Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rafflesia Tuan Mudae Mekar di Hutan Maninjau

Reporter

image-gnews
Bunga Rafflesia berkembang dalam kurun waktu tertentu. Keberadaannya seakan tersembunyi selama berbulan-bulan di dalam tubuh inangnya. Bunga langka ini hanya mekar selama seminggu. TEMPO/Iqbal Lubis
Bunga Rafflesia berkembang dalam kurun waktu tertentu. Keberadaannya seakan tersembunyi selama berbulan-bulan di dalam tubuh inangnya. Bunga langka ini hanya mekar selama seminggu. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Lubukbasung - Bunga rafflesia jenis Tuan Mudae ditemukan mekar di hutan Cagar Alam Maninjau di Marambuang Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra, mengatakan bunga itu sudah mekar tiga hari.

Baca jugaDua Bunga Rafflesia Mekar Sempurna di Bengkulu

"Bunga ini mekar sempurna selama tujuh sampai 10 hari. Setelah itu kelopak berwarna hitam dan membusuk," kata dia di Lubukbasung, Selasa, 13 Maret 2018.

Bunga Rafflesia Tuan Mudae itu berkelamin jantan, memiliki lima kelopak, dan berdiameter 84,8 sentimeter.

Sebelumya, bunga ini juga mekar pada 26 Februari 2018. Di lokasi ini juga pernah mekar bunga rafflesia jenis Tuan Mudae terbesar di dunia dengan diameter 107 sentimeter pada akhir 2017.

"Ini berdasarkan catatan yang pernah ditemukan di dunia, karena sebelumnya bunga rafflesia yang terbesar pernah tumbuh dan mekar di Filipina dengan diameter 100 sentimeter," kata Ade.

Sekarang masih ada 43 kuncup bunga rafflesia di lokasi ini dengan luas sekitar 2 x 2 meter. "Mulai awal tumbuh kuncup, akan mekar selama dua tahun," ucap Ade.

Dia mengatakan lokasi tumbuhnya rafflesia ini pertama kali ditemukan oleh warga sekitar saat gotong-royong membersihkan saluran air. Saat itu salah seorang warga melihat benda seperti segumpal daging hewan di daerah tersebut pada Oktober 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah itu warga mencoba mendekati dan menemukan bunga itu, dan mereka melaporkan ke wali nagari atau kepala desa adat.

Beberapa jam setelah mendapatkan informasi, wali nagari menghubungi BKSDA Resor Agam dan petugas langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengamatan.

"Saat melakukan pengamatan, kami menemukan 78 kuncup dan kami langsung pasang selebaran imbauan agar masyarakat tidak mengganggu bunga itu," katanya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Agam, Jufri, mengatakan pemerintah kabupaten akan bekerja sama dengan BKSDA untuk pengembangan wisata alam di daerah itu.

Pihaknya akan meningkatkan sosialisasi terkait lokasi tumbuhan langka ini, karena bunga rafflesia juga tumbuh di Kecamatan Matur, Baso, dan Palupuh. "Sosialisasi ini akan kami tingkatkan melalui media massa, baliho, dan selebaran," katanya.

ANTARA

Artikel Lain4 Bunga Rafflesia di Bengkulu Mekar Serempak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNBBS Catat 28 Individu Rafflesia Arnoldii Mekar Sepanjang 2023, Ini Sebarannya

9 Januari 2024

Ismanto, Plt. Kepala Balai Besar TNBBS menunjukkan salah satu temuan timnya berupa bunga Rafflesia Arnoldi. Sepanjang tahun 2023, terdapat 28 individu tumbuh mekar di dalam Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Dok. TNBBS
TNBBS Catat 28 Individu Rafflesia Arnoldii Mekar Sepanjang 2023, Ini Sebarannya

Dalam perkembangannya, Rafflesia juga ditemukan di luar Bengkulu, seperti Lampung dan Jambi.


Tiga Rekomendasi Destinasi Wisata Religi Kota Padang

8 Juni 2023

Pengunjung berjalan di pedestrian halaman Masjid Raya Sumatera Barat (Sumbar), di Padang, Rabu 13 April 2022. Masjid yang meraih penghargaan sebagai masjid dengan desain arsitektur terbaik di dunia dalam kompetisi Arsitektur Masjid Abdullatif Al Fozan tahun 2021 itu, ramai dikunjungi selama bulan ramadhan untuk beribadah sekaligus berwisata karena merupakan ikon wisata religi di kota itu.  ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Tiga Rekomendasi Destinasi Wisata Religi Kota Padang

Kota Padang memiliki sejumlah objek wisata religi berupa masjid yang menarik.


