Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sushi Ayam Woku di Go-Food Festival, Sushi Pedas tanpa Wasabi

image-gnews
Suhsi ayam woku di Gerai Sushi Kita, GoFood Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 5 Mei 2018. TEMPO | Francisca Christy Rosana
Suhsi ayam woku di Gerai Sushi Kita, GoFood Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 5 Mei 2018. TEMPO | Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sushi, makanan khas Jepang, kini menjadi penganan yang menjamur di Indonesia. Bila dulu sushi hanya dijajakan di restoran-restoran mewah, kini makanan itu bisa dijumpai di tenda-tenda kaki lima. Adapun rasa dan jenisnya kian beragam disesuaikan dengan lidah orang lokal.

Baca juga:
Perpaduan Sushi dan Burger
4 Tips Gaya Makan Sushi yang Sehat

Salah satu gerai sushi yang menyajikan sushi dengan cita rasa lokal adalah Sushi Kita. Sushi yang dibuat bukan berisi daging ikan salmon seperti sushi pada umumnya, melainkan berisi lauk khas Nusantara. Contohnya, sushi teri kacang, sushi tongkol balado, sushi rendang, dan sushi ayam woku yang diklaim punya rasa paling unik.

Gerai Sushi Kita turut memeriahkan Go-Food Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. Inilah saatnya menjajal seperti apa rasanya sushi ayam woku. Pada Sabtu sore, 5 Mei 2018, pelayan Sushi Kita, Muhammad Ramadan meracik ayam woku pesanan pelanggan.

Pelayan di Gerai Sushi Kita sedang membuat sushi ayam woku di GoFood Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 5 Mei 2018. TEMPO | Francisca Christy Rosana

Tangannya cekatan mengambil bahan dan membentuk sushi, hingga memasukkannya ke dalam wadah plastik. Proses pembuatan sushi ayam woku ini tak jauh berbeda dengan sushi pada umumnya. Mula-mula, nasi diletakkan di atas nori. Nasi lalu diratakan dan digulung sambil ditekan-tekan. Setelah bulir-bulir nasi gepeng, ayam woku ditaburkan di atas sushi itu. Di sini uniknya, hidangan lokal masuk ke dalam gulungan sushi.

Ayam woku yang dipakai sebagai komplemennya berbentuk seperti abon kasar. Ayam bumbu khas Manado yang didominasi rempah-rempah dan cabai tersebut telah dicincang sampai hampir halus. Lalu sushi yang telah diisi ayam woku digulung dan dipotong-potong. Terakhir, ditaburi bubuk cabai supaya pedas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Proses pembuatan sushi ayam woku di Gerai Sushi Kita, GoFood Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 5 Mei 2018. TEMPO | Francisca Christy Rosana

Dalam satu porsi terdapat enam potong sushi. Sumpit di tangan tak sabar untuk menjepit sushi dan memasukkannya ke dalam mulut. Mulanya cita rasa nasi dan nori lebih dulu mendominasi, tak berbeda dengan sushi pada umumnya. Namun setelah kunyahan pertama, barulah rasa ayam woku muncul.

Bumbu yang royal dari ayam woku membuat rasa nori dan nasi sedikit tersamarkan. Namun ada sensasi unik, yakni dari pedasnya woku dan bubuk cabai. Ini kali pertama sushi terasa sangat pedas. Bahkan tanpa harus menambahkan wasabi, sushi ayam woku sudah bikin keringatan.

Sushi ayam woku yang sudah digulung di Gerai Sushi Kita, GoFood Festival, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 5 Mei 2018. TEMPO | Francisca Christy Rosana

Bila ingin menyantap sushi ayam woku, datanglah pagi-pagi selagi bahan-bahannya selesai dimasak. Rasanya tentu jauh lebih segar. Gerai ini buka setiap hari pukul 10.00 sampai 22.00 pada hari kerja, dan pukul 07.00 sampai 19.00 pada akhir pekan. Untuk menyantap menu ayam woku, cukup membayar Rp 27 ribu per porsi. Adapun sushi rasa lain ditawarkan dengan harga Rp 25 - 28 ribu.

Perlu memakai uang elektronik Go-Pay yang tersedia pada aplikasi GoJek untuk bertransaksi. Kamu masih bisa belanja sushi woku dalam setahun ke depan karena festival ini berlangsung selama setahun.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

17 jam lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

1 hari lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

2 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

3 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

4 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

6 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

8 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

16 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

18 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

21 hari lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah