yang tenggelam di sungai Provinsi Sichuan, Cina
Pada musim kering 2017, para arkeolog melakukan eksplorasi harta karun yang lebih dari 300 tahun lalu tenggelam di dasar sungai. Situs harta karun itu berada di titik temu Sungai Minjiang dan cabangnya, Sungai Jinjiang, 50 kilometer di selatan Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan, Cina.
Temuan itu meliputi sejumlah besar koin emas, perak dan perunggu serta perhiasan dan senjata berbahan logam seperti pedang, pisau dan tombak. Karakter-karakter yang dipahat pada perlengkapan emas dan perak tersebut masih jelas dan pola timbul pada perhiasan menunjukkan keahlian pembuatnya.
Harta karun ini merupakan peninggalan Dinasti Ming (1368-1644), di mana sekitar 1.000 perahu penuh uang dan barang berharga tenggelam saat pertempuran. "Benda-benda ini sangat bernilai bagi ilmu pengetahuan, sejarah dan seni. Mereka sangat penting untuk riset politik, ekonomi, militer, dan kehidupan sosial selama Dinasi Ming," kata Li Boqian, seorang arkeolog dari Peking University yang dilansir dari antaranews.com.
2. Harta karun di makam kuno Yunani
Arkeolog Amerika Serikat menemukan kerangka prajurit berusia lebih dari 3.500 tahun bersama timbunan besar harta karun di sebuah makam kuno. Berita yang juga pernah ditulis di TEMPO.CO ini menyebut bahwa makam tersebut berada di situs Istana Nestro era peradaban Messenia di Semenanjung Peloponnese, Yunani.
Kerangka yang ditemukan di dalam peti mati kayu ini diperkirakan sebagai orang penting pada zamannya. Dia dikuburkan bersama berbagai perhiasan antara lain emas murni, serangkaian mutiara, cincin meterai, pedang perunggu dengan gagang emas dan gading, vas perak dan sisir gading.
Arkeolog, Jack L Davis dan Sharon R Stocker dari Universitas Cincinnati, mengidentifikasi lebih dari 1.400 jenis perhiasan yang kualitasnya menunjukan pengaruh peradaban yang berkembang di kawasan tersebut sekitar 2000 SM. Perhiasan tampak menampilkan tokoh-tokoh dewa, hewan dan motif tumbuhan.
Reruntuhan Istana Nestor sendiri baru ditemukan pada 1939. Istana tersebut dibangun antara 1300 SM dan 1200 SM.
3. Harta Karun abad ke-18 di Spanyol
Pencari harta karun, William Bartlett telah menemukan kepingan koin emas Spanyol era abad ke-18. Sebanyak 350 koin emas ditemukan dekat pantai Florida pada 2015.
Harta karun ini diperkirakan bernilai US $ 4,5 juta atau sekitar Rp 63 miliar. Koin emas tersebut merupakan bagian dari kargo milik 11 kapal Spanyol yang tenggelam ketika badai ketika dalam perjalanan pulang dari Kuba ke Spanyol.
Baca juga: Viral Donat Mi dari Australia, Kini Sudah Ada di Jakarta
Sebelumnya, pada tahun yang sama para pencari harta karun telah menemukan 50 keping uang koin emas yang diperkirakan bernilai US $ 1 juta, sekitar Rp 14 Miliar. Kepingan koin emas ini tersebut adalah edisi terbatas yang dibuat atas perintah Raja Spanyol pada masa itu.
4. Harta Karun Anglo-Saxon di Staffordshire, Inggris
Terry Herbert, pencari harta karun amatir menemukan harta karun berupa emas menggunakan metal detector pada Juli 2009.Ternyata harta karun ini merupakan penemuan timbunan emas Anglo-Saxon terbesar yang pernah ditemukan di Inggris.
Di Kawasan tersebut, ditemukan 5 kilogram emas dan 2,5 kilogram perak yang telah terkubur lebih dari 1300 tahun. Ditemukan juga gagang belati, pedang, salib dan simbol-simbol binatang seperto elang dan ikan.
Harta karun ini Berasal dari peninggalan bangsa Anglo-Saxon yang berperang pada abada ke-7 dan ke-8 di Inggris. Anglo-Saxon merupakan bangsa yang datang pada abad ke-5 dan ke-6 dan menguasai sebagian besar Inggris.
ANTARA | BBC | THE GUARDIAN | NYTIMES | INSAN QURANI