Rafflesia Arnoldii Mekar Sempurna di Hutan Batang Palupuh Sumbar

14 Mei 2023

Pegiat wisata Batang Palupuh Agam Joni Hartono bersama dengan wisatawan dari mancanegara. (ANTARA/HO)
Rafflesia Arnoldii Mekar Sempurna di Hutan Batang Palupuh Sumbar

Bunga Rafflesia arnoldii yang mekar berada di kawasan hutan tidak jauh dari kawasan Cagar Alam Batang Palupuh.


Menjelajahi Destinasi Wisata di Sumatera Barat, Dari Batu Malin Kundang Hingga Jam Gadang

6 Mei 2023

Kawasan wisata air terjun Lembah Anai, Sumatera Barat, (15/12). TEMPO/Febrianti
Menjelajahi Destinasi Wisata di Sumatera Barat, Dari Batu Malin Kundang Hingga Jam Gadang

Sumatera Barat menawarkan beragam objek wisata menarik, mulai dari alam hingga sejarah sehingga banyak dikunjungi wisatawan.


5 Keseruan Wisata Alam di Taman Nasional Meru Betiri

17 April 2023

Pantai Teluk Hijau di Taman Nasional Meru Betiri, Banyuwangi, Jawa Timur. TEMPO/Rully Kesuma
5 Keseruan Wisata Alam di Taman Nasional Meru Betiri

Berikut 5 rekomendasi wisata alam Taman Nasional Meru Betiri yang seru dikunjungi bersama keluarga saat liburan:


Saat PKL di Sekitar Jam Gadang Wajib Pakai Baju Adat Minangkabau

1 Februari 2023

Pedagang di Kota Bukittinggi menggunakan pakaian adat sesuai arahan Wali Kota Erman Safar untuk menambah ketertarikan wisatawan. Dok. Antara
Saat PKL di Sekitar Jam Gadang Wajib Pakai Baju Adat Minangkabau

Di kawasan Jam Gadang, ada sekitar 490 PKL yang berjualan di sejumlah titik.


Promosi Wisata Sumatera Barat: Budaya Nan Khas, Makanan Nan Lamak, Alam Nan Indah

1 Februari 2023

ilustrasi visi west sumatera. Dok kemenparekraf
Promosi Wisata Sumatera Barat: Budaya Nan Khas, Makanan Nan Lamak, Alam Nan Indah

Ada 85 event yang akan berlangsung sepanjang tahun 2023 di 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat.


Temuan Spesies Baru Hydnora, Tumbuhan Parasit Pemilik Bunga Berdaging

29 Januari 2023

Spesies baru tanaman parasit, hydnora. Foto : Sebastian Hatt
Temuan Spesies Baru Hydnora, Tumbuhan Parasit Pemilik Bunga Berdaging

Spesies baru dari tumbuhan parasit yang menebar aroma tak sedap dan dikenal sebagai hydnora telah teridentifikasi dari spesimen yang diawetkan.


Mencicip Lezatnya Gulai Sabo Hingga Panggang Pacak di Jelajah Kuliner Pasaman Barat

6 Januari 2023

Ketupat Gulai Hiu, salah satu kuliner khas Pasaman Barat. (ANTARA/Miko Elfisha)
Mencicip Lezatnya Gulai Sabo Hingga Panggang Pacak di Jelajah Kuliner Pasaman Barat

Wisatawan dapat mencicip sejumlah kuliner yang memang hanya bisa ditemukan di Kabupaten Pasaman Barat.


Melihat Wajah Baru Kota Tua Padang dan Jembatan Siti Nurbaya Setelah Dipercantik

10 November 2022

Kawasan Kota Tua di Padang. Dok. Dulux
Melihat Wajah Baru Kota Tua Padang dan Jembatan Siti Nurbaya Setelah Dipercantik

Wajah baru dua ikon wisata Kota Padang itu pun diresmikan bertepatan dengan Hari Pahlawan.