TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan Indonesia akan menjadi destinasi wisata vegetarian atau vegan kelas dunia. Ada 10 daerah yang ditargetkan untuk menjadi tujuan wisata vegan, dan 5 diantaranya adalah Belitung, Banten, Tomohon, Batam, dan Pontianak.
Baca juga:
Menteri Pariwisata Ingin Wisata Maluku Utara seperti Maladewa
"Awalnya, ketika ditanya apa ada destinasi wisata vegetarian di Indonesia, ternyata sudah ada di Belitung. Objeknya desa wisata dengan kebun organik," kata Menteri Arief Yahya saat merilis Konser Budaya Alam Nusantara di Balairung Soesilo Soedarman, kantor Kementerian Pariwisata.
Selain kebun organik, Menteri Arief Yahya mengatakan beragam kuliner bisa menjadi pilihan para vegan, semisal gado-gado, nasi goreng, sayur asem, dan pecel. Menurut The Global Vegetarian Index yang dikeluarkan Oliver’s Travel, Indonesia masuk peringkat Top-20 Vegetarian-Friendly Countries atau negara ramah vegetarian.
Menteri Arief Yahya membuka Konser Budaya Alam Nusantara di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Rabu, 2 Mei 2018
Dari 183 negara, Indonesia berada di posisi ke-16. Sampai saat ini, jumlah restoran vegetarian di Indonesia tercatat sebanyak 438 restoran. Pasar utama dari destinasi khusus vegan ini adalah Cina dan India. Cina dikenal sebagai negara berkomunitas vegan kedua terbesar dengan anggota mencapai 50 juta orang. Adapun India menempati peringkat pertama dengan anggota vegetarian sebanyak 350 juta orang.
Cina dan India juga merupakan penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak di Indonesia. Cina menduduki porsi terbesar dengan jumlah kunjungan 2,2 juta orang dan India berada di 5 besar wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia mengungguli Jepang. Sekitar 700 ribu orang wisatawan India akan datang ke Indonesia tahun ini dengan pertumbuhan 40 persen.